Anda di halaman 1dari 15

LISTRIK

STATIS
FISIKA DASAR II
ANGGOTA KELOMPOK 3

01 02
Amilatus Sholikah Zeni Reza Oktavia
221910801018 221910801020

03 04
M. Dhiyaa’ Zaidaan Haris Budi Utama
221910801022 221910801024
SIFAT DAN MUATAN LISTRIK
muatan listrik adalah muatan dasar suatu benda yang membuatnya mengalami gaya pada benda lain yang
berdekatan dan memiliki muatan listrik.

Jika jumlah proton lebih banyak dibanding jumlah elektronnya (∑p > ∑e), maka atom bermuatan positif.
Sebaliknya, jika jumlah elektron lebih banyak dibanding jumlah protonnya (∑e > ∑p), maka atom bemuatan
negatif. Jika muatan listrik didekatkan dengan muatan listrik sejenis (positif-positif, dan negatif-negatif),
interaksi yang terjadi yakni saling tolak menolak. Sedangkan ketika suatu muatan listrik didekatkan dengan
muatan listrik tak sejenis (positif-negatif), maka akan terjadi tarik-menarik.

+ + + - - -
Sifat muatan listrik ketika saling didekatkan
HUKUM COULOMB
“besar gaya Coulomb sebanding dengan perkalian kedua muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak
antara kedua muatantersebut.”
sebuah muatan (𝑞1) akan menimbulkan interaksi tarik-menarik atau tolak menolak
pada muatan lainnya (𝑞2) yang berada cukup dekat dengan muatan 𝑞1. Interaksi
tarik-menarik dan tolak- menolak tersebut disebut gaya listrik ( 𝐹)

Secara sistematis, hukum Coulomb dinyatakan sebagai berikut :

  Keterangan :

𝑸𝟏 × 𝑸𝟐 F = Gaya Coulomb (N)


𝑭=𝒌 𝒓𝟐 k = Koefisien (9 x 109 Nm2/C2) Q1 = Muatan
pertama (C)
Q2 = Muatan kedua (C)
r = Jarak antar muatan (m)
ResultanGayaCoulomb
Perlu diingat bahwa Gaya coulomb merupakan besaran vektor sehingga harus memperhatikan nilai dan juga
arah vektor semua partikel bermuatan.

a) Muatan Segaris
Ftotal = F1+F2+F3+. +Fn

b) Muatan Membentuk Sudut Siku-Siku

𝑭𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = √𝑭𝟐𝟏𝟐 + 𝑭𝟏𝟑


𝟐

a) Muatan Membentuk Bukan Sudut Siku-Siku


MEDAN LISTRIK
Medan listrik adalah daerah di sekitar partikel bermuatan listrik yang masih dipengaruhi gaya Coulumb. Benda
bermuatan yang menghasilkan medan listrik dinamakan muatan sumber. Muatan lain yang diletakkan dalam
pengaruh medan listrik muatan sumber dinamakan muatan uji.

a. P e r s a m a a n M e d a n L i s t r i k
Keterangan:
E =kuat medan listrik (N/C)
F =gaya Coulomb (N)
k =konstantaCoulomb(Nm2/C2)
Q =besar muatan listrik (C)
q0 =besar muatan uji (C)
r =jarak muatan terhadap titik tertentu (m)
b. R e s u l t a n M e d a n L i s t r i k
Apabila terdapat lebih dari satu muatan sumber, maka besarnya medan listrik yang bekerja pada partikel itu
sama dengan jumlah vektornya. Maka, dalam menghitung resultan medan listrik yang dihasilkan partikel
bermuatan listrik harus memperhatikan arah vektor medan listriknya

Partikel dalam Satu Garis Lurus


Jika semua partikel bermuatan berada pada satu garis lurus, maka resultan medan listriknya dapat dirumuskan
sebagai berikut :

Etotal = ± E1 ± E2 ± E3 ± ... ± En E1
+Q1 -Q2
E2

Partikel Membentuk Sudut Tertentu


Jika semua partikel bermuatan membentuk sudut tertentu, maka resultan medan listriknya dapat dirumuskan
sebagai berikut :
+Q1
Metode Analisis vektor

𝑬𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = √𝑬𝟐𝟏+ 𝑬𝟐𝟐+ 𝟐𝑬𝟏𝑬𝟐𝒄𝒐𝒔𝜽 -Q2


E1 E2
ENERGI POTENSIAL LISTRIK DANPOTENSIAL LISTRIK
1. Energi Potensial Listrik
Potensial listrik merupakan perubahan energi potensial per satuan muatan
ketika sebuah muatan uji dipindahkan di antara dua titik.

2. Potensial Listrik
A. Potensial Listrik Oleh Sebuah Muatan Listrik
Energi potensial per satuan muatan penguji
Vp=k
B. Potensial Listrik Pada Bola Konduktor Berongga
a) Potensial Listrik untuk r<R dan r=R
V=K

b) Potensial Listrik untuk r>R


V=K

Potensial listrik di dalam bola konduktor berongga


sama dengan potensial listrik di permukaan bola
tersebut. Dapat dikatakan bahwa bidang di dalam
bola adalah bidang ekipotional
2. Beda Potensial Listrik

Energi yang diperlukan untuk memindah muatan listrik tiap satuan muatan
V= V = Beda Potensial ( Volt )
W = Energi ( Joule )
1 Volt = 1J/C
Q = Muatan ( Coulomb )
Satu volt didefinisikan untuk memindah muatan listrik sebesar 1
Coulumb memerlukan energi sebesar 1 Joule.
KONDUKTOR DAN ISOLATOR

KONDUKTOR ISOLATOR
suatu bahan yang dapat suatu bahan yang tidak dapat
memindahkan muatan listrik memindahkan muatan listrik

Konduktor dan isolator mempengaruhi cara muatan listrik terdistribusi pada benda tersebut.
Pada konduktor, muatan listrik akan terdistribusi secara merata di seluruh permukaan konduktor,
karena elektron bebas dapat bergerak dengan mudah dan menyebar di seluruh permukaan
konduktor. Sementara itu, pada isolator, muatan listrik akan tetap terkonsentrasi di tempat di
mana muatan itu diterapkan, karena elektron dalam isolator tidak dapat bergerak dengan mudah
dan tidak dapat menyebar di seluruh permukaan benda.
MEDAN LISTRIK PADA PERMUKAAN KONDUKTOR
• Medan listrik pada permukaan konduktor selalu sebesar nol.
• Hal ini disebabkan oleh adanya elektron bebas pada konduktor yang dapat bergerak dengan
bebas dan merata di seluruh permukaan konduktor.
• Kondisi ini berbeda dengan insulator, yang dapat mengalami perbedaan potensial pada
permukaannya sehingga menghasilkan medan listrik.

DISTRIBUSI MUATAN PADA KONDUKTOR


• Distribusi muatan pada konduktor dipengaruhi oleh medan listrik yang ada di
sekitarnya.
• Konduktor yang diletakkan dalam medan listrik yang seragam akan memiliki muatan
yang merata di seluruh permukaannya.
• Medan listrik tidak seragam, muatan pada konduktor akan bergerak ke tempat-
tempat dengan potensial listrik yang lebih rendah, sehingga menghasilkan distribusi
muatan yang berbeda pada titik-titik tertentu pada konduktor.
• Distribusi muatan pada konduktor dapat dihitung dengan menggunakan hukum
Coulomb dan prinsip-prinsip elektrostatika.
CONTOH APLIKASI ELEKTROSTATIKA
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Lampu Pijar Kabel Listrik Layar Ponsel


Listrik dari kawat menuju Kabel listrik terbuat dari bahan layar sentuh ponsel dan tablet
filament, sehingga filament konduktor yang mengalirkan menggunakan teknologi kapasitif, di
menjadi sangat panas dan listrik dengan mudah, seperti mana ketika jari menyentuh layar,
menghasilkan cahaya. tembaga. Listrik mengalir medan elektrostatik diubah, yang
melalui kabel, ia menciptakan kemudian diukur dan
medan elektrostatik digunakan diinterpretasikan sebagai gerakan
untuk memasok daya ke atau input pengguna.
berbagai perangkat listrik di
rumah
DAFTAR PUSTAKA
Giancoli, D.C. 2005. Physics. New York : Pretice Hall. Inc
Kamajaya, K dan Purnama, W. 2014. Fisika untuk Kelas XII SMA. Bandung : Grafindo
Kangenan, M. 2016. Fisika untuk SMA Kelas XII. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Nikolaenko, A., Zelenyi, L., & Mazur, V. (2014). On the application of electrodynamics to
modern physics and technology. Journal of Applied and Industrial Mathematics, 8(1), 9-16.
Resnick, Halliday and Walker. 2009. Fundamental of physics 6th edition: John Wiley & Son.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai