PARTISIPASI MASYARAKAT

DALAM PEMBANGUNAN
(1310013)
Strategi Implementasi Partisipasi Masyarakat

Dr. Eko Murdiyanto

Dr. Siti Hamidah
Wulandari Dwi Etika Rini, MP
Pertemuan-4
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 1
 PENDAHULUAN
Dari berbagai pengalaman perencanaan
pembangunan di Indonesia, aspirasi masyarakat belum
menunjukkan peranserta secara maksimal.
Ketidakterlibatan masyarakat tersebut telah
mengakibatkan berbagai dampak seperti munculnya
kesenjangan sosial, terciptanya gap antara masyarakat
dan pemerintah, gap antara perencanaan dengan
kebutuhan dan kapasitas lokal, penggunaan
sumberdaya yang tidak efisien, dan bahkan telah
menciptakan opini erosi dan krisis kepercayaan
sehingga menimbulkan iklim ketidakpastian dalam
berbagai aspek pembangunan.
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 2
 Permasalahan Patisipasi di Indonesia
1. Alokasi dan Penguasaan Sumberdaya
Tidak Merata, jurang kemiskinan lebar.
2. Kelemahan Pengawasan dan
Pengendalian, muncul KKN
3. Kekuatan birokrasi dalam proses
pengambilan keputusan tidak transparan
4. Ketidakmampuan Sumberdaya Manusia
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 3
 Film

5 Keluarga terkaya di Indonesia

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 4

 Akibat
(a) mematikan partisipasi masyarakat dalam menjaga
usulannya agar dapat diperhatikan.
(b) Perumus/penyusun perencanaan pembangunan
daerah terbatas pada instansi pemerintah saja.
(c) Masyarakat tidak memiliki kesempatan terlibat untuk
berpartisipasi dalam mengimplementasikan
pembangunan.
(d) Pendekatan perencanaan partisipatif di tingkat
desa/kelurahan tidak berkelanjutan dan tidak
bersambung ke tingkat perencanaan pembangunan
diatasnya (kabupaten/kota).
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 5
 Film

Kesenjangan Pembangunan
Nasional

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 6

 PERAN PARTISIPASI MASYARAKAT
DALAM PEMBANGUNAN

(a) pengaruh perencana menciptakan perencanaan

pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat
(b) agen peubah struktur pembangunan politik dan ekonomi
dengan mengutamakan kepentingan masyarakat
(c) meningkatkan kualitas sumberdaya masyarakat
(d) menciptakan perencanaan pembangunan yang
comprehensive.
(e) menciptakan badan pembuat keputusan yang obyektif.
(f) meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap fungsi
perencanaan pembangunan
(g) mengartikulasikan kritik model pembangunan yang telah
mapan.
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 7
 a. pengaruh perencana menciptakan
perencanaan pembangunan yang
sesuai dengan kebutuhan masyarakat

Forum partisipasi masyarakat akan mempunyai

pengaruh yang potensial bagi para perencana untuk
menciptakan berbagai kebijakan dan perencanaan
pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan
kemampuan masyarakat. Perumusan keputusan
pembangunan akan yang lebih akurat (terpercaya),
sah ( valid ) secara hukum, dan sesuai dengan
kenyataan (reliable)

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 8

 b. agen peubah struktur pemb. politik
dan ekonomi dengan mengutamakan
kepentingan masyarakat

Partisipasi masyarakat pada akhirnya dapat berfungsi

sebagai agen peubah struktur pembangunan politik dan
pembangunan ekonomi dengan mengutamakan
kepentingan kompok masyarakat banyak (grass root)
dalam suatu negara. Atau dengan kata lain partisipasi
masyarakat akan membawa pengaruh potensial bagi
para perencana pembangunan untuk memicu
perubahan sosial masyarakat dan sebaliknya.

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 9

 c. meningkatkan kualitas sumberdaya
masyarakat

Partisipasi dapat meningkatkan kualitas sumberdaya

masyarakat melalui perubahan perilaku yang positif,
seperti perubahan etos kerja dan perbaikan moral
yang sesuai dengan hukum, norma, dan religi .

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 10

 d. menciptakan perencanaan
pembangunan yang comprehensive.

Semakin banyak macam interest di bidang partsipasi

yang disajikan, semakin banyak inovasi yang akan
diajukan. Semakin deras arus desentralisasi, semakin
banyak inovasi yang dapat diangkat serta semakin
comprehensive perencanaan pembangunan yang
diciptakan.

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 11

 e. menciptakan badan pembuat
keputusan yang obyektif.

Perencanaan lokal akan lebih tergambar selaras

dan sesuai dengan keinginan masyarakat jika
didiskusikan secara luas melalui
kelompok partisipasi.

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 12

 f. Meningkatkan kesadaran masyarakat
terhadap fungsi perencanaan
pembangunan

Partisipasi dapat berperan untuk meningkatkan

kesadaran masyarakat terhadap fungsi perencanaan
pembangunan sebagai suatu kekuatan demokrasi
dan kekuatan komunitas lingkungan,.

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 13

 g. mengartikulasikan kritik model
pembangunan yang telah mapan.

Partisipasi masyarakat dapat berperan untuk

mengartikulasikan kritik model
pembangunan yang telah mapan agar dapat
berkesinambungan .

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 14

 STRATEGI PARTISIPASI

(1) Prasyarat Pelaksanaan Partisipatif

(2) Melakukan Pelatihan (training)

(3) Memasyarakatkan pendekatan

Perencanaan Berkelanjutan
Berwawasan Lingkungan (PBBL)

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 15

(4) Mengidentifikasi teknologi yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat atau teknologi tepat
guna

(5) Mengidentifikasi sumber kapital yang dapat

digali dan dimobilisasi dalam masyarakat.

(6) Mengidentifikasi berbagai indikator yang dapat

difungsikan sebagai alat evaluasi dan
monitoring. Keseluruhan proses pembangunan
diawali dari tingkat/hirarki terendah.
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 16
(7) Merumuskan berbagai pengambilan keputusan
yang didasarkan kepada prinsip desentralisasi
dan demokrasi

(8) Penciptaan budaya institusi/budaya

kelembagaan melalui perwujudan
pemerintahan yang baik (good governance)

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 17

(9) Menanamkan pemahaman bahwa partisipasi
adalah suatu proses yang didahului oleh
adanya tukar pendapat, perumusan pendapat,
analisis, perencanaan tindak, monitoring dan
pelaksanaan evaluasi.

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 18

(10) Membentuk lembaga praktisi yang berfungsi
memberikan kontribusi terhadap penelitian tindak
partisipasi, proses dokumentasi, monitoring,
evaluasi partisipasi serta refleksi kritik, serta upaya
untuk menukar pengalaman dan membuka
wawasan tanpa batas dalam tanya jawab,
penulisan, melalui diagram, video, publikasi, dan
networking.

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 19

 Film

Perencanaan Partisipatif Desa

Pejengkolan

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 20

 TUGAS KELOMPOK

Film:
Kepala Desa Ponggok Sulap Dana
Desa 800 Juta Jadi 9 MILYAR Setahun

1.Buat kelompok 3 atau 4 orang dengan jenis

kelamin sama
2.Strategi apa yang dilakukan Pemdes Desa
Ponggok untuk membangkitkan partisipasi?
Uraikan!
Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 21
 Sampai
Jumpa

Pertemuan-4 Program Studi Agribisnis UPN “V” YK 22