ORGANISASI BERINTEGRITAS KELOMPOK 7 KELAS 6 AD 20 PB KELOMPOK 7
Anggota:
1. Syifa Khairunnisa 200210084
2. Fadhla Mudhiatulmuna yazid 200210098 3. Nashrulloh Hikam. C.R 200210107 • Iklim etika adalah suatu perubahan moral atau etika yang dipengaruhi oleh faktor tertentu
• Organisasi berintegritas adalah suatu
organisasi pondasi dalam merancang kinerja yang optimal diseluruh aspek organisasi Table of contents Pentingnya Membangun Iklim Etika 01 dan Organisasi Berintegritas
02 Keterbatasan ProgramCompliance
03 Integritas Sebagai Tata Kelola Etika
04 Program Integritas yang Efektif
Dampak Organisasi yang Berintegritas
05 terhadap Akuntan Profesional 01 Pentingnya Membangun Iklim Etika dan Organisasi Berintegritas Pentingnya Membangun Iklim Etika dan Organisasi Berintegritas
Banyak pimpinan organisasi dan perusahaan yang beranggapan bahwa
permasalahan etika adalah permasalahan individual. Setiap individu bertanggung jawab terhadap tindakan-tindakan tidak beretika yang mereka lakukan. Sementara itu organisasi tidak dapat berbuat apa-apa untuk mempengaruhi etika seseorang karena sudah terbentuk melalui keluarga dan Pendidikan pada masa kecil mereka. Namun, organisasi juga dapat mempengaruhi perilaku seseorang. Tekanan, persaingan, penetapan sasaran dan kompensasi dapat mempengaruhi individu untuk mencapai tujuan mempedulikan apakah proses tersebut dilakukan secara etis atau tidak. 02 Keterbatasan ProgramCompliance Keterbatasan Program Compliannce Program compliance biasanya menekankan pada pencegahan Tindakan yang melawan hukum, melalui peningkatan pemantauan dan pengawasan serta dengan memberikan hukuman bagi pelanggar.
Terdapat beberapa keterbatasan atas program compliance, yaitu:
• Perusahaan multinasional menghadapi perbedaan hukum dan aturan pada masing-masing negara • Program compliance terlalu menekankan pemberian ancaman deteksi dan hukuman • Tidak mendorong terciptanya imajinasi moral atau komitmen 03 Integritas Sebagai Tata Kelola Etika Integritas Sebagai Tata Kelola Profesi
Dari prinsip integritas, tugas dari manajemen etika adalah:
• Mendefinisikan dan menghidupkan nilai organisasi • Menciptakan lingkungan yang mendukung prilaku etika yang baik • Menanamkan rasa akuntabilitas bersama antar pegawai Perbedaan karakteristik program compliance dan program integritas
Karakteristik Program compliance Program integritas
Sesuai dan taat dengan standar Mengelola sendiri sesuai dengan Etika yang diterapkan dari luar organisasi standar yang dipilih sendiri Mencegah terjadinya tindakan Mendorong tindakan tindakan yang Tujuan melawan hukum bertanggungjawab Dipimpin oleh manajemen oleh Kepemimpinan Dipimpin oleh ahli hukum bantuan ahli hukum, spesialis sdm dll Pendidikan, kepemimpinan, Pendidikan, pengurangan akuntabilitas, system organisasi dan Metode kewenangan, auditing dan proses pengambilan keputusan, pengawasan, pemberian hukuman auditing dan pengawasan, pemberian hukuman. Social yang dipandu oleh Otonom/individualis yang didorong kepentingan sendiri yang bersifat Asumsi Perilaku oleh kepentingan diri sendiri yang material, nilai nilai, kesempurnaan bersifat material dan rekan sejawat Perbedaan implementasi program compliance dan program integritas Implementasi Program compliance Program integritas Hukum pidana dan UU terkait Nilai-nilai aspirasi organisasi, Standar dengan kegiatan organisasi kewajiban sosial, termasuk perusahaan kewajiban taat hukum Staffing Ahli hukum Pimpinan dan manajer Menjalankan organisasi berdasarkan nilai-nilai dan Mengembangkan standar standar, pelatihan dan compliance, pelatihan dan komunikasi, pengintegrasian nilai- komunikasi, pelaporan nilai kedalam sistem organisasi, Kegiatan pelanggaran, investigasi, audit memberikan bimbingan dan atas ketaatan, Penegakan pelatihan, menilai kinerja berbasis standar. nila-nilai, identifikasi dan memecahkan masalah, mengawasi ketaatan Pengambilan keputusan dan nilai- Pendidikan Sistem dan standar compliance nilai organisasi, sistem dan standar compliance 04 Program Integritas yang Efektif Program Integritas yang Efektif Karakteristik program integritas yang efektif: • Nilai dan komitmen yang masuk akal dan secara jelas dikomunikasikan • Pimpinan organisasi secara pribadi memiliki komitmen, dapat dipercaya dan bersedia untuk melakukan tindakan atas nilai-nilai yang mereka pegang • Nilai-nilai yang digunakan terintegrasi dalam proses pengambilan keputusan manajemen dan tercermin dalam kegiatan-kegiatan penting organisasi • Sistem dan struktur organisasi mendukung dan menguatkan nilai-nilai organisasi • Seluruh manajer memiliki keterampilan pengambilan keputusan, pengetahuan dan kompetensi yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang berbasis etika setiap harinya 05 Dampak Organisasi Berintegritas terhadap Akuntan Profesional Dampak Organisasi yang Berintegritas terhadap Akuntan Profesional
● Akuntan professional dapat melakukan penilaian integritas organisasi dari
kliennya dalam menilai risiko yang dihadapi ● Akuntan profrsional harus memilih tempat bekerja yang mendorong terciptanya dan terjaganya etika akuntan professional. Akuntan professional harus menghindari tempat bekerja yang berpotensi untuk menciptakan konflik-konflik etika dan mendorong akuntan untuk mengorbankan etika profesionalnya Studi kasus pada Infosys limited Infosys Limited adalah perusahaan teknologi informasi multinasional India yang menyediakan layanan konsultasi bisnis, teknologi informasi, dan outsourcing. Perusahaan ini didirikan di Pune dan berkantor pusat di Bangalore. Tantangan yang Dihadapi Infosys : ● Infosys memilih membayar pemerintah sesuai dengan ketentuan daripada memberi suap. ● Infosys tidak mampu bersaing dengan rival lainkarena banyak taktik bisnis yang merendahkan ongkos produksi dan pajak. ● Berhubungan dengan para senior eksekutif di Negara berkembangan sangat memerlukan pelicin berupa materiil maupun non materiil. ● Infosys pernah berhenti mendistribusikan piranti lunak yang menyedot banyak tambahan biaya ● Tidak setiap manager Infosys mematuhi nilai-nilai perusahaan. ● Dikenal sebagai perusahaan yang berbasis nilai membuat tekanan pada infosys untuk melakukan yang lebih lagi di bidang-bidang lain. ● Perusahaan dituduh melanggar hukum AS visa dengan menyediakan pekerja penuh waktu dengan visa dimaksudkan hanya untuk pengunjung. Ada yang ingin ditanyakan? THANK YOU