Anda di halaman 1dari 39

Melaksanakan Pengoperasian

Rangkaian Instalasi Motor Listrik


Dan Kontrol Motor Listrik

D.35.144.03.031.1

Ardiansyah
Instruktur Listrik
BBPLK Serang
Peralatan dan Perlengkapan K3
Masker
Sepatu safety
Sarung tangan
Pakaian kerja
Safety Glasses
Kondisi Tempat Kerja
Perkakas Tangan
Alat Ukur/Uji Listrik
Sumber Tegangan/Catu Daya
• AC : 1 Fasa ,3 Fasa (PLN), Inverter (DC to AC)
• DC : Battery, Power Supply (AC to DC)

Power Supply :
1. Linear
2. Switching
Socket, Plug, Cable

- Socket - Plug
- Soket - Steker
- Stopkontak - Tusuk Kontak
- Kotak Kontak
Review Switch (Saklar)
1. Push Button Switch (Saklar Tombol Tekan)

2. Toggle Switch (Saklar Pengalih)

3. Selector Switch (Saklar Pemilih)

4. Limit Switch (Saklar Pembatas)


Relay
Relay adalah Saklar yang
dioperasikan secara listrik
(Elektromagnet)
Kontaktor Magnet (Magnetic Contactor)

• Kontaktor adalah alat pemutus dan


penghubung rangkaian listrik yang
bekerja berdasarkan elektromagnetik
• Arus atau Daya lebih besar dibanding
Relay biasa
Kontaktor Magnet (Magnetic Contactor)
Lampu Tanda (Indicator Lamp)
• Lampu tanda digunakan sebagai indikasi
sumber tenaga, kondisi switching dari
pemutus/breaker.
• Menunjukkan kondisi kerja peralatan-peralatan
listrik seperti start, stop, run dan sebagainya.
Timer
• Timer sangat mirip dengan relay, yang
membedakan hanyalah adanya waktu tunda
antara waktu Timer diaktifkan dengan Coil
Timer aktif.
Timer
Timer
Motor Listrik
• Motor listrik adalah alat untuk mengubah
energi listrik menjadi energi mekanik
Motor Listrik AC
Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

1. Belitan Motor Satu Fasa

Motor Satu Fasa


Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

1. Belitan Motor Satu Fasa

Motor satu phasa mempunyai tiga terminal


yaitu: common, starting dan running.

Terminal Motor Satu Fasa


Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2. Belitan Motor Tiga Fasa

Motor Tiga Fasa


Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2. Belitan Motor Tiga Fasa

Motor induksi 3 phasa mempunyai tiga


buah belitan, sehingga ujung-ujung
belitannya ada 6 buah, dan ujung-ujung
belitan ini dinotasikan dengan huruf seperti
gambar dibawah ini:

Notasi Belitan Motor Tiga Fasa


Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2. Belitan Motor Tiga Fasa

a. Membalik Arah Putaran Motor Tiga Fasa

Untuk membalik/merubah arah putaran


motor 3 phasa dapat dilakukan dengan
jalan merubah atau menukar hubungan
dari 2 phasa (2 phasa ditukar
hubungannya dan 1 phasa tetap).
Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2. Belitan Motor Tiga Fasa

a. Membalik Arah Putaran Motor Tiga Fasa

PUTAR KANAN PUTAR KIRI

U–R U–T
V–S V–S
W–T W–R

U–T U–T
V–S V–R
W–R W–S

U–S U–T
V–T V–S
W–R W–R
Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2. Belitan Motor Tiga Fasa

b. Hubungan Bintang – Segitiga (Star – Delta)

 Untuk menjalankan motor 3 phasa belitan


motor dapat dihubungkan secara bintang
(Y) atau segitiga (Δ).

 Untuk motor dengan daya yang kecil


biasanya hanya dihubungkan bintang

 Sedangkan motor yang besar (≥5 PK)


dihubungkan bintang segitiga (hubungan
Y untuk start dan hubungan Δ untuk
running dengan alasan untuk
memperkecil arus mula/arus start).
Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2.
2. Belitan
Belitan Motor
Motor Tiga
Tiga Fasa
Fasa

Hubungan Bintang

Belitan Motor 3 Fasa dalam Hubungan Bintang


Motor Satu Fasa dan Motor Tiga Fasa

2. Belitan Motor Tiga Fasa

Belitan Motor 3 Fasa dalam Hubungan Segitiga


Simbol (Review)
Simbol (Review)
Simbol (Review)
Simbol (Review)
Simbol (Review)
Konversi Simbol-simbol Kontrol JIS-IEC
(Japan International Standard - International Electronic Comission)

44
Konversi Simbol-simbol Kontrol JIS-IEC
(Japan International Standard - International Electronic Comission)

45
Konversi Simbol-simbol Kontrol JIS-IEC
(Japan International Standard - International Electronic Comission)

46
Konversi Simbol-simbol Kontrol JIS-IEC
(Japan International Standard - International Electronic Comission)

47
Komponen Proteksi Kelistrikan
1. Rangkaian Interlock 3 Motor

Buatlah rangkaian Interlock 3 Motor serta time chartnya ! Prinsip kerja :

Bila salah satu tombol, misal tombol BS1 ditekan maka Motor 1 akan berputar.
Dan bila kemudian tombol BS2 atau BS3 ditekan, Motor 2 dan Motor 3 tidak akan
berputar.

Begitu juga bila tombol BS2 yang ditekan dahulu maka Motor 2 akan berputar,
sementara bila ditekan tombol BS1 atau BS3 maka Motor 1 dan Motor 3 tidak
akan bekerja.

Demikian pula bila tombol BS3 yang ditekan terlebih dahulu maka Motor 3 yang
berputar. Sedangkan tombol BS1 dan BS2 tidak akan berfungsi untuk memutar
Motor 1 dan Motor 2.
1. Rangkaian Interlock 3 Motor

Gambar. Rangkaian Interlock 3 Motor


Thank You

Anda mungkin juga menyukai