ISCHIALGIA
2
Klasifikasi ischialgia
3
Etiologi
Ischialgia timbul karena terangsangnya serabut-serabut sensorik dimana nervus
ischiadicus berasal yaitu radiks posterior L4, L5, S1, S2, S3. Penyebab ischialgia
dapat dibagi dalam:
▫ Ischialgia diskogenik, biasanya terjadi pada penderita hernia nukleus
pulposus (HNP).
▫ Ischialgia mekanik
▫ Ischialgia non mekanik
4
Tanda dan Gejala
▫ sakit yang menyebar dari punggung bawah menuju paha belakang hingga
kaki merupakan tanda khas pada ischialgia
▫ Sakit yang terjadi dapat beragam, mulai dari yang ringan hingga seperti
tertusuk-tusuk,sensasi terbakar atau perasaan tak nyaman yang luar biasa
▫ pada ischialgia, hanya satu tungkai ekstremitas yang terkena, amat
jarang ditemui kasus ischialgia pada kedua tungkai.
▫ Terkadang dapat dirasakan seperti tersentrum listrik, rasa ini akan bertambah
parah apabila penderita batuk, bersin, atau duduk dalam waktu yang lama
5
Anatomi Pelvic
6
Fisiologi Pelvic
7
1
STATUS KLINIS
a. Keterangan Umum Penderita
• Nama : Ny. F
• Umur : 44 tahun
• Jenis kelamin : perempuan
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Pembuat ES batu
• Alamat : Babat
• No. CM : 75.29.64
9
Diagnosis Medis
▫ Ischialgia sinistra
10
Segi Fisioterapi
11
Riwayat penyakit Riwayat penyakit
dahulu keluarga
Pasien pernah terjatuh DM +
dengan posisi duduk
HT +
namun sudah sangat
lama.
12
Pemeriksaan Tanda Vital
• Tekanan darah : 145/100 mmhg
• Denyut nadi : 85 kali/menit
• Pernapasan : 21 kali/menit
• Temperature : 36,2˚ C
• Tinggi badan : 151 cm
• Berat badan : 53 kg
13
Inspeksi Statis Inspeksi Dinamis Palpasi
Wajah pasien nampak Pola jalan nampak antalgic Adanya nyeri tekan pada
menahan nyeri. gait punggung bawah, gluteus
maximus sinistra, hamstring
Tumpuan kaki saat jalan sinistra
lebih ke kiri
Adanya spasme pada m.
Kesulitan merubah posisi Piriformis sinistra, m.
dari terlentang ke miring Hamstring sinistra, dan
paralumbal
15
Kemampuan Fungsional dengan menggunakan ODI
No Bagian Skor
1 Intensitas nyeri 3
2 Perawatan mandi 2
3 Aktifitas mengangkat 2
4 Berjalan 3
5 Duduk 2
6 Berdiri 2
7 Tidur 1
8 Aktifitas seksual 1
9 Kehidupan sosial 1
Diam 1
Tekan 7
Gerak 5
18
Pemeriksaan spesifik
SLR
▫ Minta pasien untuk tidur terlentang
▫ Kemudian arahkan pasien untuk melakukan fleksi hip sampai 45 derajat
▫ Hasil tes positif jika pasien merasakan nyeri menjalar sepanjang tungkai
▫ Hasil pada pasien ini adalah +
Bragad
▫ Minta pasien untuk tidur terlentang
▫ Kemudian arahkan pasien untuk melakukan fleksi hip sampai 45 derajat
dengan ditambah gerakan dorso fleksi pada ankle
▫ Hasil tes positif jika pasien merasakan nyeri menjalar dari punggung sampai
sepanjang tungkai
▫ Hasil pada pasien ini adalah -
19
Neri
▫ Minta pasien untuk tidur terlentang
▫ Kemudian arahkan pasien untuk melakukan fleksi hip sampai 45 derajat
dengan ditambah gerakan dorso fleksi pada ankle dan fleksi cervical
▫ Hasil tes positif jika pasien merasakan nyeri menjalar sepanjang tungkai
▫ Hasil pada pasien ini adalah –
Slump Test
▫ Minta pasien untuk duduk pada kursi dengan posisi tangan di belakang untuk
mencapai tulang belakang yang netral
▫ Kemudian arahkan pasien untuk menekuk lehernya sampai dagu menyentuh
dada
▫ Minta pasien untuk melakukan gerakan ekstensi lutut
▫ Hasil tes positif jika pasien merasakan nyeri menjalar sepanjang tungkai
▫ Hasil pada pasien ini adalah +
20
Patrick Test
▫ Minta pasien untuk tidur terlentang
▫ Minta pasien untuk menekuk kaki yang sakit diatas kaki yang sehat
(kontralateral)
▫ Kemudian terapis memberikan tekanan pada lutut yang tertekuk sambil
melakukan fiksasi pada SIAS sisi tersebut
▫ Hasil dinyatakan positif apabila pasien merasakan adanya nyeri menjalar
yang dimulai dari punggung bawah/pantat
▫ Hasil pada pasien ini adalah +
21
Pekerjaan pembuat es batu Pressure pada m.gluteus
(sering duduk lama) maximus dan m.piriformis
Entrapment pada
n.ischiadicus
Sensoris Motoris
TENS
Spasme menurun
Latihan WFE &
Stretching piriformis
Blokir nyeri
Peningkatan kekuatan
otot
Penurunan nyeri
Peningkatan aktifitas
fungsional
22
Kode dan Keterangan ICF
23
Diagnosis Fisioterapis
24
Program Fisioterapi
25
Intervensi Fisioterapi Rencana Evaluasi
26
Pelaksanaan Terapi
SWD
27
USD
28
TENS
29
Exercise 1
30
Exercise 2
31
Intervensi tambahan jurnal
Myofascial Release
▫ Posisikan pasien untuk tidur miring dengan kaki sisi sakit berada diatas kaki
sisi sehat ( pasien miring ke sisi kanan)
▫ Posisikan kaki kiri pasien (yang berada di atas) untuk menekuk ke arah depan
90 derajat
▫ Cari titik nyeri sepanjang otot piriformis kiri pasien
▫ Lakukukan deep friction dengan gerakan isometrik dengan arah melintang
dari otot piriformis tersebut
▫ Terapis dapat melakukan deep friction menggunakan jempol,hipotenar,
maupun menggunakan siku
32
Contract Relax Stretching
33
Evaluasi dan tindak lanjut
Muscles Test
Kelompok otot T1 T2 T3
Fleksor Hip 4 4 5
Ekstensor Hip 4 4 5
Eksorotator Hip 4 4 5
Endorotator Hip 4 4 5
Abduktor Hip 4 4 5
Adduktor Hip 4 4 5
Fleksor Knee 4 4 5
Ekstensor Knee 4 4 5
Dorsal fleksor Ankle 4 4 5
Plantar fleksor Ankle 4 4 5
Inversi 4 4 5
Eversi 4 4 5 34
Nyeri dengan VAS
Nyeri T1 T2 T3
Diam 1 1 0
Tekan 7 6 4
Gerak 5 4 3
35
Kemampuan fungsional dengan ODI
No Bagian Skor
1 Intensitas nyeri 1
2 Perawatan mandi 0
3 Aktifitas mengangkat 2
4 Berjalan 1
5 Duduk 2
6 Berdiri 1
7 Tidur 0
Total skor : 10/55x 100 = 18,1 %
8 Aktifitas seksual 0
(disability minimal)
9 Kehidupan sosial 1
10 Bepergian/melakukan 1
perjalanan
11 Pengobatan terdahulu 1 36
“ Kesimpulan :
Pasien dengan inisial Ny. F, umur 44 tahun dengan kondisi
ischialgia sinistra dengan permasalahan berupa nyeri, spasme
otot, dan penurunan kekuatan otot. Setelah mendapatkan
penanganan fisioterapi dengan menggunakan modalitas fisioterapi
berupa SWD, ultrasound, TENS, sebanyak 3 kali didapatkan hasil
yaitu, 1) nyeri berkurang, 2) spasme berkurang, 3) peningkatan
kekuatan otot
37
PRESENTASI JURNAL
39
Informasi jurnal
▫ Judul : The Difference of Effectiveness Between Myofascial Release
Technique and Contract Relax Stretching in Reducing the Ischialgia
Patients’ Pain
▫ Jenis jurnal : Dama International Journal of Researchers (DIJR)
▫ Volume dan halaman : Vol 2, Issue 1, January 2017, Pages 68 – 71
▫ Penulis : 1. Suharto, 2. Suriani
▫ Tahun terbit : 2017
▫ http://www.damaacademia.com/
40
Pendahuluan
▫ Ischialgia adalah nyeri umum sehari-hari. Diperkirakan hampir setiap orang
pernah mengalami nyeri yang menjalar ke kaki selama hidupnya. Pasien
merasakan nyeri yang menjalar ke kaki sepanjang jalan nervus ischiadicus
atau nyeri yang dirasakan di pinggang yang menjalar ke belakang paha
hingga tungkai. Ischialgia disebabkan oleh stimulasi serabut saraf sensorik
dari radik posterior L4 ke S1, dan nyeri dapat terjadi pada setiap bagian
ischiadicus nervus sebelum muncul pada kaki.
▫ Diperkirakan sekitar 15-20% nyeri tersebut berkembang menjadi nyeri
rujukan, yang menjalar ke kaki dan menyebabkan ketidakmampuan dalam
melakukan aktivitas sehari-hari.
41
Tujuan Penelitian Metode Penelitian
42
Analisis PICOT
Population
43
44
Intervention
45
Comparation
46
Outcome
47
48
Time
▫ Penellitian yang dilakukan dalam jurnal ini adalah selama 2 bulan yaitu pada bulan
Agustus sampai November 2016.
49
Kelebihan Jurnal Kekurangan Jurnal
50
Thanks!
Any questions?
51