Bmd
Infeksi/ Infection:
Adalah suatu kondisi penyakit akibat masuknya
kuman patogen atau mikroorganisme lain
kedalam tubuh atau ketubuh sehingga
menimbulkan gejala tertentu.
Infeksi yang disertai peradangan dengan tanda
tanda :
Tanda Lokal yaitu :
1. Rubor (kemerahan) :
tanda pertama yg terlihat pada daerah infeksi,
2. Kalor (Panas) : sifat dari reaksi infeksi yang hanya
terjadi pada permukaan tubuh
3. Dolor (rasa sakit/nyeri) : akibat perubahan pH
lokal atau konsentrasi ion-ion tertentu yg
merangsang ujung-ujung syaraf
4. Tumor (bengkak) : akibat pengiriman cairan dan
sel-sel dari sirkulasi darah ke jaringan interstitial.
5. Fungsio Laesa (perubahan fungsi/ keterbatasan
anggota gerak)
2. Tanda Infeksi Sistemik :
Demam, malaise/lemah, anoreksia/tidak nafsu
makan, mual, muntah, sakit kepala dan diare
Masuknya Mikroba dalam tubuh sbb :
1. Transmisi langsung (direct transmission)
Penularan langsung oleh mikroba patogen ke pintu
masuk (port d’entrée), krn adanya sentuhan, gigitan,
ciuman, atau adanya droplet nuclei saat bersin (udara),
batuk, berbicara, atau saat transfusi darah dengan
darah yang terkontaminasi mikroba patogen.
2.Transmisi tidak langsung (indirect transmission)
Penularan mikroba pathogen melalui cara
inimemerlukan adanya “media perantara” baik berupa
barang/ bahan, udara, air, makanan/minuman,
maupun vektor.
Transmisi Tidak Langsung :
1. Vehicle Borne : media perantara penularan adalah barang/bahan
yang terkontaminasi seperti peralatan makan dan minum,
instrumen bedah/kebidanan, peralatanlaboratorium, peralatan
infus / transfusi.
Adhesi-Kolonisasi
PROSES
PATOGENESIS
Invasi
BAKTERI
Kehidupan intraseluler
Perusakan organ/jaringan
Infeksi dimulai ketika suatu organisme berhasil memasuki tubuh,
lalu tumbuh dan memperbanyak diri. Hal ini disebut kolonisasi.
Sebagian besar manusia tidak mudah terinfeksi. Orang-orang
dengan sistem imun yang lemah lebih rentan terhadap infeksi
kronis atau persisten, sedangkan individu dengan sistem imun yang
tertekan sangat rentan terhadap infeksi oportunistik.
Umumnya, patogen masuk ke dalam tubuh inang melalui mukosa
pada lubang tubuh, seperti rongga mulut, hidung, mata, genitalia,
anus, dan bisa juga masuk melalui luka terbuka.
Beberapa patogen dapat tumbuh di tempat awal masuk, tetapi
banyak yang bermigrasi dan menyebabkan infeksi sistemik pada
organ yang berbeda. Beberapa patogen tumbuh di dalam sel inang
(intraseluler) sedangkan yang lain tumbuh bebas dalam cairan
tubuh.
1. FAKTOR PERLEKATAN (ADHESI)
Mikroorganisme patogen memperoleh akses
memasuki tubuh inang melalui perlekatan pada
permukaan mukosa inang.
Perlekatan ini terjadi antara molekul permukaan
patogen yang disebut adhesi atau ligan yang
terikat secara spesifik pada permukaan reseptor
komplementer pada sel inang.
Adhesi : proses bakteri menempel pada
permukaan sel inang, pelekatan terjadi pada sel
epitel. Adhesi bakteri ke permukaan sel inang
memerlukan protein adhesin.
Adhesi dibagi menjadi dua yaitu fimbriae &
afimbriae.
Adhesi dibagi menjadi dua yaitu
Adhesi fimbriae dan Adhesi afimbriae.
ADHESI FIMBRIAE