ETIKA KERJA
PEDOMAN ATAU RAMBU RAMBU YANG
MENYANGKUT MASALAH NORMA, KONTAK
SOSIAL, HAK DAN KEWAJIBAN, PRINSIP DAN
ATURAN DALAM PERILAKU DALAM BEKERJA
NORMA YANG MELANDASI TATAKRAMA
HUBUNGAN ANTARA SESEORANG
KARYAWAN DENGAN PIHAK LAIN
DIPERUSAHAAN TEMPAT BEKERJA DAN
LINGKUNGANNYA
FAKTOR UTAMA TERCIPTANYA ETIKA
TERCIPTANYA BUDAYA PERUSAHAAN
SECARA BAIK
TERBANGUNNYA SUATU KONDISI
ORGANISASI BERDASARKAN SALING
PERCAYA
TERBENTUKNYA MANAJEMEN/KOMUNIKASI
ANTAR PEGAWAI
HAL YANG MENDORONG PEKERJA
BERPERILAKU ETIS
KOMUNIKASI YANG SEHAT, BAIK DAN EFEKTIF ANTAR
PEKERJA DI PERUSAHAAN
ADANYA KETENTUAN ATAU STANDAR YANG HARUS
DIPATUHI BERSAMA
KETELADANAN ATASAN
KEPATUHAN PEKERJA, ATAS BAWAH ATAU BAWAH
ATAS
SUASANA KERJA YANG KONDUSIF
ETIKA PEKERJA
BEKERJA YANG TERBAIK UNTUK
PERUSAHAAN
SELALU MENINGKATKAN KEMAMPUAN ATAU
KOMPETENSI
MEMPUNYAI TARGET DALAM BEKERJA
MINIMAL SAMA DENGAN TARGET
PERUSAHAAN
MENGHINDARI HAL HAL YANG DAPAT
MENCEMARI NAMA BAIK PERUSAHAAN
MEMPUNYAI RASA TANGGUNG JAWAB TERHADAP
KEWENANGAN YANG DITERIMA
TIDAK MENYALAHGUNAKAN WEWENANG
DIRUMAHKAN/SCORSING
PENURUNAN JABATAN
PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA (PHK)
DILAPORKAN KE PIHAK BERWAJIB/POLISI
Manfaat Budaya Kerja
Mengubah sikap dan perilaku pegawai untuk
meningkatkan produktivitas kerja.
Meningkatkan kepuasan kerja dan pelanggan,
pengawasan fungsional, dan mengurangi pemborosan.
Menjamin hasil kerja berkualitas
Memperkuat jaringan kerja ( networking)
Menjamin keterbukaan ( accountable )
Membangun kebersamaan
10
Pekerja JANGAN seperti berikut :
11
12
ETOS KERJA ORGANISASI
Etos Kerja sebenarnya istilah populer untuk “selera
bekerja”
Semangat (spirit)
Self esteem (harga diri)
Trust (keyakinan)
13
Etos Kerja Unggulan
Kerja adalah Rahmat
Kerja adalah Amanah
Kerja adalah Panggilan
Kerja adalah Aktualisasi
Kerja adalah Ibadah
Kerja adalah Seni
Kerja adalah Kehormatan
Kerja adalah Pelayanan
14
MEMBANGUN ETOS KERJA
Datang ke kantor lebih awal, setidaknya 15 menit sebelum mulai bekerja. Menyediakan
waktu luang sebelum bekerja membuat Anda lebih siap mental untuk mengerjakan tugas
kantor. Karyawan yang tidak pernah telat berarti menjunjung tinggi prinsip etika kerja.
Pertahankan sikap profesional setiap saat. Jadilah karyawan yang ramah dan bersahabat
kepada staf lainnya di perusahaan. Hindarilah gosip dan fokuskan diri pada masalah-masalah
pekerjaan.
Bersikap postif terhadap komentar negatif. Sikap positif sangat penting untuk
menguatkan etos kerja. Bawalah perspektif yang segar pada pendapat negatif.
Inisiatif untuk menangani proyek baru. Jadilah karyawan dengan inisiatif tinggi dalam
mengambil proyek baru dan percaya dirilah menjalankan semua tanggung jawab pekerjaan.
Produktif. Kualitas dan kuantitas pekerjaan merupakan cerminan langsung karakter
profesional dan integritas. Seorang pekerja yang produktif dengan etika kerja yang kuat,
dapat menghasilkan karya yang berkualitas.
Menghormati kontribusi rekan lain. Bagi sebagian orang bekerja dengan tim lebih sulit
karena harus menyatukan beberapa pendapat menjadi satu. Belajarlah untuk menghormati
rekan lain di kantor yang memberikan ide.
Tidak perhitungan dengan waktu kerja. Bekerja lembur sesekali bukanlah suatu masalah
besar. Bekerja lembur akan menyukseskan proyek yang akan dijalani dan dapat
menyelesaikannya lebih cepat dari waktu yang diprediksikan.
Hard
worker
Hard
culture
worker
culture
Focus on
Focus on
process
process
culture
culture
Take
Take aa Built a a
Built
risk worker
risk
culture worker
culture
culture culture
16