OLAHRAGA 2
PERTEMUAN 1 & 2
KONTRAK PERKULIAHAN DAN MATERI
CEDERA OLAHRAGA KE 1 & 2
TIM UNIVERSITAS
MPK Olahraga UPN “Veteran”
Yogyakarta
Tim Dosen Pengampu
MPK OLAHRAGA
• 1. DR. Lilik Indriharta, S.Pd., MM.
• 2. DR. R. Agung Purwandono Saleh, S.Pd., M.Pd.
• 3. Wahyu Wibowo Eko Yulianto, S.Pd., MM., M.Or.
• 4. Sumintarsih, S.Pd.,M.Or.
• 5. Hanafi Mustofa, S.Pd. M.Or.
• 6. Tri Saptono, S.Pd. ,M.Or.
• 7. Prijoto, S,Pd., M.Or.
MPK OLAHRAGA
(2 SKS dalam 2 Semester)
• OLAHRAGA I
• 1 SKS di Semester 1 (Gasal)
• OLAHRAGA II
• 1 SKS di Semester 2 (Genap)
• Rumpun Mata kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
• Mata Kuliah tingkat Universitas
• Wajib LULUS
• PERKULIAHAN DILAKUKAN SECARA HYBRID (ADA
DARING ADA YANG LURING)
• SARAT KULIAH LURING HARUS SUDAH
MELAKUKAN VAKSINASI SEBANYAK 2 KALI, DAN
DALAM KONDISI SEHAT
MATERI KULIAH TEORI
OLAHRAGA II
CEDERA BERAT
ADANYA KERUSAKAN JARINGAN
PEMBULUH DARAH ROBEK
KEHILANGAN SUBSTANSI ATAU KONTINYUITAS
• SPRAIN SENDI
• Cedera pada sendi dimana terjadi perobekan
ligament, baik sebagaian atau secara menyeluruh.
• Langkah pertolongan lakukan terapi cara “RICE”
.
• DISLOKASI
• Adalah perpindahan/pergeseran permukaan
tulang yang membentuk sendi sehingga berubah
dari posisi asalnya.
• FRAKTUR.
• Adalah terputusnya kontinuitas tulang. Retak
dan patah juga termasuk
.
• NYERI ABDOMEN (SUDUKEN) terjadi padaotot perut
• Pendapat ahli penyebabnya spasma diagprahma akibat defisiensi
oksigen, pernapasan salah, otot perut lemah dan minum atau makan
terlalu banyak.
• - Pencegahan :
• a. Tingkatkan kekuatan otot perut dengan latihan secara
• teratur dan terukur.
• b. Lakukan pemanasan.
• c. Gunakan teknik yang benar.
• d. Jangan makan terlalu banyak dan dekat dengan waktu
• latihan.
• - Pertolongan :
• a. Mengurangi atau menghentikan latihan.
• b. Bernapas secara perlahan-lahan dan dalam.
• c. Tekanlah bagian perut yang sakit atau menundukkan
• kearah yang sakit.
• PINGSAN .
• Pingsan adalah kehilangan kesadaran yang sementara dan
singkat, disebabkan karena kurangnya aliran darah, oksigen
akibat dari :
– Terkumpulnya darah ditungkai.
– Aktifitas fisik yang berat.
– Rangsangan emosional yang berlebihan.
– Pendarahan hebat.
• Pertolongan secara umum
• Pastikan tanda-tanda vital ( pernafasan dan denyut nadi ).
• Terlentangkan korban, kaki agak dinaikkan 15-30 cm.
• Usahakan saluran nafas terbuka.
• Bila korban muntah, miringkan dan keluarkan dari mulut.
• Jangan berikan minum atau makan melalui mulut.
• Kalau 3-5 menit belum sadar kirim kerumah sakit.
.
KATEGORI ORANG PINGSAN