KANKER

Mohammad Jaelani, DCN, M.Kes, RD

Definisi :
• Tumor atau kanker ?
• Tumor adalah istilah umum dalam kedokteran/
kesehatan untuk setiap benjolan di tubuh. Juga
merupakan salah satu tanda peradangan
• Tumor ada 2 yaitu :
– tumor jinak (benign neoplasma)
– tumor ganas (malignant neoplasma)
• Sedang kanker adalah istilah untuk tumor yang
ganas
Masalah kanker di Amerika

FIGURE 36-1 New cases of cancer. (Printed with permission of the American
Cancer Society, Cancer Facts & Figures 2015.)
Kanker di Indonesia (Riskesdas 2018)
• Angka kejadian kanker di Indonesia terjadi pada
136,6 per 100.000 penduduk, berada pada urutan
ke-8 se-Asia Tenggara dan ke-23 di Asia.
• Untuk jenis kanker yang paling banyak
Laki-laki
– kanker paru : 19,4 per 100.000 penduduk.
– Colorektal: 12,4 per 100.000.
Perempuan
– kanker payudara : 42,1 per 100.000
– kanker leher rahim : 23,4 per 100.000 ,
Masalah kanker di Indonesia
Masalah kanker di Indonesia
Jenis kanker
• Ada sekitar 200 jenis kanker
• Kanker diberi nama berdasarkan lokasi awal muncul, dan
dapat dikategorikan menjadi lima jenis
1. Karsinoma
Karsinoma adalah kanker yang ada pada jaringan epitel yang melapisi
permukaan organ, kelenjar dan kerangka tubuh. Contoh :
- Karsinoma sel basal (pada kulit yang sering kena sinar matahari)
- Karsinoma sel skuamosa (di kulit ditandai dengan tahi lalat, bercak
yang berwarna merah atau tahi lalat terasa gatal dan sakit)
- Adenokarsinoma ( pada payudara, paru-paru, esofagus, kolon,
pankreas, prostat).
- Dll (baca referensi)
Jenis kanker
2. Leukemia
Leukemia atau kanker darah adalah kanker pada sumsum
tulang yang menghambat produksi sel darah merah, sel
darah putih dan trombosit. Contoh :
- Leukemia limfositik akut: umumnya menyerang anak-anak, dapat
menyebar ke kelenjar getah bening dan sistem saraf pusat.
- Leukemia myelogenous akut: biasa menyerang anak-anak dan
orang dewasa.
- Leukemia limfositik kronis: umumnya menyerang orang dewasa,
cenderung stabil selama bertahun2 dan tidak perlu perawatan.
- Leukemia myelogenous kronis: umumnya menyerang lansia,
gejala penyakitnya tidak mencolok dan hanya terdeteksi lewat tes
darah.
Jenis kanker
3. Limfoma
Limfoma adalah kanker yang berasal dari kelenjar getah bening
atau kelenjar sistem limfa, yang fungsinya menghasilkan sel darah
putih dan membersihkan cairan tubuh, atau dari organ seperti
payudara dan otak. Limfoma dibedakan menjadi dua:
- Limfoma Hodgkin
- Limfoma non-Hodgkin (lebih banyak dan lebih berbahaya)
3. Myeloma (Multiple Myeloma)
Myeloma berkembang dalam sel plasma sumsum tulang. Contoh :
- Plasmasitoma (berkumpul pada satu tulang dan membentuk
tumor tunggal)
- Myeloma ganda (menyebar pada beberapa bagian tulang,
membentuk banyak tumor tulang)
Jenis kanker
5. Sarkoma
Sarkoma adalah tumor ganas yang tumbuh pada
jaringan ikat/ penyambung seperti tulang rawan,
lemak, otot, tendon dan tulang. Contoh sarkoma :
– osteosarcoma (pada tulang)
– chondrosarcoma (pada tulang rawan).
– Rhabdomyosarcoma (pada jaringan ikat dan otot)
– Angiosarcoma (pada pembuluh getah bening / sel darah)
– Gastrointestinal stromal tumor (pada saluran pencernaan
– Liposarcoma (pada paha, perut, atau belakang lutut)
– Dst (bisa baca referensi)
 WASPADA KANKER
• Waktu buang air besar atau kecil ada perubahan
kebiasaan atau gangguan.
• Alat pencernaan terganggu dan susah menelan.
• Suara serak atau batuk yang tak sembuh-sembuh
• Payudara atau di tempat lain ada benjolan (tumor).
• Andeng-andeng (tahi lalat) yang berubah sifatnya,
menjadi semakin besar dan gatal.
• Darah atau lendir yang abnormal keluar dari tubuh
• Adanya koreng atau borok yang tak mau sembuh-
sembuh.

Sumber: YKI (Yayasan Kanker Indonesia)

Stadium kanker
• Stadium 0: Karsinoma in situ
• Stadium 1: Tumor lokal (satu organ)
• Stadium 2: Ekspansi Lokal ke Lainnya
organ dan gigi berlubang.
• Stadium 3: Pertumbuhan tumor regional.
Metastasis.
• Stadium 4: Kanker di seluruh tubuh.
Metastasis Total. Darah, jaringan dan
penyebaran limfatik.
Nomenklatur tumor & kanker
Tumor jinak
• Umumnya tumbuh lambat dan berada pada kapsul fibrotik
• Tidak merusak sekitarnya, namun bila lokasinya tertentu bisa
berbahaya (contoh tumor di otak)  mengapa?
• Tidak ganas (malignan), maka tidak disebut sebagai kanker
• Diberi nama "oma" pada akhir tumor (kecuali melanoma kanker kulit
maligna)
Tumor ganas
• Tumbuh cepat dan menginvasi jaringan sekitar
• Metastasis, menyebar ke semua bagian tubuh
• Diberi nama sesuai jaringannya, tipe selnya, dan asalnya. Contoh:
tumor tulang yang jinak namanya osteoma, tetapi yang ganas
namanya osteosarcoma.
 Berbagai jenis Cancer

Leukemia:
Carcinoma yang
umum: Pered darah
Paru Lymphoma:
Klj limfe
Payudara
(Perempuan)

Colon
Sarcomas yang
Vesica urinaria umum:
Prostate (Laki2) Lemak
Tulang

Otot
Patogenesis: Kehilangan kendali pertumb normal

Pembelahan sel
Normal

Kerusakan sel Program Cell Death atau Apoptosis

irreversible

Pembelahan
Sel Ca

Mutasi I Mutasi II Mutasi III Mutasi IV

Pertumbuhan
Tidak terkendali
Contoh pertumbuhan normal sel/jar

Sel yang mati

terdapat di
permukaan

Epidermis
Migrasi sel

Pembelahan
sel di daerah
basal Dermis

R
Inisiasi pertumbuhan tumor/Ca

Underlying tissue
R
Tumors (Neoplasma)

Underlying tissue
R
Invasi dan Metastasis

1
Sel kanker merusak
jaringan sekitar dan
pembuluh darah

2
Sel kanker dibawa
pembuluh darah ke
organ yang jauh

3
Sel kanker tumbuh
dan merusak di
lokasi yang baru
R
 Tumor Malignant (tumor ganas) vs
Tumor Benigna (tumor jinak)
Tumor benigna (bukan Malignant (cancer)
cancer) sel tumor menginfasi sel
tumbuh hanya lokal tetangga, masuk ke
tidak bisa menyebar pemb darah, dan
secara invasif atau metastasis ke lokasi
metastasis lain

Waktu
R
Mengapa kanker sangat berbahaya?

Brain

Melanoma
cells travel
through
bloodstream

Liver Bila sel kanker

tumbuh pada suatu
Melanoma organ, organ ybs
(initial tumor)
rusak, dan gagal
menjalankan
fungsinya

R
Penyebab Kanker
• Benzene and other chemicals
• Drinking excess alcohol
• Environmental toxins, such as certain
poisonous mushrooms and a type of poison
that can grow on peanut plants (aflatoxins)
• Excessive sunlight exposure
• Genetic problems
• Obesity
• Radiation
• Viruses
However, the cause of many cancers remains
unknown.
Faktor2 patogenesis
Kanker
• Bahan Kimia
asap rokok. Bahan kimia untuk industri serta asap yang
mengandung senyawa karbon (sate, ikan asapan dll),
pemanis buatan tertentu dicurigai termasuk ini, formalin.
• Penyinaran yang berlebihan
Sinar ultra violet, Sinar radio aktif, sinar X, sinar radiasi dapat
menimbulkan kanker kulit dan leukemia.
• Virus
virus penyebab kanker atau virus onkogenik.
• Hormon
pemberian hormon berlebihan  payudara, rahim, indung telur
dan prostat (kelenjar kelamin pria).
• Makanan
makanan yang lama tersimpan dan berjamur dapat tercemar
oleh aflatoxin.
• Makanan yg mengandung pengawet berlebihan (borax dll)
Kita bisa mengembangkan pola hidup
sehat untuk preventif Ca

No smoking

R
Deteksi dan Diagnosa

• Deteksi dini (misal masih

stadium O), sangat
berpotensi untuk sembuh
• Diagnosa juga perlu
ditegakkan apakah sel
kanker sudah merusak
jaringan sekitar atau telah
metastasis
• Teknik diagnosa dini
harus terus dikembangkan

R
Namun kanker stadium dini mungkin tanpa
gejala

Tantangan : Maka perlu diagnosa

dini/screening
R
 Contoh diagnosa dini:
1. Screening Cancer Cervix uteri

Normal
Pap smear

Abnormal
Pap smear
R
2. Screening Ca mammae (payudara)

Dengan Mammography
Gejala
• Gejala Kanker tergantung lokasi dan
stadiumnya
• Contoh:
– Ca di uterus  mens yang berlebihan atau
di luar siklus
– Ca di pharynx  dahak ada darah
– Ca mammae  keluar darah lewat papilla
mammae
– Ca paru  batuk darah  sulit
membedakan dengan TB paru, kecuali di
lakukan lab dan Ro
TANDA
• Tergantung lokasi Ca
• Bisa diperiksa dengan perabaan
 SADARI
• Atau lab  PSA
• Atau Ro  Ca paru
• Atau intubasi lambung, usus,
colon, rectum
Faktor risiko (risk factors) Ca
mammae
• Usia
• Pernah menderita Ca mammae (yang sembuh)
• Genetik
• Hormonal
• Ada penyakit mammae sebelumnya non Ca
• Menarke sebelum usia 12 tahun
• Pemakaian pil KB & terapi hormon (estrogen)
• Obesitas pada menopause
• Alkohol
• Pestisida/bahan kimia
• Dietilstilbestrol (DES) utk menggugurkan kandungan
• Penyinaran
• Faktor risiko lain  Ca lain pada keluarga
Diet pecegahan dan compelemtary Theraphy:
Konsumsi buah dan sayuran
Efek Kanker pada Gizi
• Secara umum Ca menurunkan fungsi tubuh 
anoreksi, diare, dll  menurunnya status gizi
dari berbagai sebab  kankernya, efeknya,
Txnya
• Tergantung lokasinya akan berpengaruh thd
asupan makanan/gizi. Contoh:
– Osofagus
– Paru
– Abdomen/lambung
– Pelvis
• Tergantung kondisi  apakah sedang
menjalani terapi radiasi, chemotherapy, stadium
kankernya.
Efek radiasi pada gizi
Organ yang Efek akut Efek menahun
diradiasi
Esofagus/paru Disfagi, sakit Stenosis esofagus
menelan

Abdomen atas Anoreksi, nausea Ulkus GI

dan vomitus

Semua abdomen Nausea, vomitus, Ulkus GI, diare,

diare, keram malabsorbsi,enteriti
s kronis/kolitis

Pelvis Diare Diare, enteritis

kronis atau kolitis
Efek gizi pada kemoterapi
• Koordinasi untuk mengetahui jenis obat yang
diberikan kepada pasien
• Waspadai gejala dan tanda gangguan nutrisi
• Umumnya chemo menyebabkan (relatif,
individual):
– Anoreksia
– Nausea
– Vomitus
– Stomatitis  esofagus dst  ulcerasi usus
– Diare
– Konstipasi/ileus paralitik
– Hiperglikemia
Penatalaksanaan Gizi bagi Ca

• Tujuan
1. Identifikasi dan cegah atau koreksi
def gizi akibat Ca atau Tx nya
2. Mempertahankan / perbaiki
kapasitas fungsional dan kualitas
hidup
• Follow up :
1. Waspada KKP
2. Def : vit A, K, C, Folat
3. Def mineral : Fe, Zn, Ca, K, Mg
Intervensi Gizi
• Energi:
– Gizi baik : 30-35 kkal/kg/hari
– Gizi kurang : 45-50 kkal/kg/hari
• Protein:
– Makanan harus mengandung protein
sebesar 1,5 - 2 g/kgBB/hari
• Vitamin dan mineral
 Terima Kasih
Laksanakan protokol kesehatan : disiplin pakai
masker, jaga jarak, cuci tangan, dan terus
jalankan hidup sehat dan bersih.

CREDITS: This presentation template was created by

Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.

Selamat Belajar