Anda di halaman 1dari 15

NEOPLASMA

KKPMT 5
D3 RMIK UDINUS
TH 2019
Pengertian neoplasma

• Neoplasma = tumor = benjolan tdk normal  Oncologi


• Neoplasma = sekumpulan sel abnormal yg terbentuk oleh
sel2 yg tumbuh terus-menerus secara tidak terbatas, tidak
ter-koordinasi dg jaringan sekitarnya & tidak berguna bg
tubuh, meskipun rangsang yg menimbulkan telah hilang.
• Neoplasma = massa abnormal dari jaringan yg terjadi
ketika sel-sel membelah lebih dari yg seharusnya atau tidak
mati ketika mereka seharusnya mati.
• Neoplasma mungkin jinak , ganas (kanker).
• Istilah yang mungkin terkait:
• Kanker, Tumor, Keganasan, Abnormal, Jinak, Ganas, in situ
Perubahan yang terjadi
• Sel neoplasma mengalami transformasi , terus- menerus
membelah (proliferasi). meskipun rangsang yang
memulainya telah hilang.
• Proliferasi neoplastik = sifat progresif, tidak bertujuan,
tidak memperdulikan jaringan sekitarnya,tidak ada
hubungan dg kebutuhan tubuh dan bersifat parasitic.
• Parasitic, pesaing sel/jaringan normal atas kebutuhan
metabolismenya pada penderita yang berada dalam
keadaan lemah.
• Neoplasma bersifat otonom = ukuran meningkat terus.
Proliferasi neoplastik menimbulkan massa neoplasma, 
pembengkakan / benjolan  membentuk tumor.
• Neoplasma  hilangnya responsivitas /tidak peduli
thd faktor pengendali /regulator pertumbuhan yg
normal.
• Tumor otonomi yaitu tanpa bergantung pd
lingkungan lokal & status gizi penjamu,
• Semua neoplasma bergantung pada penjamu untuk
memenuhi kebutuhan gizi dan aliran darah
• Beberapa neoplasma butuh dukungan endokrin
penjamu.
KATAGORI NEOPLASMA – Perilaku Tumor
• Neoplasma Jinak (benigna)
• Neoplasma in situ
• Neoplasma ganas (Maligna)
Neoplasma Jinak (benigna)
 mikroskopik & makroskopik dianggap terlokalisasi, tidak
menyebar ketempat lain, umumnya dapat dikeluarkan
dg bedah lokal  umumnya selamat. Tp kadang2 tumor
jinak menimbulkan penyakit serius. Contoh : Lipoma
(benjolan lemak di bawah kulit leher, lengan atau
punggung). Fibroid rahim, tahi lalat, hemangioma
(benjolan pembuluh darah di kulit atau organ internal).
Neoplasma pra-ganas = neolasma berpotensi ganas = kanker
tahap awal= carcinoma in situ (kanker di tempat
• Tidak menyerang & merusak lama2 berubah jadi kanker.
Perubahan dg waktu lama/cepat & menyebar.
• Neoplasma pra-ganas masih mudah disembuhkan. Contoh:
carcinoma in situ di servix atau payudara dapat
disembuhkan dengan pengobatan dan operasi.
Neoplasma Ganas (maligna) = kanker (melekat erat kesemua
permukaan yang dipijaknya = kepiting)
• Tanda: lesi, menyerbu & merusak struktur didekatnya,
menyebar ke tempat jauh (metastase), mematikan.
Kanker = Neoplasma Maligna
• Kanker berkembang dlm beberapa tahap mulai sebuah
sel bermutasi  kanker. Ketika pusat kontrol sel rusak,
sel-sel mulai tumbuh & berkembang biak di luar kendali.
 besar  menekan jaringan sekitar  menyebar ke
bagian tubuh lain. Mengembara melalui darah & sistem
limfa (getah bening)  organ lain (tumor sekunder)
• Ada dua kelompok neoplasma ganas atau kanker:
– Tumor padat = terbentuk dari sel abnormal di kulit,
selaput lendir, kelenjar, jaringan ikat, otot, tulang.
– Neoplasma cair (hemoblastosis) yang terbentuk dari
komponen seluler darah dan organ pembentuk darah,
contohnya leukemia dan tumor otak.
Pentahapan kanker
Untuk mengetahui cara penanganan, dibagi tahap@ Sistem
internasional  TNM neoplasma ganas padat.
Sistem TNM, penahapan tumor (staging) dinilai dari:
• Ukuran (T) : T1 = tumor kecil, T3 dan T4 = tumor besar.
• Keterlibatan getah bening (N) : N1, tumor melibatkan
kelenjar getah bening di sekitarnya, N2 dan N3 tumor
menyerang kelenjar getah bening yang lebih jauh.
• Penyebaran (M) : M1 = tumor masih berada satu tempat
di tubuh, M2 & M3 = kanker menyebar (metastasis)
Kanker dpt dinilai segi keganasannya (G). G1 = kanker dg
keganasan rendah, G4 = keganasan berat
Klasifikasi Atas Dasar Sifat Biologik Tumor
Benigna Intermediate Maligna
Sifat tumbuh lambat bervariasi cepat
infiltratif
Kemampuan Tidak ada Local Infiltrative, tinggi
metastase rendah/tidak
Pengobatan eksisi Eksisi luas Eksisi luas,
pengangkatan keb
rasional,pengobatan
system k (kemoterapi)

Kesembuhan tinggi Cenderung Buruk, cenderung


residif residef dan metastasis
Penyebab Kanker
Sesuatu yg menyebabkan terjadi kanker = karsinogen. dibagi ke
dalam 4 golongan :
• Bahan kimia: perubahan pd DNA, RNA, Protein sel tbh
• Virus: Setelah mengenfeksi sel, materi genetik virus RNA
membawa bagian materi genetik sel infeksi = yang V-onkogen 
dipindahkan ke materi genetik sel yang lain
• Radiasi (ion dan non-ionisasi): Karena pada sinar / radiasi UV
menimbulkan dimmer yang merusak rangka fosfodiester DNA.
• Agen biologic:
– Hormon : bekerja sebagai kofaktor pada karsinogenesis
– Mikotoksin : Mikotoksin ialah toksin yang dibuat oleh jamur
– Parasit : Parasit yang dihubungkan dengan terjadinya kanker
ialah schistosoma dan clonorchis sinensis.
Pemeriksaan Diagnosis
Pemeriksaan fisik:
• benjolan (tumor),
• kondisi fisik makin turun
Pemeriksaan Hystologi dan sitologi  diagnose pasti
Neoplasma
• Diagnosis hispatologi = cara yang pasti untuk
menegakkan diagnosis neoplasma: Jinak – insitu --ganas.
Kedua ujung sprektum jinak – ganas memang tidak ada.
Insitu harus hati-hati.
• Klasifikasi atas dasar asal sel / jaringan ( histogenesis )

Anda mungkin juga menyukai