Perawat profesi
(Ners,
Ners spesialis)
Perawat Vokasi
Memberi pelayanan –
nursing care, science and
art of nursing, profesional
ethics
PROFESI KEPERAWATAN
BAGAIMANA YAN KEP di Komunitas
• Pasal 63 ayat 2
A
S Penyembuhan peny. dan pemulihan kes.
P Dilakukan dengan pengendalian,
E pengobatan, dan /atau perawatan
K
• Pasal 63 ayat 3
L Pengendalian, pengobatan, dan /atau
E perawatan dapat dilakukan berdasarkan
G ilmu kedokteran dan ilmu keperawatan
A atau cara lain yang dapat
L dipertanggungjawabkan kemanfaatannya
dan keamanannya
UU NO 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN (2)
• Pasal 63 ayat 4
A
S Pelaksanaan pengobatan, dan /atau
perawatan berdasarkan ilmu kedokteran atau
P
ilmu keperawatan hanya dapat dilakukan oleh
E tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian
K dan kewenangan untuk itu
L • Pasal 63 ayat 5
E Pemerintah dan pemerintah daerah
G melakukan pembinaan dan pengawasan
A terhadap pelaksanaan pengobatan dan /atau
L perawatan atau berdasarkan cara lain yang
dapat dipertanggungjawabkan
UU NO 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN
Pasal 1
A • Keperawatan adalah kegiatan pemberian asuhan
S kepada individu, keluarga, kelompok, atau
P masyarakat, baik dalam keadaan sakit maupun
E sehat.
K
• Praktik Keperawatan adalah pelayanan yang
L diselenggarakan oleh Perawat dalam bentuk Asuhan
Keperawatan.
E
G
• Asuhan Keperawatan adalah rangkaian interaksi
A
Perawat dengan Klien dan lingkungannya untuk
L mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan
kemandirian Klien dalam merawat dirinya.
9
UU NO 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN
(LANJUTAN)
Pasal 2
A • Praktik Keperawatan berasaskan: perikemanusiaan,
S nilai ilmiah, etika dan profesionalitas, manfaat,
P keadilan pelindungan, kesehatan dan keselamatan
E Klien.
K Pasal 18, Ayat 1:
• Perawat yang menjalankan Praktik Keperawatan
L wajib memiliki STR.
E Pasal 19, Ayat 1:
G • Perawat yang menjalankan Praktik Keperawatan
wajib memiliki Izin.
A
L
10
UU NO 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN
(LANJUTAN)
A Pasal 19:
S • Ayat 1 Perawat yang menjalankan Praktik
P Keperawatan wajib memiliki Izin.
E • Ayat 2 Izin sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
K diberikan dalam bentuk SIPP.
• Ayat 3 SIPP sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
L diberikan oleh Pemerintah Daerah kabupaten/kota
E atas rekomendasi pejabat kesehatan yang
berwenang di kabupaten/kota tempat Perawat
G
menjalankan praktiknya.
A
L
11
UU NO 38 TAHUN 2014 TENTANG KEPERAWATAN (LANJUTAN)
Pasal 19:
A • Ayat 4 Untuk mendapatkan SIPP sebagaimana
S dimaksud pada ayat (1) dan (2), Perawat harus
P melampirkan:
E – salinan STR yang masih berlaku;
K – rekomendasi dari Organisasi Profesi Perawat; dan surat
pernyataan memiliki tempat praktik atau surat keterangan
dari pimpinan Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
L Pasal 20:
E • Ayat 1 SIPP hanya berlaku untuk 1 (satu) tempat
G praktik.
A • Ayat 2 SIPP sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
L diberikan kepada Perawat paling banyak untuk 2
(dua) tempat
12
PENYELANGGARAAN PRAKTIK
KEPERAWATAN PROFESSIONAL
21
Kewajiban dan Hak Perawat dalam
Menjalankan Praktik Keperawatan(2)
Hak:
P
R • memperoleh pelindungan hukum sepanjang melaksanakan
A tugas sesuai dengan standar pelayanan, standar profesi,
K standar prosedur operasional, dan ketentuan Peraturan
T Perundang-undangan;
I • memperoleh informasi yang benar, jelas, dan jujur dari Klien
K
dan/atau keluarganya.
M • menerima imbalan jasa atas Pelayanan Keperawatan yang
A telah diberikan;
N • menolak keinginan Klien atau pihak lain yang bertentangan
D
I
dengan kode etik, standar pelayanan, standar profesi, standar
R prosedur operasional, atau ketentuan Peraturan Perundang-
I undangan; dan
• memperoleh fasilitas kerja sesuai dengan standar.
22
Puskemas
Pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat
Lingkungan Sehat
Perilaku Sehat
a. paradigma sehat;
b. pertanggungjawaban wilayah;
c. kemandirian masyarakat;
d. ketersediaan akses pelayanan kesehatan;
e. teknologi tepat guna; dan
f. keterpaduan dan kesinambungan
Puskesmas memiliki fungsi:
a. penyelenggaraan UKM tingkat pertama di
wilayah kerjanya; dan
b. penyelenggaraan UKP tingkat pertama di
wilayah kerjanya.
Kedudukan Puskesmas
Dinas
Jaringan Pelayanan
Kantor kecamatan Kesehatan
Kesehatan Rujukan
kabupaten/kota
Lintas
Masyarakat
Sektor
Upaya wajib dan pengembangan
puskesmas
Rawat Jalan
Pelayanan
Rawat Inap Gawat
Darurat
Home Care
Pelaksanaan upaya kesehatan
puskesmas
Pelayanan keperawatan
Manajemen puskesmas
kesehatan masyarakat
Kunjungan Keluarga
Azas Penyelenggaraan Puskesmas
• Lintas program
Azas keterpaduan
• Lintas sektoral