Definisi partisipai politik adalah kegiatan seseorang atau kelompok orang untuk ikut serta secara aktif dalam kehidupan politik. menurut miriam budiarjo partisipasi politik adalah kegiatan seseorang atau sekelompok orang untuk ikut secara aktif dalam kehidupan politik, yaitu dengan jalan memilih pemimpin negara dan, secara langsung atau tidak langsung, mempengaruhi kebijakan pemerintah (public Policy). Negara Demokrasi Kegiatan yang dapat dikategorikan partisipasi politik menunjukkan berbagai bentuk dan intensitas. Negara Otoriter Di negara-negara otoriter seperti komunis pada masa lampau, partisipasi masa umumnya diakui kewajarannya, karena secara formal kekuasaan ada di tangan rakyat. Tujuan utama partisipasi massa dalam massa pendek masyarakat adalah merombak masyarakat yang terbelakang menjadi masyarakat modern, produktif, kuat, dan berideologi kuat Politik Negara Berkembang karena diyakini bahwa keberhasilan atau kegagalan pembangunan sangat bergantung pada partisipasi masyarakat. masyarakat akan membantu menangani masalah yang timbuldari perbedaan ras, budaya, status sosial dan ekonomi, agama, dan lain lainnya. Jenis Kelompok 1. kelompok anomi (anomic groups) 2. kelompok nonasosiasional (nonassociational groups) 3. kelompok institusional (institutional groups) 4. kelompok asosiasional (associational groups) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Indonesia Di Indonesia LSM sepadan dengan NSM serta kelompok kepentingannya dan dalam banyak hal terinspirasi oleh koleganya dari luar negeri. Sejak Indonesia merdeka kehadiran LSM pertama kali terjadi pada tahun 1975 dengan berdirinya PKBI (persatuan keluarga berencana) dengan berdasarkan analisa Hope dan Timel. Dewasa ini terdapat kira-kira 4000-7000 LSM di Indonesia belum termasuk yang timbul tenggelam dan terbentuk secara mendadak karena ada proyek. Menurut IDEA (2000), sekalipun banyak LSM berjasa di bidang masing-masing, ada sejumlah persoalan pada LSM sendiri yang harus diselesaikan. Review PPT Kelompok Badan Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif Badan Eksekutif Menurut tafsiran tradisional Trias Politika, tugas badan eksekutif hanya sebagai pelaksana kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh badan legislatif. Akan tetapi di zaman modern ini wewenang badan eksekutif jauh lebih luas ruang geraknya daripada hanya melaksanakan Undang-Undang Dasar saja. Wewenang Badan Eksekutif 1. Administratif, kekuasaan untuk melaksanakan undang-undang dan menyelenggarakan administrasi negara. 2. Legislatif, yakni membuat RUU dan membimbingnya sampai ke badan perwakilan rakyat sampai menjadi undang-undang. 3. Keamanan, kekuasaan untuk mengatur polisi dan angkatan bersenjata, menyelenggarakan perang, pertahanan negara, serta keamanan dalam negeri. 4. Yudikatif, memberi grasi, amnesti, dan sebagainya. 5. Diplomatik, kekuasaan untuk melaksanakan hubungan diplomatik dengan negara- negara lain. Macam Badan Eksekutif 1. Sistem Parlementer dengan Parliamentary Executive Dalam sistem ini badan eksekutif dan legislatif bergantung satu sama lain. Kabinet sebagai bagian dari badan eksekutif, mati hidupnya bergantung pada dukungan dalam badan legislatif. Sifat ketergantungan ini akan lebih mudah mencapai keseimbangannya bila partai mayoritas atau koalisi partai membentuk kabinet atas kekuatan sendiri. 2. Sistem Presidensial dengan Fixed Executive Dalam sistem ini hidup badan eksekutif tidak tergantung pada badan legislatif, dan badan eksekutif memiliki masa jabatan tertentu. Kedudukan badan eksekutif lebih kuat dibandingkan badan legislatif. Sesuai asas Trias Politika klasik, presiden sama sekali terpisah dari badan legislatif dan tidak boleh memengaruhi organisasi. Menteri-menteri pun dapat dipilih sendiri oleh presiden tanpa menghiraukan tuntutan partai politik. Badan Eksekutif di Negara Komunis Di Uni Soviet, fungsi-fungsi eksekutif dibagi atas dua badan, yaitu antara Dewan Perwakilan Rakyat, yaitu : a. Presidium Soviet Tertinggi b.Kabinet
Badan Eksekutif di Indonesia
Dalam ketentuan undang-undang, badan eksekutif terdiri atas presiden,wakil presiden beserta menteri-menteri. Menteri-menteri dibantu presiden dandiangkat serta diberhentikan olehnya. Presiden dan wakil presiden dipilih oleh MPR dan presiden merupakan “Mandataris” MPR. Badan Yudikatif dan Judicial Review Suatu studi mengenai kekuasaan yudikatif sebenarnya lebih bersifat teknis yuridis dan termasuk bidang ilmu hukum daripada bidang ilmu politik,kecuali di beberapa negara di mana Mahkamah Agung memainkan peranan politik berdasarkan konsep “judicial review”. Lembaga Legislatif Lembaga Legislatif di Indonesia dan MPR Yang mencakup lembaga legislatif adalahMajelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). MPR berwenang menyusun atau mengubah Undang-Undang Dasar dan melantik (ataumemberhentikan) presiden. MPR adalah sebuah lembaga legislatif bikameral yang terdiri dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Review PPT Kelompok Pemerintah & Pemerintahan serta Keputusan Politik dan Kebijakan Umum
Pemerintah dan Pemerintahan
Pemerintah merupakan aparat yang menyelenggarakan tugas dan kewenangan negara sedangkan Pemerintahan menyangkut tugas dan kewenangan. Pemerintah merupakan aparat yang menyelenggarakan tugas dan kewenangan negara sedangkan Pemerintahan menyangkut tugas dan kewenangan. Kesatuan dan Republik - Pada dasarnya dalam negara kesatuan ada satu negara dengan suatu pemerintah pusat yang memiliki seluruh tugas dan kewenangan negara. - Negara republik, penetapan kepala negara dilakukan dengan pemilihan umum secara langsung oleh rakyat yang berhak memilih maupun secara tidak langsung oleh para wakil rakyat yang dipilih oleh rakyat yang berhak memilih. Kabinet Parlementer & Presidensial - Dalam sistem kabinet parlementer, parlemen adalah satu-satunya badan yang anggotanya dipilih secara langsung dengan pemilihan umum. Kemudian anggota dan pemimpin kabinet (Perdana Menteri) dipilih oleh parlemen untuk melaksanakan tugas dan kewenangan eksekutif. - Dalam sistem kabinet presidensial, lembaga legislatif dan eksekutif memiliki kedudukan yang independen, sedangkan pemegang kewenangan dipilih oleh rakyat secara terpisah. Lembaga legislatif maupun eksekutif mempunyai kewenangan membuat undang-undang, tetapi yang satu harus mendapat persetujuan dari yang lain sehingga setiap undang-undang merupakan hasil kesepakatan kedua pihak. Fungsi Pemerintahan Fungsi-fungsi negara (pemerintahan) dilakukan dengan beberapa struktur yang tidak tergantung satu sama lain. Selain itu, fungsi ini dapat dilakukan dengan satu struktur. Secara teoretis terdapat dua kemungkinan pelaksanaan fungsi negara, yakni " pemusatan fungsifungsi negara " pada satu tangan atau struktur dan " pemencaran fungsi-fungsi negara " kepada beberapa organ atau struktur pemerintahan. Perwakilan Rakyat - Dalam perwakilan rakyat, yang diwakili adalah sejumlah warga negara yang bertempat tinggal di suatu daerah atau distrik tertentu. Hal ini mencakup berbagai kepentingan, sedangkan yang mewakili adalah seorang atau lebih wakil rakyat yang bergabung ke dalam satu atau lebih partai politik. - Dua tipe konsep perwakilan : 1) Perwakilan tipe delegasi (mandat) 2) Perwakilan tipe trustee (independen) - Fungsi badan perwakilan rakyat (legislatif) : 1) Membuat undang-undang bersama-sama dengan pihak eksekutif 2) Menyusun anggaran penerimaan dan belanja negara 3) Mengawasi pelaksanaan undang-undang dan penerimaan dan penggunaan negara memilih, menyetujui atau mengusulkan seorang atau lebih penjabat negara seperti yang dikehendaki oleh konstitusi atau undang-undang. Review PPT Kelompok Partai Politik Sejarah perkembangan Partai Politik - Partai politik pertama tama lahir di negara negara Eropa Barat. pada awal nya perkembangannya, pada akhir dekade 18an di negara negara eropa barat seperti inggris dan prancis,kegiatan politik dipusatkan pada kelompok kelompok politik dalam parlemen. - kegiatan politik juga berkembang diluar parlemen dengan terbentuknya panitia panitia pemilihan yang mengatur pengumpulan suara para pendukung menjelang masa pemilihan umum dan pada akhir nya abad ke 19 lahirnya partai politik yang pada masa selanjutnya berkembang menjadi penghubung antara rakyat disatu pihak dan pemerintah di pihak lain. Definisi Partai Politik Secara umum Partai Politik adalah suatu kelompok terorganisir yang anggota anggotanya mempunyai orientasi,nilai nilai dan cita cita yang sama. Fungsi Partai Politik 1. Sebagai sarana komunikasi 2. Sebagai sarana sosialisasi politik 3. Sebagai sarana rekrutmen politik 4. Sebagai sarana pengatur konflik (conflict management) Pengaruh Partai Politik Turun Adanya pengurangan anggota resmi dari partai politik antara lain : 1. partai dan parlemen dianggap tidak mewakili rakyat banyak. 2. anggota anggotanya sering korup, cenderung lebih mengutamakan kepentingan diri sendiri dari pada kepentingan umum dan mengejar mengutamakan kedekatan dengan pusat pusat kekuasaan. Partai politik di Indonesia 1. Zaman kolonial zaman pendudukan jepang sebagai kolonial manifestasi bangkitnya kesadaran nasional. Mempunyai organisasi seperti budi utomo dan muhammadiyah 2. Zaman pendudukan jepang (1942-1945) rezim pemerintah jepang yang mempunyai represif untuk bertahan sampai tiga setengah tahun. 3. zaman demokrasi indonesia a. masa perjuangan kemerdekaan (1945-1949) b. zaman republik Indonesia serikat (1949-1950) c. masa pengakuan kedaulatan (1949-1959) d. Zaman Demokrasi Terpimpin (1959-1965) e. zaman Demokrasi Pancasila (1965-1998)
Lembaga Politik Adalah Kumpulan Peraturan Sosial Yang Dibentuk Untuk Mengatur Kelompok Orang Yang Berkuasa Atau Penguasa Dengan Kelompok Orang Yang Dikuasai Atau Rakyat