Anda di halaman 1dari 36

135300 - Konsep Sistem Infromasi

Klasifikasi Sistem Informasi

11081096 - DEDDY KURNIAWAN, S.KOM., M. KOM.


DEPARTMENT OF INFORMATION SYSTEM, MULIA UNIVERSITY
Agenda Pembahasan
 Pengelompokkan Sistem Informasi
 Perspektif Sistem Informasi
 SI Berdasarkan Level Organsasi
 SI Berdasarkan Area Fungsionalitas
 SI Berdasarkan Dukungan yang di berikan
 SI Berdasarkan Aktivitas Manajemen
 Macam-macam laporan SIM
Pengelompokkan Sistem Informasi
Pengelompokkan Sistem Infromasi dapat dilakukan dengan melihat pada beberapa sudut pandang
seperti:
 Berdasarkan Level Organisasi
 Berdasarkan Area Fungsionalitas
 Berdasarkan Dukungan yang diberikan
Tujuan dari sebuah SI adalah memenuhi segala kebutuhan manajer / sub-unit pada perusahaan
tersebut.
Bentuk informasi yang sajikan berupa laporan dan output dari berbagai simulasi model matematika,
dimana proses manajemen didefinsikan sebagai aktifitas bisnis.

Contoh:
SI Penjualan : - Pengguna
{ Owner, Kepala Gudang }
- Proses Bisnis
{ Proses Penjualan, Restok, Retur }
- Output
{ Trigger stok (-) dan Trigger stok (+) }
- Laporan
{ Penjualan, Retur, Stok barang }
Inti Proses Manajemen dari Sistem Informasi

AKTIVITAS AKTIVITAS
PERENCANAAN PENGENDALIAN
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Perspektif Sistem Informasi

Jenis Jumlah Pemakai Perspektif


Pribadi 1 Individual
Kelompok Banyak, kurang dari 25 Departemen – Pemakai berbagi
Kerja oarang perspektif yang sama
Perusahaan Banyak, sering kali Perusahaan – Pemakai memiliki
ratusan banyak perspektif
SI Berdasarkan Level Organisasi
01 - Level Operasional

02 - Level Fungsional

03 - Level Manajerial
01 - Level Operasional

Memberikan support terhadap manajer operasional dengan cara mengelola berbagai aktivitas
elementer dan transaksi dari organisasi.

Aktivitas operasional: Penjualan, aliran material dalam perusahaan,


penggajian dan seluruh kegiatan yang bersifat rutin
dikerjakan.

Kegunan Utama: Membantu dalam menjawab pertanyaan rutin dan track


record aliran transaksi dalam perusahaan.
Contoh SI: TPS (Transaction Processing System)

Sistem terkomputerisasi yang menangani data transaksi harian yang diperlukan untuk
keperluan perusahaan.

No Aktivitas Deskripsi
1 INPUT Data transaksi
2 PROSES Meng-update (memperbaharui)
3 OUTPUT Laporan rinci
4 USER Staf Operasional & Supervisor
5 PENGAMBILAN Sangat terstruktur
KEPUTUSAN
6 CONTOH Sistem penggajian
02 - Level Fungsional

Memberikan support berupa knowledge works dan data works pada sebuah organisasi.

Lingkup kegunaan SI: Pengamatan, pengendalian, pembuatan keputusan,


kegiatan administratif level menengah.

Kegunaan Utama: Membantu mengintegrasikan pengetahuan baru ke


dalam bisnis dan untuk membantu organisasi dalam
mengendalikan pekerjaan administrasi.
Contoh SI:
► Sistem Pakar (Expert System / ES)
► Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System / DSS)
► Geografis Informasi Sistem
► Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Network / ANN)

No Aktivitas Deskripsi
1 INPUT Data Bervolume Tinggi
2 PROSES Model Sederhana
3 OUTPUT Laporan Ringkas
4 USER Manajer Tingkat Menengah
5 PENGAMBILAN Semi Terstruktur
KEPUTUSAN
6 CONTOH Membuat Anggaran Tahunan
03 - Level Manajerial

Memberikan support dalam pembuatan rencana jangka panjang.

Kegunan Utama: Mengantisipasi perubahan pada lingkungan luar ke


dalam perusahaan.

Contoh SI: Executive Information System (EIS)


SI pada level ini digunakan untuk membuat perencanaan dan pemecahan masalah tidak
terstruktur, seperti:

Permasalahan tentang bagaimana arah bisnis yang akan dilakukan dimasa depan? Posisi
competitor? Bagaimana mengatasi persaingannya, apakah diperluakan ekspandi atau tidak?
No Aktivitas Deskripsi
1 INPUT Data Menyeluruh, Internal & Eksternal
2 PROSES Interaktif
3 OUTPUT Proyeksi
4 USER Senior Manajer atau Manajer Tingkat Atas
5 PENGAMBILAN Sangat Tidak Terstruktur
KEPUTUSAN
6 CONTOH Rencana Operasional 5 Tahun
Faktor Penentu Keberhasilan EIS

 Sponsor Eksekutif
 Sponsor Operasi
 Staf Jasa Informasi yang sesuai (penyedia layanan / aplikasi EIS)
 Teknologi informasi yang sesuai (hardware dan software)
 Manajemen data
 Kaitan yang jelas dengan tujuan yang jelas
SI Berdasarkan Area Fungsionaltitas

SI yang berfungsi memberikan dukungan atas kebutuhan informasi pada setiap bagian
tertentu di dalam perusahaan.

Area Fungsional Tugas


Penjualan dan Pemasaran Menangani penjualan dan pemasaran barang/jasa yang
dihasilkan perusahaan
Manufaktur (produksi) Menghasilkan produk
Keuangan Mengelola asset-asset keuangan perusahaan
Akuntansi Memelihara rekaman-rekaman transaksi keuangan dalam
perusahaan
Setiap SI pada area fungsional saling bebagi sumberdaya dan berkedudukan sebagai sebuah
subsistem perusahaan.
Contoh SI Fungsionalitas:
 Sistem Informasi Akuntansi
 Sistem Informasi Keuangan
 Sistem Informasi Manufaktur
 Sistem Informasi Pemasaran
 Sistem Informasi Sumber Daya Manusia
Seluruh Sistem Informasi
pada
are fungsionalitas dikenal
dengan
Sistem Informasi
Manajemen / Management
Information System (MIS)
Sistem Informasi Akuntansi

Merupakan Sistem informasi tertua dalam sebuah bisnis.

► Bodnar dan Hopwood (1993)


Kumpulan sumber daya yang dirancang untuk mentransformasikan data keuangan
menjadi informasi.

► Gelinas, Orams dan Wiggnis (1997)


SI yang menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan
transaksi keuangan.
Sistem Informasi Akuntansi

Trasnsaksi didefinisikan sebagai

► Wilkinson (1992)
Peristiwa ekonomi yang baik yang bisa diukur dengan adanya keuangan yang tercatat dan
mempengaruhi aset dan modal perusahaan.

► Hall (2001)
Peristiwa penting yang mempengaruhi perusahaan dan proses pada sebuah SI sebagai
unit kerja.
► Transaksi Keuangan = Pembayaran gaji karyawan
► Transaksi Non-Keuangan = Kenaikan golongan bagi karyawan
Sistem Informasi Keuangan

Digunakan kepada
manajer keuangan untuk
mengambil keputusan
yang menyangkut
persoalan keuangan
perusahaan dan
pengalokasiaan serta
pengendalian sumber daya
keuangan perusahaan.
Sistem Informasi Manufaktur

SI yang digunakan untuk mendukung fungsi produksi, yang mencakup seluruh proses
perencanaan, pengendalian proses untuk memproduksi barang atau jasa.

Istilah untuk menggantikan SI Manufaktur

► ROP (Reorder Point) :


► MRP (Material Requirements Planning)
► MRP II
► JIT (Just-in-Time)
► CIM (Computer Integrated Manufacturing)
Sistem Informasi Pemasaran

Sistem informasi yang mendukung


kebutuhan marketing.

Scope:
► Produk yang ditawarkan
► Tempat (target) pemasaran
► Promosi (tekni promosi yang
digunakan)
► Harga produk yang ditawarkan
Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

Sering dikenal dengan


sebutan HRIS (Human
Resource Information
System) /
HRMS (Human Resources
Management System)
SI Berdasarkan Dukungan yang Tersedia

 TPS (Transaction Processing System)


 MIS (Management Information System)
 OAS (Office Automation System)
 DSS (Decision Support System)
 EIS (Executive Information System)

MIS, DSS dan EIS dikenal dengan istilah MSS (Management Support System)
Transaction Processing System (TPS)
Fokus : Data transaksi
Fungsi : Menghimpun, menyimpan, memproses data transaksi dan mengerjakan
pengendalian keputusan yang berkaitan dengan transaksi.
Skema pemrosesan : Skema Batch (Tumpukan data), Skema Real-Time dan Skema Hibrid /
Inline

Contoh aplikasi : Sistem POS (Point of Sale)


Pengembangan TPS  CIS (Customers Integrated System)
Pada sistem CIS pengguna berinteraksi secara langsung dengan komponen system.
Contoh CIS : ATM, Aplikasi B2C (Business to Customers), portal aplikasi toko online.
Management Information System (MIS)
Fungsi : Menyajikan informasi untuk kebutuhan operasi, manajemen dan pengambilan
keputusan dalam perusahaan.
Sumber Data : TPS / CIS
MIS dikenal sebagai sistem peringatan manajemen karena memberikan kepada manajemen
terhadap masalah / peluang.
MIS memiliki 2 peran :
 MRS (Management Reporting System) – sistem pelaporan manajemen
 MAS (Management Alerting System) – system peringatan manajemen
Management Information System (MIS)
Office Automation System (OAS)

Fungsi : Menyediakan
seluruh fasilitas untuk
tugas-tugas pemrosesan
informasi sehari-hari,
dimana penggunanya
meliputi semua personil.
Contoh OAS:
Microsoft 365
Decision Support System (DSS)
Fungsi : SI interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan dan pemanipulasian data
yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan pada situasi semi-terstruktur dan tidak
terstruktur.
Pengambilan keputusan dilakukan dengan system interaktif dan dapat melakukan berbagai
analisis dengan menggunakan berbagai model yang ada.

Teknik-Teknik pada DSS : Teknik-Teknik pada DSS :


► Simulasi ► Logika Fuzzy
► Optimasi ► Pendekatan berbasis kasus
► OLAP (Online Analitical Processing) ► Intellegent Agent
► Sistem Pakar
► Jaringan Saraf Tiruan
Executive Information System (EIS)
Fungsi : Memenuhi kebutuhan manajer dan eksekutif dalam mengakses informasi baik yang
berasal dari internal hingga eksternal yang berguna dalam mengidentifikasi masalah hingga
peluang.
Sifat EIS:
 User Friendly
 Data berupa grafik secara custom
 Analisis kecenderungan (Trend-Analysis)
 Pelaporan Pengecualian dan kemampuan drill-down data
Executive Information System (EIS)
SI Berdasarkan Aktivitas Manajemen
 SI Pengetahuan – Mendukung aktivitas pekerja berpengetahuan
Contoh : Sistem Pakar (Expert System)
 SI Operasional – Mendukung aktivitas operasional sehari-hari
Contoh : TPS, MIS dan DSS sederhana
 SI Manajerial – Menunjang kegiatan-kegiatan yang bersifat manajerial
Contoh : EIS
Macam-macam Laporan SIM
 Laporan Periodis
 Laporan Ikhtisar
 Laporan Pengecualian
 Laporan Perbandingan
 Laporan Demand report (ad Hoc Report)
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai