Hakekat Etnosains Dalam

Pembelajaran MIPA
Khairul Anwar
Dian Pertiwi Rasmi
 Etnosains
• Etnosains sebagai pemikiran historis masyarakat dalam mengorganisir
kearifan lokal tentang alam, kelompok masyarakat, penalaran holistik
dalam berbagai sektor ilmu pengetahuan dan teknologi, gagasan
konsep dinamis dari konsep budaya sebagai serta bahan yang berguna
dalam pengembangan kebudayaan. Weber, et.al., (1995)
 Klasifaikasi Cabang entosains

Ethnoscience

ethnomathematic ethnophysics Ethnobiology etnochemistry

Dan lain-lain
 Hakekat dalam pembelajaran
• pembelajaran sains di sekolah perlu mengajarkan etnosains kepada
siswa agar dapat menyeimbangkan antara sains Barat (sains modern)
dengan sains asli masyarakat (sains tradisional) menggunakan
pendekatan lintas budaya (cross-culture), Harefa (2017)
• Etnosaians mengnunakan dasar teori belajar bermakana (Meaningfull
Learning; Ausubel) dengan pendekatan kontekstual
• Kerangka pembelajaran berbasis etnosains adalah sistem masyarakat
komparatif tidak normatif atau dogmatis, klasifikasi budaya meliputi
keragaman manusia, teknik dan sumber daya serta fenomena fisik
dan pemikiran historis dalam penjelasan atau etika ilmiah alam
Etnosains dalam Fisika dan Matematika
• ilmu materi dan energi
dan interaksi antara
keduanya
Fisika • ilmu (latin)
• hal-hal alami, alam
(yunani)

• pengetahuan,
pemikiran,
pembelajaran
Matematika • ilmu hisab (besaran,
struktur, ruang, dan
perubahan)
 What is enthnomathematics?
Ethnomathematics as a program studies the
cultural aspects of mathematics , which consists cultures (ethno) developed, over history, the
of: measuring, calculating, inferring, comparing, and
classifying techniques and
1

ideas (tics) that allow them to model

natural and social environments and
contexts in order to explain and
2

understand these
phenomena (mathema). 3

(D’Ambrosio 1985) 4
Jam matahari mesir kuno dan Sistem bilangan enam
desimal dari Babilonia dan Sumeria kuno

Menentukan Siang dan malam Satu jam 60 menit

 ETHNOMATHEMTICS WESTERN MATHEMATICS
(Owens, 2017) vs (Bishop, 1990)
• Culturally based mathematics • Abstract concepts

• Promotes alternative ways understanding of mathematics • My be considered irrelevant by student

• Consepts are applicable to life outside of school • Doesn't allow for alternative ways knowing

• Include complex mathematical system that have evolved over • Based on predetermined formula
time in other culture • Include of basic principle of mathematics

• Reduces the alienation felt by student form diverse cultures

• Considered culturally-neutral
 THE BENEFIT OF ENTHNOMATHEMATICS

connect mathematical learnig to

their live
Mathematics is a human
activity-entwined with
culture

Culturally based mathematics- Venus

express multiple way of thinking Encrouraged creativity,
Learning
problem solving and
environment
alternative ways of thinking
 IMPLICATIONS ON THEACHING

2
1 3

Eksplore
Look at how aspect of math Get student to
different from different exsperiment
cultures use cultural with multiple
mathematics in perspectives. cultural
real life E.g Geometry counting and
number
system
Ethnomathemtics and Batik Jambi

The mathematical concept of reflection contained in batik Jambi

Ethnomathemtics and Batik Jambi

The mathematical concept of Translation contained in batik Jambi

Ethnomathemtics and Batik Jambi

The mathematical concept of Rotation contained in batik Jambi

Etno-Mathematical modelling with ICT
 “The stupa at Muaro
Jambi temple resembles
a cone and tube shape,
and there is a
mathematical concept of
the volume of a rotating
object, and how to
determine the volume?”
s
Real situation problem Real model and Mathematical model and
of etnomathematics problem problem

Student investigated Student experimented dan visullise

 Mathematical Result

Simulated and calculated

Ethnophysics
• Ethnophysics mengacu pada sistem pengetahuan asli yang
menggabungkan elemen-elemen, dalam masyarakat Barat, disebut
matematika, teknik, astronomi, dan kalender. (Heckenberger, 2005)
• Ethnophysics menggambarkan masyarakat, lingkungan dan budaya
(Lawrence, 2017).
• Menurut Oxford, Etno-fisika menggambarkan masyarakat, lingkungan,
dan budaya. Prinsip dasar dalam etnofisika adalah aspek dari sistem
pengetahuan asli di mana konsep dan praktik dasar diabadikan dalam
mitos pengetahuan yang bergantung pada lingkungan dan diperkuat
secara budaya dan supernatural (Anthony, 2017)
Kearifan Lokal Jambi di tinjau dari Fisika

Tradisi Bekarang menggunakan tangkul milik

Kelintang Kayu khas Jambi,, memiliki ukuran
warga senauang,Muaro Jambi. adalah tadisi
yang tidak sama hal ini lah yang menyebabkan
khas yang memiliki konsep fisika berupa
gelombang bunyi di setiap ruas kayu berbeda
tekanan, gaya angkat , usaha dan energi.
Jika kita menaiki Perahu (ketek) di Seberang Kota
Jambi dengan kecepatan tertentu dari arah Hulu
ke arah Ilir itu mengalami hubungan usaha (kerja)
dan energi kinetik. Dimana besar usaha yang
dilakukan senilai dengan energi kinetik yang
dimiliki oleh perahu (ketek) tersebut
 Rumah Panggung khas Jambi dan Masjid Agung Pondok Tinggi Kerinci memiliki unsur kajian Fisika Berupa
Kesetimbangan Benda Tegar, Kelistrikan dalam instalasi Listrik pada bangunan, Tekanan, dan Bidang Miring
 Proses Membatik di Jambi memiliki konsep Fluida,
Pembuatan Batu Bata merah di Setiti, memiliki Tekanan dan Kapilaritas dalam proses
konsep Kalor, Tekanan, Pengukuran dan Penerapan pembuatannya
Pesawat sederhana dalam proses pembuatannya. Selain itu, Fisika saat ini sudah mengkaji lebih
mendalam mengenai pola-pola dari batik itu
sendiri, sehingga dapat terungkap konsep dan
cerita di balik motif yang dihasilkan
Keramba dapat tenggelam atau tercelup sebagain
ke dalam sungai dikarenakan keramba tersebut
memiliki gaya ke atas (Penerapan hukum
Archimedes), dan Fluida
Pembentukan Pengetahuan Lokal

Kelembagaan Tradisional

berkembangnya sejumlah nilai-nilai, pandangan, dan kepercayaan (worldview)

Arus modernisasi
Contoh Pengetahuan Lokal

• Sistem Penanggalan di beberapa

daerah di Indonesia
• Pengembangan subak di Pulau
Bali
• Budaya penangkapan ikan
menggunakan Sasi khas Maluku
Kearifan Lokal Indonesia