Fakultas Peternakan
Universitas Brawijaya
Karbohidrat terdiri dari karbon, hidrogen dan
oksigen, Umumnya memiliki rumus empiris
(CH2O)n dengan perbandingan C : H : O (1 :
2 : 1).
Sebagai contoh glukosa C6H12O6 yang juga
6 CH2OH 6 CH2OH
OH 5 O 5 O
4 OH O 4 OH HOH 4
1 1
OH
3 2 3 2
OH OH
Lactose (galactose--1,4-glucose)
6 CH2OH 6 CH2OH
5 O 5 O
glukosa + fruktosa sukrosa + air
(gula tebu)
glukosa +galaktosa laktosa + air
(gula susu)
glukosa + glukosa maltosa + air
(gula malt)
Laktosa: Gabungan Glukosa dan Galaktosa
Sukrosa: Gabungan Glukosa dan Fruktosa
Maltosa: Gabungan Glukosa dan Glukosa
Isomaltosa: Gabungan Glukosa dan Glukosa
Selobiosa: Gabungan Glukosa dan Glukosa
Laktosa,disusun oleh D-galaktosa dan D-glukosa,
dengan ikatan 1,4 β-galactosida, yang dapat
dihidrolisis oleh enzim β-galaktosidase (laktase)
Karbon anomerik pada unit galaktosa memiliki
konfigurasi β pada C-1 dan berikatan pada gugus-OH
pada C-4 unit glukosa
Gugus –OH bebas yang reaktif ada di atom C no1 pada
molekul glukosa
Karbon anomer unit glukosa dapat dioksidasi sehingga
laktosa tergolong kedalam disakarida yang tereduksi.
Gula utama di susu (4-8% laktosa)
ikatan β (1-4 ) glikosida
β D Galaktosa β D Glukosa
Defisiensi Laktase : Lactose Intolerance.
Bakteri tertentu dapat memfermentasi
Raffinosa 3 molekul
Stakiosa 4 molekul
Fruktooligosakarida (FOS)
Galaktooligosakarida (GOS)
Polisakarida
struktural
Glukosa: monosakarida dari
polisakarida dengan ikatan dan cabang
berbeda
◦ (1,4), pati (banyak cabang)
◦ (1,4), glikogen (sedikit cabang)
◦ (1,4), selulosa (dinding sel tanaman)
◦ (1,4), Chitin mirip dengan selulosa, namun
C2-OH diganti dengan–NHCOCH3 (ada di
eksoskeleton crustaceans, insects, spiders)
Glikogen : polimer glukosa bercabang
Homopolisakarida pada hewan, repeating unit α-D-
Glukosa sebanyak 25-30 ribu unit
Molekul Glikogen tersusun dari dua rantai glukosa
linier, masing-masing rantai mengandung glukosa
yang terikat dengan ikatan 1,4-α-glycosyl pada struktur
linier, sedangkan rantai cabang diikat dengan ikatan 1,6-α-
glycosyl
Sumber: liver dan otot skeletal
Struktur glikogen yang sangat banyak cabangnya,
memungkinkan glukosa cepat direlease dari
cadangan glikogen di otot, selama exercise
hormon insulin menstimulasi produksi
glikogen (glikogenesis)
hormon glukagon menstimulasi pemecahan
glikogen (glikogenolisis)
Jumlah glikogen di jaringan otot tergantung
AsamGlucosaccharic
(Asam Dibasic Aldaric)
Reaksi Reduksi
Glukosa Sorbitol
(Gula) (Gula Alkohol)
Reduksi Monosakarida.
Reduksi aldosa: C1 dari aldosa direduksi dengan
sodium borohidrat menjadi alkohol (alditol)
Reacts like
A carbonyl
Reduksi ketosa
41
Oksidasi Monosakarida. C1 aldosa dioksidasi menjadi
asam karboksilat (asam aldonat) dengan Br2 atau Ag(I)
(Tollen’s test).
,
H2O
42
Gula reduksi : karbohidrat yang bisa dioksidasi menjadi asam
aldonat
Laktosa : gula
reduksi
Sukrosa bukan
gula reduksi
43
Reaksi oksidasi
Kemampuan monosakarida untuk mereduksi