BAB 4
BAB 4
BAB 4
Materi yang dimuat dalam komik digital adalah topik
bioteknologi yang terdiri dari; bioteknologi dan
perkembangannya, penerapan bioteknologi dalam
BAB 5 kehidupan, dan dampak penerapan dan pengembangan
bioteknologi
BAB 1
Penjelasan Istilah
Literasi sains ialah rasa ingin tahu untuk
mengidentifikasi pertanyaan dan membuat
Pengembangan adalah upaya untuk kesimpulan didasarkan pada bukti-bukti nyata dalam
BAB 2 mengembangkan dan menghasilkan suatu produk menggunakan pengetahuan sains. Indikator literasi
pembelajaran yang digunakan untuk mengatasi sains yang termuat dalam komik digital terdiri dari
pembelajaran di kelas/laboratorium dan bukan 4 komponen yaitu sains sebagai batang tubuh
untuk menguji teori (Tegeh et al, 2014) pengetahuan, sebagai cara untuk menyelidiki,
sebagai cara untuk berpikir, dan interaksi antara
BAB 3 sains teknologi dan masyarakat.
BAB 3
Literasi Sains Lahan Basah
BAB 4
Hasil Belajar
BAB 5
BAB 1
Penelitian dan
Pengembangan
Penelitian dan pengembangan adalah suatu metode penelitian yang
BAB 2 digunakan untuk mengembangkan suatu produk yang baru atau yang
sudah ada agar
Teks lebih
teks teksrelevan atau
teks teks tekslebih sempurna,
teks teks serta
teks teks teksmengetahui
teks teks
kelayakanteks
danteks teks teks dari
keefektifan teks teks tekstersebut.
produk teks teks teks teks teks teks
BAB 3 teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks
teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks teks
Pada penelitian ini digunakan model pengembangan ADDIE ( Analysis,
teks teks teks teks teks teksteks teks teks teks teks teks
Design, Development, Implement, Evaluation) karena model penelitian
BAB 4
ini memiliki fokus pada pengembangan yang berhubungan dengan
pembelajaran, seperti produk pendidikan berupa media pembelajaran
BAB 5
BAB 1
Kerangka Berpikir
Permasalahan berdasarkan studi
terdahulu dan observasi peneliti yang Pembaruan komik dengan konsep
menunjukkan; digital dilakukan agar
Kurangnya pemahaman peserta didik memudahkan peserta didik dalam
1 4
terhadap materi dan literasi sains mengaksesnya kapan dan dimana
BAB 2 karena media pembelajaran yang saja. Didalam komik digital juga
kurang kreatif, inovatif sehingga memuat link video pembelajaran,
membuat peserta didik tidak gambar-gambar, dan soal dalam
tertarik dan kurang berminat dalam bentuk game.
pembelajaran. 3
BAB 3 Perlu pengembangan media
Solusi pemanfaatan kemajuan pembelajaran berupa komik
teknologi merupakan alternatif yang 5 digital sehingga mampu mengatasi
2
didapatkan setelah mendalami permasalahan literasi sains
referensi yaitu mengembangkan peserta didik dalam pembelajaran
BAB 4 suatu media pembelajaran IPA.
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
BAB III
METODE
PENGEMBANGAN
Desain Penelitian
BAB 1
BAB 2
BAB 3
A D
E
BAB 4
I D
BAB 5
BAB 1 Defenisi Operasional
Variabel
BAB 2
BAB 4
Kepraktisan media
pembelajaran komik digital
BAB 5
BAB 1 Subjek dan Objek
Penelitian
BAB 2
BAB 3
BAB 5
BAB 1 Waktu dan Tempat
Penelitian
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
BAB 1 Perangkat dan Instrumen
Penelitian
BAB 2
BAB 4
BAB 5
BAB IV
HASIL
PENGEMBANGAN
Hasil Pengembangan
BAB 1
Uji Validitas Ahli Materi
Tabel 4. 1 Penilaian validator ahli materi
BAB 2
Validator
Indikator Penilaian Jumlah
1 2 3 4
Materi 48 47 46 47 188
BAB 3 Penyajian 51 51 52 52 206
Literasi sains 56 56 56 56 224
Jumlah 155 154 154 155 618
BAB 4 Persentase 99,36% 98,72% 98,72% 99,36%
Rata-rata
99,04%
validitas
BAB 5 Kategori sangat baik
Hasil Pengembangan
BAB 1
Uji Validitas Ahli Materi
Tabel 4. 2 Komentar validator ahli materi
Validator Komentar
1 (1) Penjelasan yang panjang dapat dipersingkat untuk kemudahan membaca
BAB 5
(2) Perhatikan margin box dengan kalimat
(3) Secara keseluruhan desain media komik sudah selesai
Hasil Pengembangan
BAB 1
Uji Kepraktisan
Tabel 4. 3 Penilaian validator ahli media
Kategori Jumlah Siswa Rata-rata Persentase
Praktis 1 72.5%
BAB 2
Sangat Praktis 29 96.3%
Rata-rata kepraktisan 30 95.5%
Kategori Sangat Praktis
BAB 3 Uji Keefektifan
Tabel 4. 4 Komentar validator ahli media
Data nilai Jumlah peserta didik Rata-rata nilai N-gain Kategori
BAB 4 Pre-test 1 30 24.833
0.699 cukup
Post-test 1 30 77.167
Pre-test 2 30 26.333
0.724 tinggi
Post-test 2 30 79.667
BAB 5
Pre-test 3 30 24.667
0.780 tinggi
Post-test 3 30 83.333
Rata-rata 0.735 tinggi
Pembahasan Hasil
BAB 1
Uji Validitas
Validitas pengembangan komik digital konteks lahan basah pada materi
bioteknologi untuk melatihkan literasi sains peserta didik memiliki kriteria sangat
BAB 2
baik dengan skor 99,04 % untuk validasi materi dan 84,26% untuk validasi
media yang diperoleh dari rata-rata empat validator ahli materi dan satu
validator ahli media.
BAB 3 Total terdapat 8 komentar saran yang telah diberikan oleh para validator.
Komentar tersebut dapat menjadi bahan revisi bagi peneliti untuk memperbaiki
media pembelajaran yang dikembangkan, dengan tujuan menghasilkan media yang
lebih sempurna. Komentar saran dari validator tersebut mencakup beberapa hal,
BAB 4 antara lain:
1. Penambahan penggunaan istilah lokal.
2. Penjelasan yang lebih rinci terkait dengan tokoh dalam komik.
3. Penyederhanaan penjelasan materi yang terlalu panjang.
BAB 5 4. Penyesuaian ukuran margin box dengan kalimat yang harus disamaratakan.
Pembahasan Hasil
BAB 1 Sebelum revisi Sesudah revisi
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
Pembahasan Hasil
BAB 1 Sebelum revisi Sesudah revisi
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
Pembahasan Hasil
BAB 1 Sebelum revisi Sesudah revisi
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
Pembahasan Hasil
BAB 1 Sebelum revisi Sesudah revisi
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
Pembahasan Hasil
BAB 1
Uji Kepraktisan
BAB 3
BAB 5 Keefektifan pengembangan komik digital konteks lahan basah pada materi bioteknologi
untuk melatihkan literasi sains peserta didik memiliki keefektifan yang termasuk
dalam kategori tinggi dengan rata-rata nilai n-gain 0.735 dari perhitungan tiga kali
pre-test dan tiga kali post-test peserta didik.
Kelemahan Penelitian
BAB 1
a. Aplikasi Canva yang digunakan memiliki kelemahan yaitu tidak semua elemen pada
Canva tersedia secara gratis. Beberapa elemen memerlukan fitur pro/premium yang
BAB 2
hanya dapat diakses dengan membayar biaya langganan. Biaya langganan ini dapat
bervariasi, baik dalam bentuk langganan bulanan maupun tahunan.
BAB 3 b. Penggunaan aplikasi Flip PDF Professional dalam pengembangan media pembelajaran
juga memiliki kendala. Aplikasi ini membutuhkan perangkat keras seperti komputer,
laptop, notebook, atau perangkat keras lainnya untuk dapat digunakan.
BAB 4 c. Untuk mengakses media pembelajaran yang telah dikembangkan, diperlukan koneksi
internet. Ini menjadi kendala jika peserta didik atau pengguna tidak memiliki akses
yang stabil atau keterbatasan pada koneksi internet.
BAB 5
BAB V
KESIMPULAN
Kesimpulan
BAB 1
Validitas pengembangan komik digital konteks lahan basah pada materi
bioteknologi untuk melatihkan literasi sains peserta didik memiliki kriteria
sangat baik dengan skor 99,04 % untuk validasi materi dan 84,26% untuk
validasi media yang diperoleh dari rata-rata empat validator ahli materi dan
BAB 2 satu validator ahli media.
BAB 4