Anda di halaman 1dari 38

KELAINAN INTERAKSI

GENETIK
NEOPLASMA

Ns Rani
NEOPLASMA
Neoplasma literally means the
process of “new growth” and a new
growth as called a neoplasma
Neoplasma diartikan sebagai
pertumbuhan baru atau reproduksi
selular abnormal
NEOPLASMA
Oncology (Greek oncos = tumor)
adalah ilmu yg mempelajari ttg tumor
atau neoplasma. Cancer (kanker) adalah
istilah yg umum untuk menyebutkan tumor
ganas
Etiologi
Multifaktorial
Sex, age, genetik (DNA),
makanan/minuman, bahan aditif
(karsinogenik), hormonal, dll
Etiologi
Penyebab pasti belum diketahui (dari
percobaan binatang dan kejadian pd
manusia):
Bahan kimia : chemical carcinogen
1. Tembakau : Ca. Paru
Etiologi
 Physic
 Radiasi : Ca.kulit, thyroid, leukemia
 UV : Ca.kulit
 Virus
 Hepatitis B : Hepatoma
 Human Papiloma Virus (HPV) :
Ca.cerviks
 Obat-obatan : hormon : Ca.mammae,
Ca.ovarium
FAKTOR LAIN YG
MEMPENGARUHI
 Faktor herediter (Ca mammae, Ca Colon)
 Faktor geografis ( Ca liver di afrika)
 Faktor kebiasaan (anak banyak : Ca
cerviks, tidak menyusui : Ca mammae,
tdk sunat : Ca penis)
 Faktor sosio ekonomi (Ca gaster, Ca
cerviks : pd sosio ekonomi rendah, Ca
mammae, leukemia : pd sosio ekonomi
tinggi)
TANDA-TANDA
Benjolan
Semakin lama semakin besar
Bisa diikuti dg pendesakan atau
penyebaran
JENIS NEOPLASMA
Jinak(Benigna)
Ganas (Maligna)
NEOPLASMA JINAK
(BENIGNA)
Terdiri dr sel yg normal
Tidak mengadakan infiltrasi ke jaringan
sekitarnya
Berbatas jelas
Tidak ada metastase
Berkapsul (terbungkus dalam kapsul)
NEOPLASMA GANAS
(MALIGNA/KANKER/CANCER)
 Terdiri dari sel2 yg sudah berubah bentuk
dari aslinya, kadang sama sekali tidak
diketahui asalnya (undifferentiated)
 Tumbuh berlebihan & tdk terkontrol
 Tidak berkapsul
 Infiltrasi ke jaringan sekitarnya dan
metastase jauh
 Sering menyebabkan kematian
 Teraba mobile
CA.UTER
US
CA. COLON
CA. REKTUM
KANKER
KELENJAR
GETAH
BENING
Perbedaan Tumor Jinak & Ganas
Karakteristik Jinak Ganas
Diferensiasi Diferensiasi Kurangnya
/anaplasia baik/typical diferensiasi/atypic
al
Derajat Progresif, lambat, Lambat-cepat, byk
pertumbuhan menetap atau mitosis
regresi, mitosis
jarang
Invasi lokal Kohesif, Invasif lokal,
ekspansif, batas infiltrasi jar sktr
tegas, tdk
menginfiltrasi/inva
si jar sktr
PERTUMBUHAN
NEOPLASMA
 Sel2 neoplasma trs mengalami proliferasi,
hingga mencapai volume tertentu
 Waktu yg dibutuhkan untuk mencapai 2x
volumenya : “doubling time”
 Tiap neoplasma mempunyai doubling time
yg berbeda : bisa berminggu2, bisa bertahun2
 Untuk mencapai vol 1 cm³ perlu 30x
doubling time (bila 1x doubling time 100 hr,
maka kelipatan 30x adalah 8 tahun)
NOMENKLATUR
Benign Tumors/ Tumor Jinak
Pada umumnya diberi nama dg
tambahan –oma– setelah nama sel asal
ex : fibroblast ---- fibroma
osteosit ---- osteoma
NOMENKLATUR
Maligna : nama sel asal +
karsinoma/sarkoma
ex : otot uterus -----rhabdomiosarkoma
cerviks ------ karsinoma cerviks
mammae ------ karsinoma mammae
Insidens Kanker
INFILTRASI
 Aktifitas tumor menembus membrana
basalis
 Metastase :
 Penyebaran tumor ke jaringan atau organ
lain
 Kemampuan neoplasma maligna untuk
menyebar jauh
 Ex : Ca mammae otot dada
Ca prostat vertebrae
METASTASE
Limfogen : melalui pembuluh limfe
Hematogen : melalui darah
Melalui rongga tubuh
METASTASE LIMFOGEN
Adalah iku sertanya sel2 kanker ke dalam
aliran limfe menuju kelenjar limfe
regional
Ex : Ca mammae ---- kgb axilla
Ca colon ---- kgb mesenterial
METASTASE LANGSUNG
MELALUI RONGGA TUBUH
Melalui rongga pleura / peritoneum
Ex : Ca ovarium --- peritonimum --- Ca
colon
Ca colon --- pleura --- Ca pleura ---
Ca paru
DETEKSI DINI
Adalah cara mengetahui secara dini
adanya tanda keganasan sebelum kanker
tsb menyebar ke tempat yg jauh dari
induknya
Sangat penting kanker punya
kesempatan disembuhkan
menurunkan morbiditas dan mortalitas
TANDA KECURIGAAN
KEGANASAN
 Perdarahan/keluarnya lendir tidak wajar
 Alat pencernaan yg terganggu
 Tumor pada payudara/tempat lain
 Obstipasi/perubahan kebiasaan BAK/BAB
 Koreng/borok yang tidak sembuh2
 Andeng2 yg makin besar, mudah berdarah,
tambah hitam
 Nada suara yg serak, batuk tidak sembuh2
DETEKSI DINI : perlu pemeriksaan
Pemeriksaan diri sendiri
Pemeriksaan fisik oleh dokter
Pemeriksaan sitologi (PAP smear, sekret
bronkus, dan cairan tubuh lainnya)
Endoskopi
Mammografi
 Diangnosi keganasan stadium
menggambarkan penyebaran tumor
 UICC : Union International Contre Cancer
Standart International TNM system :
1. Merencanakan pengobatan
2. Menentukan prognosa
3. Mengevaluasi hasil pengobatan
4. Melanjutkan pencarian kanker
5. Penyeragaman pengertian stadium
KLASIFIKASI TNM
T : Besarnya tumor primer
N : Metastase kelenjar regional
M : Metastase jauh
Contoh : TNM system Ca rongga
mulut
 T : T0 : tak teraba tumor
T1 : diameter < 2 cm
T2 : diameter > 2 cm
T3 : diameter > 4 cm
T4 : mengenai organ lain
• N : N0 : tidak teraba kelenjar
N1 : teraba mobile, diameter < 3 cm, soliter,
kenyal
N2 : teraba melekat satu sama lain,
diameter > 3 cm
N3 : diameter > 6 cm,
bilateral/kontralateral
M : M0 : tidak ada metastase jauh
M1 : ada metastase jauh
STADIUM
 I : T1N0M0
 II : T2N0M0
 III : T3 N0M0
T1-3N1M0
• IV : T4N0-3M0
T1-4N2-3M0
T1-4N2-3M1
TERAPI
1. OPERASI
• Sbg terapi definitif pd kanker stadium dini
• Mengurangi masa tumor
• Pd proses metastase yg msh soliter
• Untuk tujuan emergency
• Terapi paliatif
2. RADIOTERAPI (penggunaan sinar radiasi)
3. KEMOTERAPI (dg menggunakan obat-
obatan, misal : ankilating agent,
antimetabolit, mitotic inhibitor
4. IMMUNOTERAPI
KOMPLIKASI KANKER
 Lokal : penetrasi dan destruksi jaringan
normal
 Gangguan sirkulasi : akibat tekanan pd
pembuluh darah atau penyebarannya
Ex : Varises vena kaki pd Ca Cx
Hemoroid pd Ca rektum
Melena pd Ca.colon
Hematuria pd Ca VU
Hemoptoe pd Ca bronkus
Lymfedema tangan pd metastase Ca mammae
KOMPLIKASI KANKER
Gg Sirkulasi : trombus, emboli, dan
iskemi s.d nekrosis
Pertumbuhan yg meluas : ulcus, perforasi
Obstruksi organ berlumen : ileus, icretus,
stenosis pylori
Infeksi sekunder
Tekanan pada syaraf : nyeri, parese, atrofi
dll
Organ & jaringan yang lebih besar
ATAU lebih kecil dari normal
Atrofi(pengecilan, pelisutan, berkurangnya
ukuran dan fungsi suatu organ)
Hipertrofi (pembesaran suatu organ)
Hipoplasia (pertumbuhan sel dibawah normal)
Agenesia/aplasia (perkembangan jar yg tdk
lengkap, keadaan tdk adnya pertumbuhan)
Metaplasia (pertumbuhan sel-sel yg berlebihan
dan menjadi ganas)
Dysplasia (pembentukan jar abnormal)
Hyperplasia (pertumbuhan sel-sel yg berlebihan)

Anda mungkin juga menyukai