Bidang Bidang
Bidang
KETERTIBAN DAN
PIDANA PERDATA KETENTERAMAN UMUM
TUGAS DAN WEWENANG KEJAKSAAN RI
Bidang Pidana 1) Melakukan penuntutan;
2) Melaksanakan penetapan hakim dan putusan
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum
tetap;
3) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan
putusan pidana bersyarat, putusan pidana
pengawasan, dan keputusan lepas bersyarat;
4) Melakukan penyidikan terhadap tindak pidana
tertentu berdasarkan undang-undang;
5) Melengkapi berkas perkara tertentu dan untuk itu
dapat melakukan pemeriksaan tambahan sebelum
dilimpahkan ke pengadilan yang dalam
pelaksanaannya dikoordinasikan dengan penyidik.
PENGACARA NEGARA
- Bankum,
- Yankum,
- Timkum,
- Gakkum,
- Tindakan Hukum lain.
TUGAS DAN WEWENANG KEJAKSAAN RI
Bidang
KETERTIBAN DAN KETENTERAMAN UMUM
TURUT MENYELENGGARAKAN KEGIATAN:
1) PENINGKATAN KESADARAN HUKUM
MASYARAKAT;
2) PENGAMANAN KEBIJAKAN PENEGAKAN
HUKUM;
3) PENGAWASAN PEREDARAN BARANG
CETAKAN;
4) PENGAWASAN ALIRAN KEPERCAYAAN
YANG DAPAT MEMBAHAYAKAN
MASYARAKAT DAN NEGARA;
5) PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN
DAN/ATAU PENODAAN AGAMA;
6) PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
HUKUM SERTA STATISTIK KRIMINAL.
BIDANG INTELIJEN
Pasal 146
Dalam melaksanakan tugas dan wewenang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 145, Jaksa
Agung Muda Bidang Intelijen menyelenggarakan fungsi:
1. perumusan kebijakan di bidang intelijen;
2. koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang intelijen;
3. pelaksanaan hubungan kerja dengan instansi atau lembaga, baik di dalam maupun di luar
negeri;
4. memberikan dukungan teknis secara intelijen kepada bidang lain di lingkungan
Kejaksaan;
5. pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan di bidang intelijen; dan
6. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Jaksa Agung
KEGIATAN INTELIJEN DI KEJAKSAAN
Robert Klitgaard :
C=D+M–A
Corruption = Discretionary + Monopoly - Accountability
PENYEBAB KORUPSI
Penyimpangan
Perilaku, nilai-nilai/ Kelemahan Sistem
Moral
NIAT KESEMPATAN
KORUPSI
Proyek Pembangunan Fisik
Pengadaan Barang
Pemberian Izin
DANA YANG BERSUMBER DARI APBN YANG DIPERUNTUKKAN BAGI DESA DAN DESA ADAT
YANG DITRANSFER MELALUI APBD KABUPATEN/KOTA DAN DIGUNAKAN UNTUK
MEMBIAYAI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN, PEMBANGUNAN, SERTA
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN KEMASYARAKATAN