Anda di halaman 1dari 20

BAHAN – BAHAN

ORGANIK TANAH
Nurhidayati, SP.MP
PEMBENTUKAN DAN CIRI HUMUS

Humus mrp bahan organik yang telah mengalami penguraian


secara menyeluruh dan resisten terhadap perubahan
selanjutnya.
Humus terbentuk dari sisa-sisa tanaman yang tereduksi
cepat dari konstituen yang larut air, selulosa, hemiselulosa,
kemudian terjadinya peningkatan relatif dalam persentase
lignin dan kompleks lignin, kandungan protein.
Lignin terbentuk oleh sisa-sia tumbuhan, dengan struktur
cincin 6 atom karbon yang tahan terhadap penguraian secara
enzimatik.
Protein terbentuk sbg akibat aktivitas sintesis jasad-jasad
renik.
Lemak dan lilin memiliki ketahanan yang sedang terhadap
penguraian
KOMPOSISI PARSIAL JARINGAN TANAMAN
DEWASA DAN BAHAN ORGANIK TANAH

persen
Komponen Jaringan Bahan Organik
Tanaman Tanah
Selulosa 20-50 2-10
Hemiselulosa 10-30 0-2
Lignin 10-30 35-50
Protein 1-15 28-35
Lemak, lilin, 1-8 1-8
PROTEIN MUDAH TERURAI DALAM TANAH ?

 Molekul-molekul protein terserap pada permukaan mineral


tanah liat dan menyebabkan resisten terhadap penguraian.
 Enzim-enzim yang menguraikan protein juga terserap oleh
pada permukaan mineral tanah liat sehingga protein menjadi
kurang rentan terhadap penguraian.

Kandungan liat yg tinggi

Bahan organik tinggi


CIRI DAN SIFAT HUMUS

1. Praktis, tidak larut dalam air namun larut dalam larutan


alkali encer dan larutan asam
2. Kandungan nitrogen berkisar 3-6 %
3. Kandungan karbon berkisar 58 %, BO = C organik x 1,724
4. Nisbah C/N atau C/N rasio berkisar 10 – 12
5. Nisbah C:N:P:S berkisar 100 terhadap 120:10:1:1
6. Kapasitas pertukaran kation tinggi. Humus menyerap kation
Ca, Mg, dan K
7. Menyerap air dalam kuantitas yang besar shg menunjukkan
sifat penggembungan dan penyusutan.
8. Sebagai perekat dalam agregasi tanah
F U N GS I BA HA N O RG A N I K D I D A L A M T A N A H SA N GA T B A N Y A K ,
BA I K T E RH A DA P SI F A T F I SI K , K I M I A M A U P U N BI O LO GI T A N A H ,
A N T A RA L A I N SE BA GA I B E RI KU T ( ST E VE N SO N , 19 9 4) :

 Berpengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap


ketersediaan hara..ahan organik secara langsung merupakan
sumber hara N, P, S, unsur mikro maupun unsur hara esensial
lainnya. Secara tidak langsung bahan organik membantu
menyediakan unsur hara N melalui fiksasi N dengan cara
menyediakan energi bagi bakteri penambat N dan membebaskan
fosfat yang difiksasi secara kimiawi maupun biologi dan
menyebabkan pengkhelatan unsur mikro sehingga tidak mudah
hilang dari zona perakaran.
 Membentuk agregat tanah yang lebih baik dan memantapkan
agregat yang telah terbentuk sehingga aerasi, permeabilitas dan
infiltrasi menjadi lebih baik. Akibatnya adalah daya tahan tanah
terhadap erosi akan meningkat.
LANJUT... FUNGSI BAHAN ORGANIK

Meningkatkan retensi air yang dibutuhkan bagi


pertumbuhan tanaman.
Meningkatkan retensi unsur hara melalui
peningkatan muatan di dalam tanah.
Mengimmobilisasi senyawa antropogenik maupun
logam berat yang masuk ke dalam tanah
Meningkatkan kapasitas sangga tanah
Meningkatkan suhu tanah
Mensuplai energi bagi organisme tanah
Meningkatkan organisme saprofit dan menekan
organisme parasit bagi tanaman.
AGREGASI TANAH OLEH BAHAN ORGANIK
PENGARUH IKLIM DAN VEGETASI
TERHADAP KANDUNGAN BOT
 Presipitasi meningkat
 Produksi tahunan meningkat
 PENGURAIAN SISA TANAMAN MENINGKAT
BOT 
 Peningkatan suhu, laju aktivitas jasad renik dan dekomposisi
bo meningkat maka BOT menurun jika hal ini terjadi di
Amerika serikat. Karena terdapat embun beku yang
mematikan

 Di daerah tropika, krn tidak terdapat embun beku yg


mematikan maka produksi bahan organik lebih banyak
dibanding penguraian bahan organik
ADA APA DENGAN TANAH TROPIKA ??

1. Kandungan liat tinggi


2. Tanah liat lebih amorf

Proteksi BO yang lebih Efektif trhdp


penguraian
BAHAN ORGANIK HUTAN VS PADANG RUMPUT
• 2X lebih banyak kandungan BO
• Penurunan BO lebih lambat sejalan
meningkatnya kedalaman tanah

HUTAN PADANG RUMPUT


Akar pohon berumur panjang Akar rerumputan berumur pendek
Penambahan sisa tanaman tahunan Penguraian akar yang mati setiap
berupa dedaunan dan kayu yang tahun menambah jumlah BO
mati jumlahnya cukup besar
Sisa yang terurai ada yg berada
dipermukaan tanah dan sebagian
diangkut oleh hewan-hewan kecil ke
dlm lapisan tanah
BAHAN ORGANIK VS TEKSTUR

Tanah
bertekstur
Produksi dan halus
akhumulasi
Ketersediaa BO
n air dan Lebih banyak
hara
mendukung

BOT 
Molekul Nitrogen 
organik Phospor 
Tanah liat
terserap
menyerap
tanah liat
enzim
pengurai
TANAH ORGANIK VS TANAH MINERAL

20-30 % BO
Stratifikasi
Seperti tumbuhan
Tanah Tanah
Sebelum diolah harus
Didrainase dulu organik Mineral
Lapisan tanah atas
Menjadi aerobik

Gambut
terdekomposisi
DEKOMPOSISI BO DAN
MINERALISASI HARA
Semakin banyak bahan organik ditambahkan ke
dalam tanah, makin banyak hara yang akan
dimineralisasi untuk pertumbuhan tanaman.

BO terdiri dari senyawa organik yang mencapai


tanah dalam bentuk sisa-sisa tanaman atau hewan
yang tersusun dari karbohidrat yang kompleks, gula
sederhana, tepung, selulosa, hemiselulosa, pektin,
getah, lendir, protein, lemak, minyak, lilin, resin,
alkohol, aldehid, keton, asam-asam organik, lignin,
fenol, tanin, hidrokarbon, alkaloid dan pigmen.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU
DEKOMPOSISI

1. Ukuran partikel dalam bahan organik


2. Ciri-ciri dan jumlah mikroorganisme yang
terlibat
3. Ketersediaan C, N, P dan K
4. Kelembaban tanah
5. Temperatur
6. pH
7. Aerasi
8. Senyawa-senyawa penghambat misal. Tanin
MIKROORGANISME DALAM
DEKOMPOSISI BAHAN ORGANIK
 Bakteri heterotrof (memanfaatkan sumber energi organik
yang sudah jadi dari gula, tepung, selulosa dan protein
 Bakteri autotrof terdapat sebagian kecil, menggunakan
sumber anorganik seperti besi (Ferrobacillus) dan belerang
(Thiobacillus) tidak langsung terlibat dalam dekomposisi
bahan organik.
 Actinomycetes bentuk termofilik (toleran pada suhu 50-65 O C)
biasanya berada dlm timbunan kompos.
 Actinomycetes tumbuh pada senyawa kompleks seperti
keratin, kitin dan polisakarida.
 Fungi sebagian besar heterotrof dan memanfaatkan sisa-sisa
bahan organik dengan mudah. Misal Mucor, Penicillium dan
Aspergillus
HUBUNGAN ANTARA BO DAN
PERTUMBUHAN TANAMAN
BO mrp substrat alami untuk mikroorganisme sarofitik

Secara tidak langsung BO memberikan nutrisi bagi


tanaman melalui kegiatan mikroorganisme tanah

BO penting utk pembentukan agregat tanah dan struktur


tanah, sebagai penentu sejauh mana aerasi tanah dan
kebiasaan perakaran tanaman.

BO membantu dalam konservasi nutrisi tanah dengan


mencegah erosi dan peluruhan nutrisi dari permukaan
tanah.
HUBUNGAN ANTARA KARBON DAN NITROGEN
DALAM DEKOMPOSISI BAHAN ORGANIK
hewan tumbuhan

Sisa-sisa organik

Lignin, lemak, lilin, resin


Karbohidrat dan protein dsb (resistansi terhadap
(peka serangan mikroba) serangan mikroba)
Pr
os
1. Mineralisasi es
m
2. imobilisasi ikr
ob
a humus
Mineralisasi menjadi CO 2 , NH 4 , NO 3 , NO 2 .
Mineralisasi adalah pengubahan kompleks organik
dari suatu unsur menjadi bentuk anorganiknya dari
proses degradasi sisa-sisa tumbuhan dan hewan oleh
selulosa dan enzim-enzim mikroba lainnya

Imobilisasi C, N, P, S dalam sel-sel mikroba.


Imobilisasi adalah pengambilan nutrisi (N, P, S).
Imobilisasi mengurangi ketersediaan nutrisi untuk
pertumbuhan tanaman.
C/N RASIO

20 30

MINERALISASI IMOBILISASI

Anda mungkin juga menyukai