MENERAPKAN PRINSIP
ETIKA DALAM
KEPERAWATAN
Curiculum vitae
Personal Details
Nama : Mochamad Eko Setyawan,Skep
Tgl Lahir : 24 April 1985
Address : Surabaya, Jawa timur
Email : mochamadekosetyawan@gmail.com
Pendidikan Formal
2006 : Lulus Poltekes Surabaya prodi Kep Sutomo
2022 : Lulus S1 Keperawatan Universitas Gresik
Pengalaman Kerja
2006- 2007 : Perawat di AL Irsyad Surabaya
2008- 2009 : Perawat di Graha Amerta RSU dr. Soetomo
Surabaya
2009- sekarang : Perawat RSUD Bhakti Dharma Husada Surabaya
Pokok Bahasan
a. Otonomi (Autonomy)
b. Berbuat baik (Beneficience)
c. Keadilan (Justice)
d. Tidak merugikan (Nonmaleficience)
e. Kejujuran (Veracity)
f. Menepati janji (Fidelity)
g. Kerahasiaan (Confidentiality)
h. Akuntabilitas (Accountability)
PERILAKU SEBAGAI PENJABARAN
KODE ETIK KEPERAWATAN
TANGGUNG JAWAB PERAWAT /BIDAN TERHADAP
INDIVIDU,KELUARGA DAN MASYARAKAT
1. Dalam melaksanakan tugasnya senantiasa
berpedoman pada tanggungjawab yang bersumber
dari kebutuhan keperawatan individu,keluarga dan
masyarakat
g. memperoleh pelindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja, perlakuan yang sesuai dengan harkat
dan martabat manusia, moral, kesusilaan, serta nilai-nilai agama;
h. mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan profesinya; dan
i. Memperoleh hak lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Selain menerima imbalan jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf d, Perawat juga berhak
mendapatkan imbalan jasa atas pelayanan kesehatan yang telah diberikan.
Kewajiban Perawat
1. Dalam melaksanakan Praktik Keperawatan, Perawat mempunyai kewajiban sebagai berikut:
a. menjaga kerahasiaan kesehatan Klien;
b. memperoleh persetujuan dari Klien atau keluarganya atas tindakan yang akan diberikan;
c. melengkapi sarana dan prasarana Pelayanan Keperawatan sesuai dengan standar Pelayanan Keperawatan dan
ketentuan peraturan perundang- undangan bagi Perawat yang menjalankan praktik mandiri;
d. memberikan Pelayanan Keperawatan sesuai dengan kode etik, standar Pelayanan Keperawatan, Standar
Profesi, standar prosedur operasional, dan ketentuan peraturan perundang-undangan;
e. merujuk Klien yang tidak dapat ditangani kepada Perawat atau tenaga kesehatan lain yang lebih tepat sesuai
dengan lingkup dan tingkat kompetensinya;
f. mendokumentasikan Asuhan Keperawatan sesuai dengan standar;
g. memberikan informasi yang lengkap, jujur, benar, jelas, dan mudah dimengerti mengenai tindakan
Keperawatan kepada Klien dan/atau keluarganya sesuai dengan batas kewenangannya;
h. melaksanakan tindakan pelimpahan wewenang dari tenaga kesehatan lain yang sesuai dengan kompetensi
Perawat; dan
i. melaksanakan penugasan khusus yang ditetapkan oleh Pemerintah.
2. Perawat dalam menjalankan Praktik Keperawatan harus senantiasa meningkatkan mutu pelayanan dengan
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan
bidang tugasnya, yang diselenggarakan oleh Organisasi Profesi, Pemerintah Daerah, atau Pemerintah.
HAK DAN KEWAJIBAN BIDAN
UU NO.4 TAHUN 2019
HAK BIDAN
a. memberikan Pelayanan Kebidanan sesuai dengan kompetensi, kewenangan, dan mematuhi kode
etik, standar profesi, standar pelayanan profesi, standar prosedur operasional;
b. memberikan informasi yang benar, jelas, dan lengkap mengenai tindakan Kebidanan kepada Klien
dan/atau keluarganya sesuai kewenangannya;
c. memperoleh persetujuan dari Klien atau keluarganya atas tindakan yang akan diberikan;
d. merujuk klien yang tidak dapat ditangani ke dokter atau Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
h. Melaksanakan tindakan pelimpahan wewenang dari dokter sesuai dengan Kompetensi Bidan;
Kelalaian (Negligence)
Kelalaian adalah segala tindakan yang dilakukan dan dapat
melanggar standar sehingga mengakibatkan cidera atau kerugian
orang lain. Antara lain kelalaian untuk melakukan sesuatu yang
seharusnya dilakukan, melakukan sesuatu secara tidak hati-hati,
melakukan sesuatu yang harusnya dilakukan pada tingkatan
keilmuannya tetapi tidak dilakukan atau melakukan tindakan
dibawah standar yang telah ditentukan.
Bentuk-bentuk dari kelalaian (sampurno
2005):
Malfeasance yaitu melakukan tindakan yang melanggar hukum
atau tidak tepat/ layak.
Damage atau kerugian, yaitu segala sesuatu yang dirasakan oleh pasien
sebagai kerugian akibat dari layanan kesehatan yang diberikan oleh pemberi
pelayanan.
Direct cause relationship atau hubungan sebab akibat yang nyata, dalam hal
ini harus terdapat hubungan sebab akibat antara penyimpangan kewajiban
dengan kerugian yang setidaknya menurunkan “Proximate cause”.
PELANGGARAN-PELANGGARAN ETIK
A.PELANGGARAN RINGAN
1. TANGGUNG JAWAB PERAWAT TERHADAP PASIEN
• Membiarkan pasien dalam keadaan tidak rapi
• Tidak mengorientasi tempat dan petugas kepada pasien
• Tidak melakukan five moment
• Kurang menunjukkan sikap empati
• Tidak memberi informasi pasien saat akan melakukan tindakan
• Melakukan perilaku yang mengganggu kenyamanan atau ketenangan kerja(berbicara keras,makan dinurse
station, menghidupkan tv dan radio keras-keras)
Tidak berusaha memahami berbagai prosedur dan kebijakan rumah sakit terkait tugas sebagai
perawat/bidan
A. Pelanggaran Ringan
Diselesaikan kepala ruang teguran lisan karu membuat
laporan kronologi ke kepala keperawatan dan diketahui sub komite
etik.
B. Pelanggaran Sedang
Kepala ruangan membuat laporan kepala keperawatan&komite
etik memanggil perawat ybs pelanggar dialih
tnggungjawabkan
C. Pelanggaran Berat
Kepala ruangan membuat laporan kepala keperawatan dan
komite etik Direktur bersidang menentukan hukuman
TERIMAKASIH