-Kelompok 1- Graceano Paath Angelina Caroline Farry Petrus Keluarga Kristen Menjadi Berkat Bagi Lingkungan Topik Pembahasan : 1. Apa Arti dari Keluarga Kristen? 2. Apa Saja Hakikat Keluarga Kristen? 3. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten? 4. Kesimpulan Apa Arti dari Keluarga Kristen? Keluarga Kristen adalah suami-istri yang kedua-duanya telah menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka. Yang berarti mereka menaati Dia, lalu hidup dengan kuasa Tuhan Yesus. Bergaya hidup yang mengikuti teladan Kristus. Apa Arti dari Keluarga Kristen? Jadi, yang dimaksud Keluarga Kristen adalah keluarga yang dibentuk oleh Allah dan dalam hidupnya selalu bersandar pada Kristus, serta hidup menurut kehendak-Nya. 1. Persekutuan hidup dalam Perjanjian. Kasih setia membentuk suatu keluarga yang diberkati dan Apa Saja Hakikat dikuduskan Allah, serta sebuah persekutuan yang menjadi lambang Keluarga Kristen? persekutuan hidup antara Allah dengan umat-Nya. Orang yang hidup dalam pernikahan dipanggil untuk memelihara kekudusan hidup pernikahan yang dikaruniakan Allah kepadanya. Apa Saja Hakikat Keluarga Kristen?
2. Persekutuan hidup yang Eksklusif.
Artinya hanya terdiri dari dua orang saja, yaitu seorang laki-laki tertentu dengan seorang perempuan tertentu. Dengan demikian pernikahan dalam keluarga Kristen berpola monogami. Apa Saja Hakikat Keluarga Kristen?
3. Persekutuan hidup yang Total.
Menyangkut seluruh segi kehidupan suami- istri baik yang jasmani maupun yang rohani, ”…keduanya menjadi satu daging” menurut Kejadian 2 : 24. Kesatuan ini adalah suatu proses yang berlangsung seumur hidup. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten?
1. Hidup dengan Penuh Hikmat
Agar menjadi berkat di tengah masyarakat, maka orang Kristen harus hidup dengan bijaksana. Dalam Titus 2:1-6 ada keterangan tentang bagaimana hidup orang Kristen yang berhikmat atau bijaksana di tengah masyarakat Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten? 1. Hidup dengan Penuh Hikmat Kaum laki-laki dianjurkan untuk hidup sederhana, terhormat, bijaksana, sehat dalam iman, kasih, dan Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten?
1. Hidup dengan Penuh Hikmat
Sedangkan kaum perempuan dianjurkan untuk hidup sebagai orang-orang beribadah, tidak memftnah, tidak menjadi hamba anggur, cakap mengajarkan hal-hal yang baik, hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur rumah tangganya, serta baik hati Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten? 2. Pergunakan Waktu yang Ada Setiap kesempatan datang hanya satu kali dalam hidup kita dan tidak akan datang untuk kedua kalinya. Oleh karena itu, kesempatan yang datang dalam hidup kita (baik berkaitan dengan belajar, bergaul, bermain, pekerjaan maupun pelayanan) harus kita pakai dengan sebaik- baiknya. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten? 2. Pergunakan Waktu yang Ada Sehingga setiap orang dapat melihat bahwa kita adalah orang-orang Kristen yang selalu menghargai waktu yang Tuhan berikan. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten? 3. Mengucapkan Kata-Kata yang Membangun Dalam Efesus 4:29 dikatakan: Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten? 3. Mengucapkan Kata-Kata yang Membangun Kata-kata kita mempunyai kekuatan yang luar biasa, yang bisa mempunyai efek besar dalam hidup orang lain, baik bersifat negatif maupun positif. Dengan kata-kata kita, kita bisa membangun, menguatkan dan memberi semangat kepada orang lain. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten?
3. Mengucapkan Kata-Kata yang Membangun
Kata-kata kita mempunyai kekuatan yang luar biasa, yang bisa mempunyai efek besar dalam hidup orang lain, baik bersifat negatif maupun positif. Dengan kata- kata kita, kita bisa membangun, menguatkan dan memberi semangat kepada orang lain. Apa Pandangan Alkitab Mengenai Keluarga Krsiten?
3. Mengucapkan Kata-Kata yang Membangun
Kata-kata kita mempunyai kekuatan yang luar biasa, yang bisa mempunyai efek besar dalam hidup orang lain, baik bersifat negatif maupun positif. Dengan kata-kata kita, kita bisa membangun, menguatkan dan memberi semangat kepada orang lain. Kesimpulan Jadi, sebagai keluarga Krirsten yang mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan, kita harus sadar terhadapa peran Allah kita dalam kehidupan kita terlebih dahulu. Setelah itu, kita akan mulai untuk menumbuhkan hakikat-hakiat yang sesuai dengan Firman Allah, seperti bersekutu dalam Perjanjian, bersekutu secara eksklusif, dan bersekutu secara total. Kesimpulan Dan yang tidak kalah penting yaitu adalah menjadi keluarga Kristen yang hidup sesuai atau selaras dengan Perintah Tuhan kita. Seperti hidup secara bijaksana, menghargai waktu, ataupun juga mengucapkan kata-kata yagn membangun. Intinya, kita hidup berkeluarga, Karena Tuhan, Dengan Tuhan, dan Untuk Tuhan. Terima Kasih