Anda di halaman 1dari 12

ALAM PIKIRAN

MANUSIA &
PERKEBANGANNYA
Nama : Nova Erika Mayasaro
NIM : 2301036002
Prodi/Jurusan : S1 – Akuntansi
MATA KULIAH : Ilmu Alamiah Dasar
Proses Perkembangan Pola Pikir
Manusia
1. CARA BERPIKIR MANUSIA
• Rasio nalisme: cara yang berdasar rasio dimana logika dan penalaran menjadi pangkal segala
pengertian, Dasar pikiran diperoleh dari ide yang dianggapnya sudah jelas dan pasti dalam fikiran
manusia. Pikiran manusia hanyalah mengenal ide/prinsip tersebut dan kemudian menjadi
pengetahuannya. Pengalaman tidak menghasilkan prinsip akan tetapi dengan mengetahui prinsip
yang dieperoleh melalui penalaran maka seluruh kejadian yang ada dialam sekitarnya dapat
dimengerti. Akan tetapi dengan dasar penalaran rasional yang absrak dan terlepas dari pengalaman
maka sulit di evaluasi kebenarannya dan cenderung subyektif sehingga hanya benar bagi kerangka
pemikiran bagi orang yang berfikir tersebut.
• Empirisme: cara berdasarkan pada pengalaman, pengetahuan manusia diperoleh dari pengalaman
yang konrit dan dapat dinyatakan dalam tangkapan PANCA INDRA. Mempergunakan prinsip
keserupaan sehingga gejala – gejala alam berlangsung dengan pola yang teratur maka dapat dibuat
kesimpulan umum dan pengetahuan didasarkan pada hal tersebut.
PERKEMBANG
BERDASARKAN
AN POLA WAKTU
Pola pikir manusia berkembang sesuai

PIKIR jamannya, hingga terkumpul


pengetahuan sebagai hasil bertanya,
meneliti/menyelidiki, atau mencermati

MANUSIA penelitian orang lain.

BERDASARKAN
INDIVIDU MANUSIA
Perkembangan mental dan fisiknya
hingga diperoleh kumpulan
pengetahuan, baik sebagai hasil
belajar dari lingkungan &
pengalaman pribadi.
Hakekat Manusia dan Keinginan
Tahuannya
01 Manusia 02 Secara
Diciptakan dengan sempurna salah Secara naluri manusia memiliki
satunya dibekali dengan keinginan tahuan yang sangat besar
kemampuan untuk berfikir terhadap suatu yang menarik

03 Terdorong 04 Keinginan
Terdorong oleh rangsangan Keinginan
dari dalam dan luar. mengatasi/memecahkan
masalah

05 Keinginan 06 Kemampuan
Keinginan Beradaptasi dengan memberi respon
mempertahankan hidup. walaupun dihadapkan pada keadaan
yang dialami sebelumnya
Hakekat Manusia dan Keinginan
Tahuannya
07 SIfat
Sifat manusia yang tidak pernah
merasa puas
Perbedaan antara Rasionalisme dengan
Empirisme (Umum)
Rasionalisme Empirisme
Pengetahuan itu berupa a priori, Pengetahuan bersumber pada
bersumber dari penalaran dan pengalaman, terutama pada
pembuktian – pembuktian pada pengetahuan dalam pembuktian –
logika dan matematika deduksi. pembuktiannya melalui
eksperimentasi, observasi, dan
induksi.
Perkembangan fisik, sifat, dan pikiran
manusia

SEL JARINGAN ORGAN


Atom molekul
DNA
Perkembangan fisik, sifat, dan
pikiran manusia
- Sistem dalam tubuh manusia:

 Sistem Syaraf
 Sistem pernafasan
 Sistem sirkulasi
 Sistem pencernaan
 Sistem reproduksi
 Sistem otot
 Sistem imun
 Sistem kerangka tubuh
Perkembangan fisik, sifat, dan
pikiran manusia
 INDRA TAMBAHAN MANUSIA
• SAKIT
• SUHU
• KESEIMBANGANNYA
 5 INDRA UTAMA MANUSIA
• PENGLIHATAN
• PENDENGARAN
• PENCIUMAN
• PENGECAP
• PERASA
SEJARAH PENGETAHUAN
MANUSIA
Sejak manusia dilahirkan ke dunia, ia sudah memperlihatkan rasa ingin tahunya, sebagai puncaknya
Ketika periode kanak – kanak tiba, rasa ingin tahunya sangat tinggi, ia selalu bertanya tentang berbagai hal
yang ada di sekelilingnya. Rasa ingin tahu yang terus berkembang sesuai dengan perkembangan otaknya.
Rasa ingin tahu yang dimiliki manusia menuntutnya pada pemerolehan pengetahuan yang semakin
berkembang.
Pengetahuan yang diperoleh dikombinasikan dengan pengetahuan baru, menjadi pengetahuan yang
lebih baru lagi. Demikian berlangsung berabad – abad, sehingga menjadi akumulasi Pengetahuan.
PENGETAHU
AN
Pengetahuan pada srategi budaya mitis diperoleh
dengan berbagai cara di antaranya: Prasangka,
Intuisi, Otoritas, Trial dan Error.
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai