TENSION-TYPE HEADACHE

LAPORAN KASUS
Dr. RR. Ariane Natasha Putri

PUSKESMAS TANAH SAREAL - BOGOR

• IDENTITAS PASIEN
• Nama : Ny.I
• Jenis kelamin : Perempuan
• Usia : 31 tahun
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
• Alamat : Tanah Sareal, RT 04
• Kunjungan ke pkm : 01 Agustus 2022
• Keluhan Utama : Sakit kepala seperti terikat sejak 7 hari yang lalu
• Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan sakit kepala yang seperti terikat sejak
7 hari yang lalu . Kepala terasa berat, kencang dan hilang timbul. Sakit
kepala dirasakan dari tengkuk sampai bagian atas kepala. Pasien
menyangkal sakit kepala di rasakan hanya sebelah. sakit kepala tidak
bertambah berat jika melakukan aktifitas .sakit kepala tidak disetai
demam. pasien mengatakan sering sakit kepala semenjak baru
melahirkan anak yang ketiga yang membuat pasien merasa tidurnya
kurang berkualitas dan banyak sekali beban yang sedang di
pikirkan .Batuk (-), pilek (-), sesak(-) , mual (-),Muntah(-),gangguan
BAK(-),gangguan BAB (-)
 • pernah mengalami dengan keluhan yang sama selama 1 bulan
Riwayat Penyakit belakangan ini.
Dahulu • riwayat hipertensi minum obat rutin lain dan kontrol rutin ke dokter (-)
• Riwayat DM (-), Riwayat HT (-), Kolestrol (-)

Riwayat Penyakit • riwayat HT (-) , kolestrol (-) , asam urat dikeluarga (-)
Keluarga • Riwayat DM (-)

Riwayat
Pengobatan • Tidak ada kobsumsi obat-obatan apapun (-)

• gangguan tidur yang sering terbangun atau bangun dini hari

Riwayat • Pasien bekerja sebagai ibu rumah tangga
Psikososial • Jarang olahraga, tidak konsumsi alkohol.
• Stres karna banyak beban pikiran.
EMERIKSAAN FISIK
• Keadaan umum : Tampak sakit sedang
• Kesadaran : Composmentis
• Tanda Vital
• TD : 125/80 mmHg
• N : 92 kali/menit (reguler)
• RR : 20 kali/menit (reguler)
• S : 37,0 C
 Kepala : normochepal
 Mata : anemis (-/-), ikterik (-/-), edema palpebra (-/-)
 Hidung : normonasi, deviasi septum (-), sekret (-),epistaksis (-)
 Mulut : mukosa bibir kering (-), sianosis (-), lidah tremor (-),
faring hiperemis (-), tonsil T1-T1,
 Telinga : tidak dilakukan
 Leher : tidak dilakukan
 Thorax
Jantung : BJ I-II murni reguler, murmur (-), gallop (-)
Paru : vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)

 Abdomen
Inspeksi : tidak dilakukan

 Ekstremitas
Atas : akral hangat, RCT < 2 detik, edema (-/-), sianosis (-/-)
Bawah : akral hangat, RCT < 2 detik, edema (-/-), sianosis (-/-)
 RENCANA PEMERIKSAAN PENUNJANG

• Laboratorium : darah rutin, elektrolit, kadar gula darah,dll (atas indikasi untuk
menyingkirkan penyebab sekunder)
Hasil lab kolesterol : 120 mg/dl
• Radiologi : atas indikasi (untuk menyingkirkan penyebab sekunder). ( tidak
dilakukan )
• Gold Standard : Kriteria diagnostik Nyeri kepala Kelompok studi Nxeri kepala
Perdossi 2005 yang diadaptasi dari I H S (International Headache Society)
DIAGNOSIS
•

Diagnisa kerja :
• tension type headache
Diferensial Diagnosa :
• Migrain
• Cluster headache
• Sinusitis

9
 TATALAKSANA

Farmakologi :
• Ibuprofen 200mg 2x2 tab
• Vitamin B1 1X1 tab
Non Farmakologi :
• Regulasi lifestyle
- Mengatur dan tidur yang cukup
- Makan dan diet yang baik yaitu mengetahui dan menghindari makan yang dapat memicu nyeri kepala
- Berolahraga teratur
- Menghindari lingkungan sosial yang dapat menyebabkan stress
- Relaksasi otot
PEMBAHASAN
NYERI KEPALA
Rasa sakit atau sensasi yang tidak nyaman diantara occiput dan orbits, yang biasanya
muncul akibat dari struktur sensitif nyeri.

PENYEBAB NYERI KEPALA

• Peningkatan tekanan intrakranial karena tumor atau perdarahan
• Distensi dan dilatasi pembuluh darah, terutama arteri
 Biasanya terjadi karena respon dari neurotransmiter pada migren
• Inflamasi struktur mukosa, sinus nasal, meninges atau area perivascular
• Kontraksi otot leher dan scalp
 KLASIFIKASI NYERI KEPALA
Primary Headache Secondary Headache
• Vascular
• Tension Headache
• Subaracnoid Hemorrhage
• Migraine Headache ( berdenyut di frontotemporal • Intracerebral hemorrhage
biasanya disertai mual, muantah) unilateral • Cerebral infarction

• With aura ( halu visual : berkunang) • Infectious

• Meningitis
• Without aura (fotofobia +)
• Sinusitis
• Cluster Headache ( nyeri seperti tertusuk, nyeri • Posttraumatic headache
orbita, rhinore, mata merah ) unilateral
• Increased intracranial pressure
• Trigeminal Neuralgia ( nyeri seperti disayat dan • Intracranial mass lesion : brain tumor,
di provokasi oleh makan, sikat gigi , bicara ) hemorrhage

unilateral • Idiopathic intracranial hypertension

• Temporal arteritis
 WHAT IS TENSION TYPE
HEADACHE?

• Nyeri kepala
• Bilateral
• Tidak berdenyut
• Seperti diikat, ditekan
• Intensitas ringan-sedang
• Tidak ada mual, muntah, fotofobia,
Fonofobia
• Tidak dipengaruhi aktivitas
• Perempuan > laki-laki, usia muda
 ETIOLOGI TENSION

• Stres
• Kontraksi otot yang berlebih ( otot pericranial )
• Ketidakseimbangan dari neurotransmitter (dopamin, serotonin, dan
norepinefrin)
 KLASIFIKASI DAN KRITERIA

1. Frequent Episodic Tension Type Headache

Kriteria diagnostik :
Terjadi minimal 10 kali serangan dalam 1 hingga <15 hari/bulan dengan jumlah ≥12 dan < 180 hari/tahun dan
memenuhi kriteria dari Tension Type Headache.
• Nyeri kepala berlangsung antara 30 menit hingga 7 hari dengan minimal terdapat dua karakteristik di bawah
ini :
• Bilateral
• Terasa seperti ditekan atau diikat (tidak berdenyut)
• Intensitas ringan – sedang
• Tidak bertambah berat saat aktivitas rutin
• Tidak terdapat mual atau muntah, fotofobia, fonofobia
2. Chronic Episodic Tension Type Headache

Kriteria diagnostik :
Serangan dialami selama ≥15 hari/bulan dengan jumlah ≥180 hari/tahun dan
memenuhi kriteria dari Tension Type Headache.
TATALAKSANA TENSION
 RESUME

• Seorang perempuan 31 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sakit kepala seperti
terikat sudah 7 hari yang lalu
• RPS :Kepala terasa sakit seperti terikat, berat, kencang dan hilang timbul. Sakit kepala dirasakan
dari tengkuk sampai bagian atas kepala. sakit kepala tidak bertambah berat jika melakukan
aktifitas . pasien mengatakan sering sakit kepala semenjak baru melahirkan anak yang ketiga dan
pasien merasa tidurnya kurang berkualitas. Dan merasa banyak sekali beban pikiran (stres)
• RPD : pernah mengalami dengan keluhan yang sama selama 1 bulan belakangan ini.
• RPK : keluarga tidak ada yang mengalami hal serupa dengan pasien
• Keadaan umum : Tampak sakit sedang
• Kesadaran : Composmentis
• Tanda Vital
• TD : 125/80 mmHg
• N : 92 kali/menit (reguler)
• RR : 20 kali/menit (reguler)
• S : 37,0 C
 PROGNOSIS

• Ad vitam : Bonam
• Ad functionam : Bonam
• Ad sanationam : Bonam