Anda di halaman 1dari 15

Struktur penulisan buku

referensi

Kelompok 3
Nama kelompok :
Andini Sugiarti(20129006)
Fauziah Azzahra (20129030)
Adiva Ayodia Prameswari (20129103)
Rafika (20129191)

Dosen Pengampu : Mai Sri Lena, S.Pd, M. Pd


dan Sartono M.Pd
1. Menentukan
1. Penulisan Buku Referensi
tema
10.Memasukkan
2. Menetukan
Tulisan ke
target pembaca
Penerbit Buku

3. Melakukan
9. Melakukan
Riset Genre Gaya
Review Tulisan
Penulisan 

8. Mengatur ritme 4. Mencari


menulis referensi tulisan

For more info:


7. Menentukan
SLIDESGO | BLOG | FAQS 5. Membuat
taerget menulis aotline

6. Mulai menulis
2. Menentukan Topik Buku

01 02
 Sesuai dengan prodi/bidang Menarik, utamanya bagi
ilmu yang kita tekuni peneliti itu sendiri

03 04
Mengandung pengetahuan
Problematik, harus dapat menyelesaikan
dasar, karena topik bersifat
suatu permasalahan, baik yang
diperkirakan akan menjadi masalah
mendasar.
ataupun sudah menjadi masalah
Terbatas, walaupun bersifat dasar dan
05 umum, topik haruslah tetap terbatas akan
suatu bidang tertentu.

06 Memperhatikan proses
pengumpulan data

07 Bermanfaat
3. Menentukan isi buku

1. Bagian luar buku : Cover depan, punggung buku, Cover


belakang
2. Bagian dalam buku:
a. Preliminaries
b. Isi Utama Buku: Bagian (Part), Bab atau Sub Bagian
(Chapter), Sub Bab, Sub Sub Bab, Sub Sub Sub Bab dan
Referensi atau Daftar Pustaka
c. Postliminaries : lampiran, epilog ,  Daftar Istilah
(Glosarium), Halaman Indeks (disarankan) dan Biografi
Penulis
4. Menulis pendahuluan

menulis pendahuluan buku referensi, ada empat elemen penting yang harus ada di bagian
pendahuluan sebagai berikut:

Mengemuk
akan posisi Dilengka
Data
State of penelitian pi
dan
Art yang dengan
fakta penulis alasan
Alami
Dalam pendahuluan dicantumkan:

1. Rumusan masalah :
Dari segi bentuknya, rumusan masalah bisa 3 . Teori Mutakhir :
berupa ‘pertanyaan’ dan ‘pernyataan”. Karena sumber referensi utama saat menulis
Keduanya berupaya untuk mencari jawaban. buku referensi adalah hasil penelitian
Adapun upaya memperoleh jawaban dengan ilmiah, maka carilah hasil penelitian,
cara mengumpulkan data atau rumusan Hasil penelitian ilmiah yang baik tentunya
masalah.  memiliki teori mutakhir. DImana teori
tersebut sudah dibuktikan dari hasil
penelitian. Sehingga hasil buku referensi
2. Tujuan Penelitian:
yang Anda tulis pun menjadi lebih berbobot
ujuan penelitian berperan untuk
mengungkapkan hasil penelitian. 
Tujuan penelitian yang baik setidakya
meliputi spesifik, terbatas, dapat diukur, dan
dapat diperiksa demi melihat hasil penelitian.
5. Menulis pembahasan

Di bab pembahasan dimuat sub bab dan sub sub


bab untuk memudahkan menguraikan agar lebih
terfokus. Di bagian pembahasan, sebenarnya penulis
tinggal mempaarkan lebih gambling dan lebih lengkap
dari tujuan penelitian, pendahuluan atau rumusan
masalah. Intinya, di bagian pembahasan bias
dicantumkan data selengkap mungkin dan boleh
panjang. Mengingat buku referensi juga dibuat
berhalaman-halaman.
6. Menulis kesimpulan

kesimpulan cukup di paparkan dan disampaikan


secara singkat, padat dan jelas. Jadi penulis tidak
harus dan tidak selamannya ditulis dengan kalimat
yang berputar-putar dan berbunga-bunga. Cukup
tulis kesimpulan atau isi yang diperolehnya. Jika
binggung mengungkapkan hasil penelitian atau
kesimpulannya, penulis bisa dengan cara
mengawalinya dengan mengambil stattemen di
padukan dengan hasil penelitian yang sudah
ditemukan.
7. Menulis daftar pustaka
Penulisan daftar pustaka memiliki aturan sebagai berikut. semua sumber
dalam daftar pustaka ditulis dengan nama urutan abjad huruf atau
nama pengarang (setelah dibalik). Sumber yang berupa buku ditulis
dengan urutan: nama pengarang (dibalik). tahun terbit. judul buku. kota
tempat buku diterbitkan: nama penerbit.

8. Menulis Glosarium
Penyusunan glosarium dibentuk peristilah dan disesuaikan dengan
kaidah leksikografi. Leksikografi sendiri merupakan ilmu bahasa dalam
tekhnik penyusunan kamus. Karena dibuat dengan kaidah leksikografi,
glosarium ditulis dalam entri huruf terkecil kecuali untuk nama
orang.
9. Menulis indeks
Indeks merupakan daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam
buku cetak. Biasanya indeks ditempatkan pada bagian akhir buku.
Sama halnya dengan kamus, Indeks disusun menurut abjad. Bedanya,
dalam indeks ada terdapat rujukan halaman buku yang memuat kata
yang dimaksud. Tujuannya untuk memberikan informasi mengenai
halaman tempat kata atau istilah itu ditulis.
Sebuah index buku dibutuhkan untuk memudahkan pemahaman arti
kata yang tercantum pada halaman buku. Susunan indeks biasanya di-
sort berdasarkan abjad ataupun simbol tertentu. Halaman yang
berisikan kata-kata yang terindeks pun tercantum lengkap dalam
susunan tersebut.
Cara membuat indeks
• Nama depan ditulis dengan memakai huruf kapital. Jika nama
pengarang hanya memiliki satu kata maka nama pengarang
ditulis apa adanya.
• Jika nama pengarang terdiri atas 2 kata, maka penulisan nama
kedua diletakkan di depan dari nama pertama; di antara nama
kedua dan pertama disisipi tanda koma.
• Jika nama pengarang mempunyai lebih dari 2 kata, maka
penulisan nama terakhir diletakkan di depan nama pertama
dan kedua; setelah nama terakhir tersebut disisipi tanda koma.
• Nama kedua dan ketiga dalam penulisannya dapat disingkat
salah satu atau kedua nama tokoh atau pengarang tersebut.
• Nama gelar sebaiknya tidak perlu dicantumkan.
10. Ringkasan buku

1. Buatlah catatan sambil 2. catatlah semua 3. Bagilah buku menjadi


membaca.  tokoh penting.  beberapa bagian.

4. tentukan gagasan 5. Tentukan gagasan


utama setiap bagian utama cerita
Thank you

Anda mungkin juga menyukai