Anda di halaman 1dari 10

Farmakologi Dasar dan Doping

Stimulant,
Diuretics and Other Masking Agents

dr. I Made Wijaya


198508312014041001

Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan

Universitas Negeri Surabaya

2023
17 Maret 2023
Pendahuluan
 Melanggar Prohibited List WADA  melanggar artikel 2.1 dan 2.2
(kriteria 1)

 Atlet yang sakit dan mendapatkan terapi medis  berhak


mengajukan TUEs (Therapeutic Use Exemptions)  tidak melanggar
Prohibited List

 Kriteria pengajuan TUE diatur dalam International Standard for


TUEs (ISTUE)
 Ada beberapa jenis TUEs:

1. Abbreviated TUE
- berdasarkan resep dokter saja
- hanya untuk pemberian kortikosteroid inhalasi atau injeksi IC/SC dan Beta-2
agonis inhalasi
2. Standard TUE
- berdasarkan rekam medis lengkap
- melingkupi seluruh daftar substansi dan metode dalam Prohibited List
3. Emergency TUE
- berdasarkan kondisi kegawatdaruratan atlet dengan rekam medis lengkap
dan penjelasan status kegawatdaruratan
- melingkupi seluruh daftar substansi dan metode dalam Prohibited List
Stimulan (1)
 Stimulan biasa digunakan dalam dunia medis sebagai terapi ADD
(Attention Deficit Disorder) dan ADHD (Attention Deficit
Hyperactivity Disorder) dan sebagai penurun nafsu makan.

 Mekanisme kerja stimulan  menstimuli saraf simpatis melalui


adrenoceptor (reseptor adrenergik alfa dan beta)  perubahan
fisiologis pada jantung, bronkus dan pembuluh darah perifer 
meningkatkan kesiagaan dan responsifitas atlet
Stimulan (2)
 Perubahan fisiologis tsb adalah:

1. Jika stimulan berikatan dengan reseptor alfa-1 (alpha-1


adrenoceptor) : vasokonstriksi  TD meningkat, bradikardi, bronkus
konstriksi
2. Jika stimulan berikatan dengan reseptor beta-1 (beta-1
adrenoceptor) : takikardi dan aritmia
3. Jika stimulan berikatan dengan reseptor beta-2 (beta-2 adrenoceptor)
: vasodilatasi  TD menurun, flushing, bronkus dilatasi
Stimulan (4)
 Stimulants include: Hal 93

 Contoh stimulan (S6 WADA)


Stimulan (5)
 Efedrin
- terapi medis sebagai obat flu  dekongestan + anti-hipotensi (alfa-1)
dan bronkodilator (beta-2)
- berasal dari tanaman genus Ephedra (herbal)
- sebagai suplemen makanan (Ma Huang, Ephedra sinica, Ephedra
equisetina, dan ephedrine)
- efedrin + kafein  meningkatkan endurance pada high-intensity
exercise
Diuretik
 Menurunkan BB

 Masking effect  mengeliminasi zat doping sebelum dilakukan tes


doping (urin)

 Jika ditemukan zat diuretik dalam urin  efek penurunan konsentrasi


(dilusi) zat yg dicurigai doping krn banyak dieliminasi lewat urin 
Adverse Analytical Finding (AAF)
 Contoh diuretik : furosemid
Masking Agents
 Adalah substansi dan metode yang digunakan untuk
masking/mengelabui hasil tes doping (menurunkan kemungkinan
terdeteksinya zat doping)
TERIMA KASIH
TUGAS:
Apa yg dimaksud
Adverse Analytical Finding (AAF)??

 Dikumpulkan via email ke


madewijaya.fiounesa@gmail.com
paling lambat hingga pertemuan
berikutnya

Anda mungkin juga menyukai