Anda di halaman 1dari 5

PENDIDIKAN PROGRESIF

Anggota Kelompok 2 :

1. Risalah Devi Anugrah 3401418084

2. Sindi Nirmala Putri 3401418092

3. Angga Widya J 3401418091


Strategi dalam menerapkan pendidikan progresif di
sekolah formal

Pendidikan progresif dapat diimplementasikan di sekolah formal


dengan prasyarat bahwa sekolah harus memelihara dan
menjamin kebebasan berpikir serta berkreasi kepada siswa
sehingga melatih kemandirian dan aktualisasi diri. Sedangkan
tenaga pendidik berkewajiban mengawasi dan mengontrol guna
meluruskan kesalahan yang dihadapi siswa khusunya dalam segi
metodologi berpikir (Kjusumaningrum, 2020). Dalam prosesnya,
strategi dalam mengimplementasikan pendidikan progresif harus
memperhatikan aspek kurikulum. Pengorganisasian kurikulum
dapat merujuk pada Kurikulum Kementrian Pendidikan Nasional
yang disesuaikan dengan kondisi situsi disekolah.
• Misalnya : SD Mentari menggunakan kurikulum Pendidikan
Nasional yang disesuaikan visi dan misi sekolah yaitu sekolah
berbasis alam yang berwawasan lingkungan. Kurikulum yang
digunakan terdapat kombinasi pendekatan formal dan informal,
menitikberatkan pada partisipasi siswa melalui pencarian isi dan
proses interaktif didalam maupun diluar kelas (Halder, 2012)
Strategi lainnya yakni Kurikulum Nasional digunakan untuk
penyusunan RPP. Akan tetapi, dalam pola pembelajaran sehari hari
maka RPP yang digunakan adalah RPP desain sekolah sendiri.
Hatimah dan Sadri (2016) menyatakan pendidikan progresif
menilai bahwa kurikulum harus disusun atas dasar kepentingan
anak. Hal ini disebabkan variasi kebutuhan anak, memungkinkan
terjadinya variasi dalam pendekatan pembelajaran, sehingga guru
harus mampu memainkan peran sebagai sumber belajar dan
pembimbing proses
belajar bagi siswanya
Syarat agar pendidikan progresif dapat efektif dalam
proses pembelajaran

Proses pembelajaran menggunakan pendidikan progresif harus


memenuhi syarat antara lain :
1. Memusatkan partisipasi siswa dalam aktivitas belajar
Pembelajaran di sekolah tidak hanya mengajarkan mengenai
aspek pengetahuan saja, melainkan menitikberatkan pada
partisipasi siswa dan prakteknya dalam kehidupan sehari-
hari. Pembelajaran dilakukan didalam dan diluar kelas
seperti praktik pembiasaaan.
2. Berorientasi terhadap pengalaman siswa
Menurut John Dewey (dalam Gunawati, 2018) pendekatan
pembelajaran mengacu pada pengalaman belajar baik
pengalaman yang berharga karena sifat pedagogis dan
pengalaman yang tidak berharga.
Daftar Pustaka
Gunawati, D. (2018). Menelisik Penerapan Pendidikan Progresif (Studi Kasus
Di Sekolah Alam Bengawan Solo). Prosiding Seminar Nasional PPKn.
FKIP UNS.
Hatimah, I & Sadri. (2016). Modul Pemikiran Tokoh Pembelajaran
Berwawasan Kemasyarakatan. Universitas Terbuka.
Halder, S. (2012). An Apprisal of environmental education in higher school
Education System:A Case Study of North Bengal,India. International
Journal of Environmental Scinces .
Kjusumaningrum. (2020). Progresivisme dalam Pendidika Masa Kini
https://gheroy.com/progresivisme-dalam-pendidikan-masa-kini/

Anda mungkin juga menyukai