Anda di halaman 1dari 10

TUGAS

PRESENTASI
CANGKOK
KULIT
Oleh :
Dheo hany
Amelia Riska shofi
KELOMPO
K 1Dheo Rizky
Shofiana
Amelia Rizka
Hanny
02
PENGERTIA
N
Cangkok kulit merupakan cangkok lapisan epiermis kulit yang dapat dipindahkan
secara bebas. Kulit yang digunakan dapat berasal dari semua bagian tubuh, tetapi pada
umumya berasal dari paha, pantat, punggung atau perut
04
CARA KERJA CANGKOK
KULIT
Cara pelaksanaan cangkok kulit yang t epat bergant ung pada jenis cangkok yang
digunakan. Berdasarkan ketebalan kulit, ada dua jenis cangkok kulit, yaitu:

Cangkok kulit split – Dalam tindakan cangkok kulit split, hanya lapisan paling
luar dari kulit, yaitu dermis dan epidermis, yang akan diambil dari bagian
tubuh donor dan dipindahkan ke bagian tubuh yang membutuhkan cangkok.
Jenis cangkok ini lebih sesuai apabila bagian tubuh yang membutuhkan cangkok
berukuran besar. Namun, karena kulit yang diambil hanyalah lapisan yang tipis,
maka cangkok kulit ini lebih mudah rusak dan tidak akan tumbuh saat pasien
bertambah usia. Hal ini berarti apabila seseorang mendapatkan cangkok kulit
split saat kecil, nantinya ia akan membutuhkan cangkok kulit tambahan.
Cangkok kulit split akan terlihat pucat dan mengkilap.
04
PENJELAS
AN
Cangkok kulit ketebalan penuh – Dalam tindakan cangkok kulit ketebalan
penuh, cangkok kulit yang diambil dari area donor meliputi semua lapisan kulit
serta otot dan pembuluh darah yang ada di bawah kulit. Jenis tindakan ini lebih
sesuai untuk luka yang lebih kecil dan terlihat, misalnya luka di wajah.
Cangkok kulit ketebalan penuh akan tumbuh bersama dengan kulit pasien dan
biasanya keduanya dapat menyatu dengan baik. Bagian tubuh yang biasanya
diambil kulitnya adalah punggung dan perut, yang kemudian akan ditutup
dengan cangkok kulit split.
04
PENJELAS
AN
Selain itu, ada tiga jenis cangkok kulit berdasarkan sumber dari kulit baru, yaitu:
Autograft – Cangkok kulit yang diambil dari tubuh pasien sendiri, biasanya
dari bokong atau bagian dalam paha karena bagian tubuh ini mudah
disembunyikan.
Allograft – Allograft adalah kulit donor yang diambil dari mayat dan
disimpan dengan dibekukan. Allograft hanya digunakan sebagai kulit
pengganti sementara karena sistem kekebalan tubuh lama kelamaan akan
menolak cangkok kulit ini.
Xenograft – Xenograft adalah kulit donor yang diambil dari binatang,
biasanya babi. Seperti allograft, xenograft juga akan ditolak oleh tubuh
pasien dalam tujuh hari dan harus digantikan dengan autograft.
04
PERINGATAN CANGKOK
KULIT
Beri tahu dokter jika sedang mengonsumsi obat-obatan atau menderita
penyakit, seperti gangguan pembekuan darah, alergi obat, dan diabetes.
Informasikan juga pada dokter jika sering mengonsumsi minuman beralkohol dalam
jumlah banyak. Faktor tersebut dapat memengaruhi penyembuhan setelah operasi.
Cangkok kulit tidak dianjurkan pada pasien dengan kondisi berikut: Bayi
atau orang berusia di atas 60 tahun
Terdapat kanker di area donor atau lokasi cangkok Infeksi
yang aktif, baik pada kulit donor maupun area cangkok
Area cangkok mengalami perdarahan Gangguan
aliran darah di area kulit yang dicangkok
04
SEBELUM CANGKOK
KULIT
Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum menjalani operasi cangkok kulit,
yaitu:
Berhenti mengonsumsi obat pengencer darah, seperti aspirin atau warfarin
Menanyakan pada dokter tentang obat mana yang masih harus dikonsumsi saat
operasi dilakukan
Berhenti merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol Berdiskusi
dengan dokter terkait perencanaan dan penentuan lokasi kulit
donor dan area cangkok
Berpuasa selama beberapa jam sebelum prosedur cangkok kulit dilakukan
04
PROSE UR CANGKOK KULIT
Prosedur cangkok kulit dilakukan di rumah sakit. Sebelum dimulai, dokter biasanya
akan memberikan bius total pada pasien agar pasien tertidur dan tidak merasakan
sakit selama prosedur berlangsung.
Selanjutnya, dokter akan melakukan proses cangkok kulit dalam beberapa
langkah berikut:
Membuat tanda dan sayatan pada kulit sehat yang akan menjadi kulit donor
Menyesuaikan ketebalan sayatan sesuai kebutuhan cangkok kulit, baik STSG
maupun FTSG
Membuat lubang kecil atau beberapa potongan kecil di kulit donor sehingga
berbentuk menyerupai jaring
Menutup luka akibat pengangkatan kulit donor dengan kasa yang dibasahi
larutan steril atau menjahitnya
Menempatkan kulit donor tersebut pada area cangkok, kemudian
menjahitnya
Menutup area cangkok dengan perban steril
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai