Anda di halaman 1dari 16

BIOSFER DAN MAKHLUK

HIDUP
‘AHADIATI ROHMATIAS.Hut.M.M.
BIOSFER
Yaitu, suatu tempat tinggal
tempat makhluk hidup itu melangsungkan kehidupannya…

 Dalam kehidupan makhluk hidup terbentuk sistem hubungan antar makhluk


hidup itu dengan materi dan energi yang yang mengelilinginya.

 Ciri makhluk hidup:


- melakukan metabolisme
- tumbuh
- melakukan reproduksi
- memiliki iritabilitas (kepekaan terhadap rangsangan dan memberikan rx)
- mampu beradaptasi

'Bahan Kuliah IAD'


TEORI ASAL USUL MAKHLUK
HIDUP
 Teori Cosmozoa = makhluk hidup datang di bumi dari bagian lain alam
semesta. Diperkirakan bahwa suatu benda berat telah menyebarkan benda
hidup dan benda hidup itu merupakan suatu partikel2 kecil.
 Teori Pfluger = bahwa bumi berasal dari suatu materi yg sangat panas
sekali, kemudian dari bahan itu mengandung karbon dan nitrogen terbentuk
Cyanogen (CN). Pada suhu sangat tinggi terbentuk zat protein pembentuk
protoplasma yg akan menjadi m.hidup.
 Teori Moore = bahwa makhluk hidup dapat muncul dari kondisi yg cocok
dari bahan anorganik pada saat bumi mengalami pendinginan melalui
proses yg kompleks dalam larutan yg labil.
 Teori Allen = interaksi antara nitrogen, karbon, hidrogen, oksigen dan sulfur
dalam genangan air di muka bumi akan membentuk zat2 yg difus yg
akhirnya membentuk protoplasma benda hidup.
 Teori Transendental = bahwa benda hidup itu diciptakan oleh Super Nature
(Tuhan Yang Mahakuasa) di luar jangkauan sains.
 Teori Modern

'Bahan Kuliah IAD'


TEORI MODERN
 Aristoteles benda hidup mungkin dapat timbul dari benda tak hidup
(Generatio spontanea / teori abiogenesis), ex: cacing berasal dr
lumpur, ulat berasal dr daging yg membusuk, tikus berasal dr
pakaian bekas yg tersimpan lama, dst.
 Francisco Redi  daging yg dibebaskan dr pencemaran lalat tidak
menghasilkan ulat/larva.
 Louis Pasteur  makhluk hidup berasal dari makhluk hidup lainnya
(omne vivo ex ovo, omne ovo ex vivo).
 Stanley L. Miller  percobaan dg loncatan listrik bertegangan tinggi
(didalam tabung yg berisi amonia, metan, air dan hidrogen dan
kemudian), terdapat asam amino setelah 1 minggu.
 Oparin  protein berlaku sebagai katalisator dalam reaksi dan
menjamin kekekalan kombinasi asam amino yg menyebabkan materi
organis itu berhasil membentuk dasar asam nukleat atau
menghasilkan kode senyawa berikutnya.
'Bahan Kuliah IAD'
EVOLUSI KEHIDUPAN
Bahwa makhluk hidup yg mula2 adalah
sangat sederhana tingkatnya,
bersel tunggal dan hidup dari
bahan anorganis, sehingga
 Lamarck berpendapat bahwa
tergolong tumbuhan.
evolusi merupakan akibat
pewarisan sifat2 induk kepada Dari golongan tumbuhan itu
keturunannya. sebagian berubah menjadi hewan,
 Darwin tidak menyetujui pendapat yg selanjutnya berevolusi menjadi
tsb. Ia berpendapat bahwa tidak makhluk yg beragam seperti
ada makhluk yg sama sungguh2. sekarang ini…
Makhluk yg tidak sama tsb harus
berkompetisi untuk mencari makan
dan hidup, dan Darwin
mengemukakan hukum seleksi
alam sebagai penyebab evolusi.
(1) Semua makhluk berjuang untuk
hidup, (2) yg lestari ialah yg paling
kuat. 'Bahan Kuliah IAD'
EVOLUSI MANUSIA
 Sifat-sifat dari Ordo Primata
 Kera Manusia dari Afrika Kekuatan utama yg
mengarahkan evolusi
 Homo erectus manusia intelegensinya,
 Manusia Modern kemampuan untuk
mempergunakan bahasa
dengan segala macam
simbolnya dan kebudayaan
yang dibina oleh manusia.

'Bahan Kuliah IAD', 2011


1. Sifat-sifat dari Ordo Primata
Homo sapiens (manusia) Pongidae (kera)

-Tidak mempergunakan kaki -Mempergunakan tangan dan


untuk memegang sesuatu, kakinya untuk memegang
karena kaki untuk berjalan. sesuatu.
-Gigi pemakan segala. -Gigi pemakan segala.
-Mata tertuju ke depan. -Mata tertuju ke depan.
-Volume tengkorak manusia -Volume tengkorak hanya
terkecil lebih dari 900 cc. sekitar 600cc.
-Tulang dahi tidak menonjol. -Tulang dahi di atas mata sangat
menonjol.
-Dahi -Dahi membentuk sudut yg
membentuk sudut yg
tegak. tajam.
-Rahang bawah membentuk -Rahang bawah tidak

dagu yg tajam. membentuk dagu yg tajam.


-Tangan pendek dari kera. -Tangan panjang dari manusia.

'Bahan Kuliah IAD'


2. Kera Manusia dari Afrika

 A. afarensis
 A. africanus
 A. robustus
 A. bossei Menurut usia…
 Homo habilis

'Bahan Kuliah IAD'


3. Homo erectus
 Pada tahun 1920, Eugene Dubois seorang dokter tentara Belanda,
menemukan sisa-sisa tengkorak dan tulang paha di Trinil dekat
Surakarta, Jawa Tengah. Fosil tsb diberi nama Pithecantropus
erectus yg artinya manusia kera yg tegak.
 Pada tahun 1941, von Koningswald seorang ahli antropologi
berbangsa Jerman, di Trinil dekat Surakarta menemukan fosil yg
ukurannya lebih besar dan dinamakan Megantropus.
 Menurut Mary, nama yg lebih sesuai untuk Pithecantropus erectus
adalah Homo erectus karena memang Homo (manusia).

'Bahan Kuliah IAD'


4. Manusia Modern
 Lebih kurang 75.000 tahun yg lalu ketika benua Eropa berada di
zaman es terakhir, dan peninggalan2 yg ditemukan dapat ditarik
kesimpulan bahwa kelompok Neanderthal diganti oleh manusia lain
yg menyerupai manusia modern, Homo sapiens.

'Bahan Kuliah IAD'


'Bahan Kuliah IAD'
'Bahan Kuliah IAD', 2011
'Bahan Kuliah IAD'
SOAL LATIHAN
 Apakah yang dimaksud dengn biosfer?
 Bagaimana ciri-ciri makhluk hidup itu?
 Sehubungan dengan asal usul hidup beberapa teori dan bagaimana
prinsip-prinsip teori itu masing-masing?
 Bagaimana pendapat Aristoteles tentang asal-usul hidup itu?
 Mengapa teori evolusi banyak dianut oleh orang sehubungan
dengan adanya makhluk hidup yang sekarang ini?
 Berdasarkan temuan fosil manusia purba menurut umur, bagaimana
urutannya?
 Bagaimana mekanisme evolusi menurut Charles Robert Darwin?

'Bahan Kuliah IAD'


 "Jika (Dia) menghendaki, niscaya Dia musnahkan kamu dan menggantimu dengan
yang dikehendaki-Nya setelah kamu (musnah), sebagaimana Dia telah menjadikan
kamu dari keturunan orang-orang lain." (QS 6:133) Kedua ayat di atas menekankan
kesirnaan masyarakat-masyarakat manusia tertentu dan penggantiannya oleh
masyarakat-masyarakat lainnya, sesuai dengan kehendak Tuhan, sepanjang waktu
tertentu.
 Oleh karena itu, kesimpulannya ialah bahwa kelompok-kelompok manusia yang telah
berwujud sepanjang waktu kiranya mempunyai morfologi yang beragam, tetapi
modifikasi-modifikasi ini telah berlangsung sesuai dengan rencana organisasional
yang ditetapkan oleh Tuhan;
 Masyarakat musnah dan digantikan oleh kelompok-kelompok lainnya: inilah yang
dengan berbagai ungkapan harus disampaikan oleh Al-Quran kepada kita. Adalah
sia-sia untuk mencari kesenjangan-kesenjangan di antara Al-Quran dan data
palentologi atau dengan informasi yang memungkinkan kita untuk membayangkan
adanya suatu evolusi kreatif, karena tidak ada hal demikian.

'Bahan Kuliah IAD'


"Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami memberimu bentuk, kemudian
Kami katakan kepada para Malaikat: 'Bersujudlah kamu kepada Adam'." (QS 7:11)

 Karenanya, adalah mungkin untuk membedakan tiga peristiwa berturutan yang dua di
antaranya penting bagi studi kita: Tuhan menciptakan manusia dan kemudian memberinya
suatu bentuk (Shawwara dalam bahasa Arab).
"(Tuhanlah) yang telah menciptakan kamu lalu membentukmu secara selaras dan dalam proporsi
yang tepat, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia membuatmu dari komponen-
komponen." (QS 82 :73)
 Manusia diciptakan dalam bentuk apa pun yang Tuhan kehendaki. Ini adalah suatu hal yang
amat penting.

 Kenyataannya, perkembangan individu dan spesies-spesies yang memilikinya, berkesesuaian


dengan faktor-faktor penentu itu juga sepanjang waktu; faktor-faktor tersebut merupakan gen-
gen yang memainkan peran yang amat menentukan di dalam pengelompokan warisan
keayahan atau keibuan di dalam tingkatan mula reproduksi. Apakah kita memilih
menghubungkan fase-fase ini dengan perkembangan individual atau spesies-spesies itu,
konsep yang diungkapkan tetap sepenuhnya selaras dengan data saintifik modern mengenai
masalah ini.

'Bahan Kuliah IAD

Anda mungkin juga menyukai