Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN

DENGAN GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN


“ ASMA BRONCHIALE”

OLEH :
JENNY CHRISTY.M
YULI HARTATI
PENGERTIAN
Asma bronchiale : penyakit yang
mempunyai karakteristik dengan
peningkatan respon trakhea dan bronkus
dengan berbagai macam stimulasi :
psikologis, otonom, infeksi, endokrin,
kekebalan imun dan biokimia. (Nancy
Holloway Medikal, Surgical Nursing care
plan).
Anatomi Fisiologi
Saluran pengantar udara hingga
mencapai paru-paru adalah
hidung,pharing,laring,bronkus dan
bronkioulus yang dilapisi oleh
membran mukosa bersilia.
Proses Pernafasan dipengaruhi oleh :
Ventilasi : pergerakan mekanik udara dari dan ke paru-
paru.
Perfusi : distribusi oksigen oleh darah ke seluruh
pembuluh darah di paru-paru.
Difusi : pertukaran oksigen dan karbondioksida antara
alveoli dan kapiler paru.
Transportasi : pengangkutan O2-CO2 yang berperan pada
sistem cardiovaskuler.
ETIOLOGI
Faktor Ekstrinsik
Faktor intrinsik
TANDA DAN GEJALA
Gejala-gejala asma terdapat beberapa tingkatan sebagai
berikut :
Tingkat I penderita Asma secara klinis normal.gejala asma

timbul bila ada faktor pencetus.


Tingkat II penderita asma tanpa keluhan dan tanpa kelainan

pada pemeriksaan fisik tetapi fungsi paru menunjukan tanda-


tanda obstruksi jalan nafas.
Tingkat III penderita asma tanpa golongan tetapi pada

pemeriksaan fisik maupun fungsi paru menunjukan obstruksi


jalan nafas.
Tingkat IV penderita asma paling sering dijumpai mengeluh

sesak nafas,batuk dan nafas berbunyi.


Tingkat V Status asmatikus yaitu serangan asma akut yang

berat bersifat refrater sementara terhadap pengobatan


yang langsung dipakai.
TEST DIAGNOSTIK

1. Tes Kulit (tuberculin dan alergen)


2. Rontgen
3. Pemeriksaan sputum
4.Pemeriksaan darah
PENATALAKSANAAN MEDIK

Ada 5 kategori pengobatan yaitu :


1.Abenis (Beta)

2.Methil Santik

3.Anti Cholinergik

4.Kortikosteroid

5.Inhibitor Sel Mast


KOMPLIKASI
1. Pneumothorax
2. Pneumomediastinum dan amfisema
subcutis
3. Atelektasis
4. Asper gilosis bronkopulmoner
5. Alergi
6. Gagal Nafas
7. Bronchitus
8. Fraktur iga
KONSEP DASAR KEPERAWATAN
1. Pengkajian
a. Pola Persepsi kesehatan dan pemeliharaan
kesehatan
b. Pola nutrisi metabolik
c. Pola Aktivitas dan latihan
d. Pola tidur dan istirahat
e. Pola persepsi dan konsep diri
f. Pola kognitif dan persepsi sensori
g. Pola peran dan hubungan dengan sesama
h. Pola Seksualitas dan Reproduksi
i. Mekanisme dan toleransi terhadap stres
2.Diagnosa keperawatan
a. Ketidakefektifan jalan nafas b.d peningkatan produksi sekret
b. Gangguan pertukaran gas b.d gangguan suplai O2
c. Intoleransi beraktivitas dalam melakukan perawatan diri b.d
sesak dan kelemahan fisik
d. Resiko tinggi perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh b.d pemasukan yang tidak adekuat : mual,muntah dan
tidak nafsu makan
e. Kecemasan b.d sesak nafas dan takut
f. Ketidakefektifan pola nafas b.d penurunan ekspansi paru
selama serangan akut
g. Resiko tinggi infeksi b.d tidak adekuatnya pertahanan utama
h. Kurang pengetahuan b.d kurangnya informasi
DISCHARGE PLANNING
1. Pasien dengan asma kambuhan harus menjalani
pemeriksaan, mendeteksi substansi yang
mencetuskan terjadinya serangan.
2. Menghindari agen penyebab serangan antara lain
bantal,kasur (kapas),pakaian jenis tertentu,hewan
peliharaan,kuda,sabun,makanan tertentu,jamur dan
serbuk sari.
3. Menganjurkan pasien untuk segera melaporkan
tanda-tanda dan gejala yang menyulitkan seperti
bangun saat malam hari dengan serangan akut atau
mengalami infeksi pernafasan.
4. Hindari adekuat harus dipertahankan untuk menjaga
sekresi agar tidak mengental.
5. Pasien harus di ingatkan bahan infeksi harus dihindari
karena infeksi dapat mencetuskan serangan.
6. Menggunakan obat-obatan sesuai dengan resep
7. Kontrol ke Dokter sesuai dengan pesanan.

Anda mungkin juga menyukai