Anda di halaman 1dari 20

1

Distribusi Frekuensi
 Distribusi frekuensi: pengelompokan data kedalam kelas dan menetapkan
banyaknya nilai yang termasuk dalam setiap kelas (kelas frekuensi)
 Nilai terkecil dan terbesar setiap kelas disebut limit bawah kelas dan limit
atas kelas
 Batas bawah kelas = limit bawah – 0.5*LSN
Batas atas kelas = limit atas + 0.5*LSN
Nilai tengah kelas = 0.5*(batas atas + batas bawah)
Lebar kelas = batas atas – batas bawah
 Kelebihan distribusi frekuensi: diperoleh gambaran menyeluruh tentang
data
 Kekurangan: rincian data menjadi hilang

2
Distribusi Frekuensi

kelas
interval

Kelas: 161 – 165


limit bawah kelas: 161; limit atas kelas: 165
batas bawah kelas: 160.5; batas atas kelas: 165.5
nilai tengah kelas: 163;
lebar kelas = 165.5 – 160.5 lebar kelas = 5
3
Distribusi Frekuensi

 Cara membuat tabel distribusi frekuensi


a. tentukan range r = nilai maksimum – nilai minimum
b. tentukan banyaknya kelas
k = 1 + 3,3 log n (n : banyaknya data)
c. tentukan lebar kelas, c = r/k
d. tentukan limit atas dan limit bawah suatu kelas
e. tentukan limit atas dan limit bawah kelas
berikutnya
f. tentukan nilai tengah
g. tentukan frekuensi dari masing-masing kelas

4
Distribusi Frekuensi

 Contoh 1.1
Buatlah tabel distribusi dari data nilai UTS mata
kuliah Statistika dan Probabilita berikut:

5
Distribusi Frekuensi

1. Urutan data nilai

range: r = maks – min = 75 – 25 = 50


2. Banyaknya kelas data:
k=1+3,3 log n = 5,6 ≈ 6
3. Lebar kelas = 50/6 = 8,6 ≈ 9

6
Distribusi Frekuensi

 Diperoleh interval kelas

7
Distribusi Frekuensi

 Tabel Distribusi Frekuensi

8
Distribusi Frekuensi

 Histogram = grafik batang


 Poligon frekuensi : grafik garis dari frekuensi kelas yang
menghubungkan nilai tengah - nilai tengah kelas dari
puncak batang histogram
 Ogif (poligon frekuensi kumulatif) : grafik dari distribusi
frekuensi kumulatif lebih dari atau kurang dari

9
Pemusatan dan Letak Data

 Ukuran pemusatan data: rata-rata hitung, median,


modus, rata-rata ukur, rata-rata harmonic
 Ukuran letak data: kuartil, desil, dan persentil
 Rata-rata hitung, X
n

jumlah semua nilai data X i


rata - rata hitung  X   i 1
banyaknya nilai data n
n

X f1 X 1  f 2 X 2  f 3 X 3    f n X n  fX
X1  X 2  X 3    X n i X 
X  i 1
f1  f 2  f 3    f n f
n n

Nilai tengah kelas


10
Pemusatan dan Letak Data
 Rata-rata Hitung (data berkelompok)
  fU 
X  X 0  c 
 f 
 

dimana: Xo: nilai tengah kelas; c: lebar kelas; U: kode kelas


 Median (Data berkelompok)
nilai tengah dari kelompok data yang telah diurutkan
n 
 F
Med  L0  c 2 
 f 
 
 

dimana Lo: batas bawah kelas median; c: lebar kelas


n: banyak data; f: frekuensi kelas median
F: jumlah frekuensi sebelum kelas median

11
Pemusatan dan Letak Data

 Modus
data yang paling sering muncul
 b 
Mod  L0  c 1 
 b1  b2 
dimana: Lo: batas bawah kelas modus; c: lebar kelas
b1: selisih frekuensi kelas modus dg kelas
sebelum kelas modus
b2: selisih frekuensi kelas modus dg kelas
sesudah kelas modus

12
Pemusatan dan Letak Data

 Hubungan empiris rata-rata hitung, median dan modus

X  Mod  3(X  Med)


 Contoh 1.2
Tentukan rata-rata hitung dari data pada contoh 1.1
Jawab:

X i
1235
X i
  49,4
n 25

13
Pemusatan dan Letak Data

 Dalam tabel distribusi

fX i i
1222
X i
  48,8
n 25

14
Pemusatan dan Letak Data
Perbandingan Rata-rata Hitung, Median, dan Modus

15
Pemusatan dan Letak Data
 Rata-rata Ukur
menggambarkan keseluruhan data dengan ciri khusus,
yaitu nilai data yang satu sama lain saling berkelipatan
sehingga perbandingan tiap dua data yang berurutan
tetap atau hampir tetap (deret ukur)
data kecil (tidak berkelompok) G  n X1 X 2 X 3  X n

data besar tidak berkelompok   log X 


G  log -1  

 n 

data besar berkelompok   f log X 


G  log 1  
 f 
 

16
Pemusatan dan Letak Data

 Rata-rata Harmonis
untuk kelompok data dengan ciri-ciri tertentu yang
merupakan bilangan pecahan atau desimal
n
RH 
data tidak kelompok  1 
  X 

data kelompok f
RH 
 f 
  X 

17
Pemusatan dan Letak Data

 Kuartil (Quartile)
kelompok data yang telah diurutkan dibagi menjadi 4
(empat) bagian sama banyak
in  1
Qi  Nilai ke - , i  1, 2, 3
data tidak berkelompok 4

 in 
 F 
data berkelompok Qi  L0  c 4 , i  1, 2, 3
 f 
 
 

F: jumlah frekuensi sebelum kelas kuartil

18
Pemusatan dan Letak Data

 Desil
kelompok data yang telah diurutkan dibagi menjadi
10 (sepuluh) bagian sama banyak
in  1
data tidak berkelompok Di  Nilai ke - 10
, i  1, 2, 3,...,9

 in 
 F 
data berkelompok Di  L0  c 10 , i  1, 2, 3,...,9
 f 
 
 
F: jumlah frekuensi sebelum kelas desil

19
Pemusatan dan Letak Data

 Persentil
kelompok data yang telah diurutkan dibagi menjadi
100 (seratus) bagian sama banyak

data tidak berkelompok Pi  Nilai ke - in  1 , i  1, 2, 3,...,99


100

 in 
 F 
data berkelompok Pi  L0  c 10 , i  1, 2, 3,...,99
 f 
 
 

F: jumlah frekuensi sebelum kelas desil

20

Anda mungkin juga menyukai