ALAM PEMIKIRAN MANUSIA DAN

PERKEMBANGANNYA
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 2019
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
ILMU ALAM PEMIKIRAN MANUSIA DAN
PERKEMBANGANNYA
KELOMPOK 1 MP 2019 B

RIF’AN HADZIQ
ELLENA IHZA KATERINA
SALMA LAYLA RAFSANJANI
AJENG AUGUSTINA
D

AVITA DWI FEBRIANTI

D

DOSEN PENGAJAR:

NURITA APRIDIANA LESTARI, M.Pd

MANAJEMEN PENDIDIKAN B
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2019
 ALAM PEMIKIRAN MANUSIADAN
PERKEMBANGANNYA

A PERKEMBANGAN PIKIRAN MANUSIA

SEJARAH PERKEMBANGAN PENGETAHUAN

B MANUSIA

C PERKEMBANGAN FISIK MANUSIA

PERKEMBANGAN SIFAT DAN PIKIRAN

D MANUSIA
 Perkembangan Pikiran
Manusia

1. Rasa ingin tahu

2. Pengamatan
3. Pengalaman
4. Pengetahuan
5. Ilmu Pengetahuan
 4. Manusia dapat
Kelebihan berkembang biak
Manusia dari Makhluk
5. Manusia tumbuh d
Lain
an bergerak
1. Manusia berpikir
serta
bijaksana
2. Pada manusia terjad
6. memiliki daur hidu
i metabolisme,respir p
asi, sekresi, dan eksk 7. Manusia dapat
resi berinteraksi denga
3. Manusia mampu me n lingkungan
mberikan rangsang 8. Manusia memiliki
an kepercayaan dan
 Sejarah Perkembangan
Pengetahuan Manusia

Pendekatan
Mitos Penalaran
ilmiah
MITOS PENALARAN PENDEKATAN ILMIAH

keyword keyword
keyword
Usaha manusia untuk
Diciptakan ntuk Menghasilkan suatu
mencoba menafsirkan
memuaskan rasa teori
gejala alam dengan jalan
ingin tahu manusia
yang lebih rasional
 MITOS

Dalam Webster”s Dictionary, mitos

adalah perumpamaan atau alegori,
yang keberadaanya adalah khayal dan tidak dapat
dibuktikan.

Mitos diciptakan untuk memuaskan

rasa ingin tahu manusia.
 PENALARAN
Penalaran adalah proses berpikir yang sistematik untuk
memperoleh kesimpulan berupa pengetahuan.

PENALARAN PENALARAN
DEDUKTIF INDUKTIF

RASIONALISME EMPIRISME
Penalaran Deduktif
RASIONALISME

Cara berpikir dari pernyataan yang bersifat umum

(premis mayor), ditarik kesimpulan yang bersifat
khusus (premis minor).

Penarikan kesimpulan secara deduktif ini disebut

silogisme.
Penalaran Deduktif
RASIONALISME
Contoh penalaran deduktif :
1. Semua makhluk hidup akan mati (umum, premis
mayor)
2. Manusia adalah makhluk hidup (khusus, premis
minor)
3. Maka manusia suatu saat akan mati (simpulan)

Kesimpulan benar bila :

1. Kedua premis benar
2. Cara menarik kesimpulan benar
3. Bila salah satu salah maka kesimpulan salah
 Cara berpikir dengan menarik simpulan
umum dari pengamatan atas gejala-gejala
yang bersifat khusus.

Merupakan dasar dari perkembangan metode

ilmiah, yang intinya adalah pengambilan
Penalaran simpulan dilakukan berdasarkan data
Induktif pengamatan atau eksperimentasi yang
diperoleh.
 Penalaran Induktif
EMPIRISME

Contoh penalaran induktif :

1. Dari pengamatan diperoleh : Logam besi, tembaga,
aluminium, dan sebagainya jika dipanasi ternyata
bertambah panjang. Maka disimpulkan bahwa semua
logam bila dipanasi akan bertambah panjang.
2. Dari pengamatan diperoleh : Kucing bernafas, anjing, kuda,
badak juga bernafas, maka disimpulkan semua binatang
bernafas.
 Pendekatan Ilmiah

Merupakan cara yang

digunakan dalam mendalami
suatu masalah dengan bidang
keilmuan tertentu atau teori
tertentu.
Perkembangan Fisik Manusia

 Fisik tubuh manusia mengalami proses

pertumbuhan sedikit demi sedikit.
 Manusia dilahirkan dengan tidak mempunyai
kemampuan sehingga perlu perawatan orang
tuanya.
 Bentuk tubuh manusia mengalami perubahan
yang sistematis dan teratur sejak bayi
hingga dewasa.
 Perkembangan Fisik Manusia

• Manusia adalah makhluk hidup yang mempunyai derajat

paling tinggi, makhluk hidup yang berbudi dan berakal.
Namun, ada ciri-ciri manusia yang juga dimiliki hewan.
• Meskipun terdapat persamaan, terdapat banyak parbedaan
pada perkembangannya.
• Manusia mempunyai kemampuan berpikir untuk belajar.
Struktur otak manusia yang jauh lebih kompleks dibanding-
kan dengan hewan mamalia.
Perkembangan Sifat dan Pikiran Manusia

1. Masa bayi (0-2 tahun)

Masa bayi disebut juga sebagai periode se
nsorimotorik, kecerdasan bayi sangat
cepat.
2. Masa kanak-kanak (3-5 tahun)
Masa kanak-kanak disebut sebagai periode
praoperasional. Pada periode ini,
dorongan keingintahuannya sangat besar.
Perkembangan Sifat dan Fisik Manusia
3. Masa usia sekolah (6-12 tahun)
Masa ini disebut juga sebagai periode operasional nyata. Pada period
e ini anak sangat aktif, ditandai dengan perkembangan fisik dan moto
rik yang baik.
4. Masa remaja (13-20 tahun)
Masa remaja disebut juga periode opersional formal. Merupakan mas
a pertentangan (konflik), baik dengan dirinya sendiri maupun dengan
orang dewasa.
5. Masa dewasa (>20 tahun)
Masa dewasa ditandai dengan kemampuan individu untuk berdiri
sendiri.
 D
D
Terimakasih
Wassalamuallaikum Wr.Wb