Istilah Dasar
• Secara umum:
– Kebanyakan tumor jinak: tumbuh lambat.
tergantung hormon & supply darah
contoh: leiomyoma uterus akan tumbuh cepat jika
estrogen >> (kehamilan)
– Kebanyakan tumor ganas: tumbuh cepat.
• Secara umum, kecepatan pertumbuhan tumor
berhubungan dengan derajat differensiasinya –
kebanyakan tumor ganas tumbuh lebih cepat
daripada tumor jinak.
Invasi lokal (local invasion)
• Tumor jinak
– Tumbuh lokal & tidak mempunyai kemampuan untuk
menginfiltrasi, menginvasi jaringan sekitarnya.
– Berbatas jelas dengan jaringan sekitar, mempunyai kapsul
(simpai) ataupun pseudocapsul (simpai semu).
– Tidak metastasis (tidak beranak sebar)
– Pengecualian: hemangioma (tumor jinak pembuluh darah) –
tidak berkapsul & tumbuh seperti infiltratif dalam jaringan.
• Tumor ganas:
– Tumbuh progresif, invasi & infiltrasi ke
jaringan sekitarnya.
– Batas tidak jelas & tidak berkapsul
– pengecualian: tumor ganas yang tumbuhnya
lambat bisa terlihat berbatas jelas pada
makroskopis, namun secara mikroskopis
akan terlihat pertumbuhan yang infiltratif ke
jaringan sekitar.
Metastasis
• Adalah anak sebar ke jaringan yang jauh dari tumor
asal.
• Merupakan petanda keganasan yang paling kuat
diantara tanda lain:
– Tumor jinak --- tidak metastasis
– Tumor ganas --- metasatasis
• Metastasis:
– Percontinuatum – lewat rongga
– Limfogen
– Hematogen
• Metastasis per continuatum:
– Lewat rongga tubuh (body cavity)
– Contoh: Ca ovarium --- ke peritoneum
Ca colon --- ke cavum peritoneum
Ca paru --- ke cavum pleura
• Metastasis secara limfogen:
– Terutama pada carcinoma
– Pola penyebaran metastasis kelenjar limfe mengikuti rute normal
dari lymphatic drainage.
contoh: Ca mamma - metastasis KGB axilla
Ca paru – metastasis ke KGB hilus
Ca nasofaring – metastasis KGB colli
• Metastases secara hematogen
– Terutama pada sarcoma
– Dapat juga terjadi pada carcinoma
• Renal cell ca --- vena renalis
• Penetrasi ke vena > arteri, karena arteri memiliki
dinding > tebal – lebih tahan.
• Invasi pada vena --- sel tumor mengikuti aliran
vena --- metastasis sering terjadi pada paru &
hepar.
Perbandingan antara tumor jinak & ganas
(contoh: leiomyoma >< leiomyosarcoma)
Penyebab Kanker (Carcinogen)
• 3 golongan karsinogen:
– Bahan kimia
– Radiasi
– Agen biologik
• Virus
• Mikroba lain.
Karsinogen Kimia
• Karsinogen kimia sangat beragam, termasuk bahan
kimia natural maupun synthetic.
• Karsinogen kimia dapat secara langsung (direct)
menyebabkan kanker.
• Kebanyakan karsinogen kimia bersifat tidak langsung
(indirect) --- disebut procarcinogens --- perlu
perubahan metabolik untuk menjadi bahan aktif
(ultimate carcinogens) --- menyebabkan kanker
• Beberapa karsinogen kimia dapat bekerja sama dengan
karsinogen lain dalam menimbulkan kanker.
Karsinogen Radiasi
• Sumber radiasi:
– Sinar ultra-violet (matahari)
– Sinar X
– nuklear
• Sinar UV: dapat menyebab kanker kulit (melanoma, basalioma,
squamous cell ca). Efek sinar UV pada sel:
– Inaktifasi enzim, perubahan protein
– Induksi mutasi
Sinar UV --- pembentukan pyrimidine dimer pada DNA --- kerusakan
DNA --- gangguan DNA repair --- kanker.
• Nuklear (Hiroshima & Nagasaki): menyebabkan leukemi.
Karsinogen Agen Biologik
• Virus oncogenic:
– RNA virus
– DNA virus
• Virus RNA
– Human T-cell Leukemia Virus Type 1 – menyebabkan
T cell leukemia / lymphoma.
mekanisme: infeksi HTLV-1--- stimulasi proliferasi sel
limfosit T--- mutasi --- proliferasi klonal sel T.
• Virus DNA:
– Human Papilloma Virus (HPV)
• Tipe 1,2,4,7 – menyebabkan squamous papilloma (warts).
• Tipe 6,11 – menyebabkan genital warts
• Tipe 16, 18, 31 – menyebabkan ca. cervix
– Epstein-Barr Virus (EBV)
• menyebabkan: limfoma Burkit, Hodgkin’s disesase,
carcinoma nasofaring.
– Hepatitis B Virus (HBV)
• Menyebabkan Hepatocellular carcinoma
– Human Herpes Virus 8 (HHV-8)
• menyebabkan Kaposi sarcoma
• Helicobacter Pylori (HP)
– Bukan virus, tetapi suatu bakteri.
– Menyebabkan infeksi lambung & ulkus lambung
(peptic ulcer)
– Berhubungan dengan terjadi ca. lambung & limfoma
lambung.
– Mekanisme:
• Infeksi HP --- gatritis kronis --- gastric atrophy --- intestinal
metaplasia --- dysplasia --- ca. lambung.
• Infeksi HP --- gastritis kronis --- proliferasi folikel limfoid pada
mukosa --- proliferasi sel limfosit B --- limfoma lambung.
Terima Kasih