Anda di halaman 1dari 9

PROSES PEMBELAJARAN CIVICS

Dosen Pembimbing :

Oleh :
Kelompok 2

1. Adi Surya A1A213206


2. Ikhsan Maulana A1A213061
3. Muthmainah A1A213063
4. Muhammad Alvin A1A213026
5. Nila Mustika A1A213215
6. Reni Solfia A1A213012
7. Wahyudi A1A213059
1. Metode Mengajar Civics
• Berbicara tentang metode mengajar civics atau ilmu
kewarganegaraan (IKN) erat kaitannya dengan tujuan
pengajaran dan program pendidikan, teori-teori pendidikan
psikologi pendidikan, organisasi kurikulumnya, sifat
pembelajaran guru dan fasilitas belajar, kebutuhan
masyarakat setempat, nasional, dan internasional.
• Selanjutnya, metode mengajar civics lambat laun
dipengaruhi oleh aliran psikologi lapangan (field
psychology) yang berpandangan bahwa pelajar harus
berpartisipasi secara bebas dan dinamis agar pelajar dapat
memecahkan permasalahan. Aliran ini jua beranggapan
bahwa proses belajar yang demokratis dan dinamis
dianggap lebih efektif dan akan memperoleh nilai yang
sebenarnya. Aliran ini mendorong metode mengajar civics
yang mesti berorientasi kepada partisipasi siswa secara
aktif, mempunyai sifat-sifat inquiry, dan pendekatan
pemecahan masalah ( problem solving approach).
Roy Hatch telah melakukan modefikasi terhadap langkah-langkah
berpikair dalam rangka pemecahan masalah yaitu :

Menemukan fakta (find the facts)


Menyaring fakta (filter the facts)
Menghadapi fakta (face the facts)
Mengikuti fakta (follow the facts)
Mendefinisikan masalah (define the problem)
Menemukan fakta penting (discovering importants)
Merinci kesimpulan-kesimpulan alternative(list alternative
conclusian)
Menarik kesimpulan yang terbaik (state the best solution)
2. Sikap Guru dalam mengajar Civics
• Dalam konteks pembelajaran civics, tipe yang
ideal tertentu saja tipe guru yang
melaksanakan tugas-tugas profesionalnya
dengan baik dan penuh dedikasi sesuai
dengan tuntutan peran dan tanggungjawabnya
sebagai pendidik. Apabila dilihat dari sudut
pandang sejarah atau latar belakang sejarah,
maka tradisi pengajaran civics di Indonesia
mengalami pasang surut dalam pengertian
sesuai dengan situasi dan kondisi yang terjadi
secara nyata pada waktu tersebut.
3. Tantangan yang dihadapi guru Civics

• Sebagaimana dikemukakan Somantri


(2001:313) bahwa guru civics dituntut harus
memahami :
• a) berbagai macam teknik mengajar;
• b) hubungan bahan pelajaran civics dengan
ilmu sosial lainnya;
• c) lingkungan masyarakat, agama, sains dan
teknologi, dan;
• d) mengenal karakter kata-kata ilmu sosial
yang dapat ditafsirkan dari berbagai arti atau
sudut pandang, terlebih latar belakang siswa
yang berbeda-beda.
4. Strategi untuk pembelajaran Civics
• Salah satu model pembelajaran yang berorientasi
pada pemecahan masalah adalah model curah
pendapat. keunggulan dari model curah pendapat ini
sebagai berikut:
• Melatih siswa untuk mengemukakan gagasan-gagasan
baru yang dimilikinya
• Menggugah keberanian siswa untuk turut serta atau
terlibat secara aktif dan positif dalam kegiatan
pembelajaran
• Dapat menumbuhkembangkan kreativitas berpikir
siswa
• Dapat menilai pandangan atau gagasan yang
dikemukakan oleh siswa lainnya untuk kepentingan
menganalisis atau gagasan yang dikemukakan itu
• Secara tidak langsung melatih poula kemampuan
untuk menghargai dan menghormati pendapat atau
gagasan siswa lainnya
5. Sumber, Media, dan Evaluasi Pembelajaran Civics

• Media pembelajaran tidak hanya bersifat


materiel atau berhubungan dengan benda
atau alat peraga tertentu saja, melainkan juga
bisa yang bersifat immaterial seperti cerita-
cerita, kasus-kasus, legenda buatan, atau
kisah nyata, ataupun yang bersifat personal
seperti nama atau foto atau gambar tokoh
masyarakat, pahlawan, dan sebagainya,
media yang bersifat tingkahlaku (behavioral)
TERIMAKASIH
www.animationfactory.com

Backdrops: Title Backdrop Slide Backdrop Transitional Backdrop Print Backdrop


- These are full sized
backdrops, just scale them up!
- Can be Copy-Pasted out of
Templates for use anywhere!

Anda mungkin juga menyukai