Anda di halaman 1dari 31

ANATOMI SISTEM

SARAF

Dosen pengampu:DR. Juliet Tangka, S.Pd, M.Kes


KELOMPOK 6

1.Jeanette P Undap [714840122009]


2.Stefanus Rumerung [714840122069]
3.Gina trivena amisi [714840122078]
Apa itu sistem saraf?
Sistem saraf adalah pusat kontrol tubuh,
pengaturan dan jaringan komunikasi yang
mengarahkan fungsi organ dan sistem
tubuh. Pusat dari semua aktivitas mental,
meliputi pemikiran, pembelajaran, dan
memori
Fungsi sistem saraf

-Menerima informasi dari dalam maupun dari luar melalui afferent


sensory pathway
-Mengkomunikasikan informasi antara sistem saraf perifer dan
sistem saraf pusat
-Mengolah informasi yang diterima baik ditingkat saraf (refleks)
maupun di otak untuk mnenentukan respon yang tepat dengan
situasi yang dihadapi
-Menghantarkan informasi secara cepat melalui efferent pathway
(motorik) ke organ-organ tubuh sebagai control atau modifikasi
tindakan
Jenis Sel Saraf Berdasarkan Fungsi
-Sel Saraf Sensorik (Saraf Aferen)
sel saraf yang mempunyai fungsi menerima rangsang yang datang
kepada tubuh atau panca indra, dirubah menjadi impuls (rangsangan)
saraf, dan meneruskannya ke otak

-Sel Saraf Motorik (Saraf Eferen)


sel saraf yang mempunyai fungsi untuk membawa impuls saraf dari
pusat saraf (otak) dan sumsum tulang belakang menuju otot

-Sel Saraf Penghubung/ Intermediet/Asosiasi


Neuron ini menghubungkan neuron sensorik dan neuron motorik atau
menyampaikan informasi ke seluruh interneuron lain
Jenis Sel Saraf Berdasarkan Struktur

Unipolar

Neuron unipolar yaitu neuron yang memiliki satu buah


akson yang bercabang.

Neuron unipolar hanya memiliki satu uluran yang timbul


dari badan sel.

Misalnya neuron sensorik unipolar yang terdapat pada


hewan tingkat rendah
Jenis Sel Saraf Berdasarkan Struktur

Bipolar

Neuron bipolar yaitu neuron yang memiliki satu akson


dan satu dendrit.

Neuron bipolar memiliki dua uluran, yaitu akson dan


dendrit. Badan selnya berbentuk lonjong dan ulurannya
timbul dari dua ujung badan sel.

Contoh pada retina (mata), koklea (telinga), dan epitel


olfaktori (hidung)
Jenis Sel Saraf Berdasarkan Struktur
Multipolar
Neuron multipolar adalah neuron yang memiliki satu akson
dan beberapa dendrit.

Penyebaran neuron multipolar ini paling banyak terdapat di


dalam tubuh dibandingkan dengan neuron unipolar atau
bipolar.

Contoh neuron multipolar adalah neuron motorik yang keluar


dari sumsum tulang belakang
Sistem Saraf Pusat

Saraf pusat terdiri atas Otak dan Sumsum Tulang Belakang


yang berfungsi mengatur dan mengendalikan semua
aktivitas tubuh

Meninges (selaput pelindung sistem saraf pusat) :


1.Piameter : lapisan dalam (pembuluh darah)
2. Arachnoid : lapisan tengah
3.Durameter : lapisan luar (membrane tebal koubu bstan
putih fibrosa yang melapisi tengkorak
Sistem Saraf Pusat
Substansi pokok

Substansi kelabu (grisea): kumpulan badan neuron, terletak


bagian luar

Substansi putih (alba): kumpulan seabut saraf

Otak bagian kelabu terletak bagian luar, putih terletak bagian


dalamSumsum tulang bagian putih terletak bagian luar,
kelabu terletak bagian dalam
Sistem Saraf Tepi
Sistem saraf perifer berfungsi sebagai perantara komunikasi
antara sistem saraf pusat dan seluruh bagian tubuh

Sistem saraf perifer berkomunikasi dengan seluruh bagian tubuh


melalui:
-Saraf-saraf kepala (cranial nerves)

-Saraf-saraf tulang belakang (spinal nerves)


Sistem Saraf Tepi

Somatik

Saraf Somatik dibedakan atas :


1.Saraf kranial (saraf otak)
-Berasal dari otak
-Berjumlah 12 pasang
2. Saraf Spinal (Saraf Sumsum Tulang Belakang):
-Berasal dari sumsum tulang belakang
-Berjumlah 31 pasang
Sistem Saraf Tepi
Autonom

1.Sistem saraf simpatikSistem kerjanya pada umumnya


merangsang kerja organ
Contoh:
-Pengendalian derajat vasokonstriksi di kulit,
-Pengendalian kecepatan pengeluaran keringat,
-Pengendalian frekuensi denyut jantung,
-Pengendalian tekanan darah
-Penghambatan sekresi dan gerakan gastro-intestinalis
-Meningkatkan metabolisme sel
Sistemn Saraf Tepi
Autonom

2. Sistem saraf parasimpatikSistem kerjanya pada umumnya


menghambat kerja organ

Contoh:
-Mengendalikan pengfokusan mata dan dilatasi pupil.
-Mengendalikan sekresi kelenjar ludah, denyut jantung. sekresi
lambung, sekresi pankreas
Sistem Saraf Tepi
Berdasarkan arah impuls, saraf tepi terbagi menjadi :

-Sistem saraf aferen


Membawa impuls saraf dari reseptor menuju ke sistem saraf pusat

-Sistem saraf eferen


Membawa impuls saraf dari sistem saraf pusat ke efektor
Sinaps dan Neurotransmiter
Sinapsis adalah titik temu anatara ujung neurit (akson) dari satu
neuron dengan ujung dendrit dari neuron lainnya

Setiap ujung neurit membengkok membentuk bonggol yang disebut


bonggol sinapsis (Synaptic knob)

Sebelum impuls dapat menyeberangi celah sinaptik, harus diubah


menjadi sinyal kimia
Mekanisme sinapsis
1.Molekul dari transmiter disintesis dari prekursor dengan katalis enzim

2.molekul neutransmiter disimpan divesikal

3.neutransmiter yang bocor dari vesikle didegradasi oleh enzim

4.potensial aksi menyembabkan vesikle bergabung dengan membran


presinapsDan melepaskan neutransmiter ke dalam vesicle

5.neutransmiter yang dilepaskan akan berikatan dengan autraseptor dan


menghambat pelepasan neutransmiter berikutnya

6.molekul neutransmiter yang dilepaskan berikatan pada reseptor post sinapsis


tersebut

7.molekul neutransmiter yang dilepaskan dideaktivasi baik oleh up take maupun


degradasi enzimatik
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai