Tugas 6
Jawab : Teori manusia berasal dari kera ini, di ungkapkan oleh Charles Robert
Darwin (1809-1882) dalam bukunya yang berjudul “The Origin of
Species” mengatakan : "Suatu benda (bahan) mengalami perubahan
dari yang tidak sempurna menuju kepada kesempurnaan".
arwin mengajukan penyataannya bahwa manusia dan kera berasal dari
satu nenek moyang yang sama dalam bukunya The Descent of Man,
terbitan tahun 1871. Sejak saat itu hingga sekarang, para pengikut
jalan Darwintelah mencoba mendukung pernyataannya. Tatapi
meskpun berbagai penelitian telah dilakukan, pernyataan mengenai
"evolusi manusia" tidak didukung oleh penemuan ilmiah yang nyata,
khususnya dalam hal fosil. Jadi dapat dikatakan bahwa teori ini
tidaklah didukung oleh bukti bukti fisik yang menyebutkan bahwa
manusia itu berasal dari kera.
Jawab : ada beberapa teori dan bukti yang menyatakan bahwa manusia bukan
berasal dari kera, antara lain :
Jawab : Teori Evolusi memiliki implikasi dan pengaruh yang cukup besar
terhadap kehidupan sehari-hari kita sebagai umat manusia. Semenjak
penerbitan buku Darwin “The Origin of Species”, teori evolusi Darwin
mendapatkan banyak kritik dan menjadi tema yang kontroversial. Namun
demikian, kontroversi ini pada umumnya berkisar dalam implikasi dari
teori evolusi tersebut di bidang filsafat, sosial, dan agama. Di dalam
kelompok ilmuwan dan peneliti, teori evolusi telah di terima secara luas
dan tidak mendapat tentangan seperti yang sudah diprediksi oleh Darwin.
Implikasi teori ini yang paling kontroversial adalah evolusi manusia.
Teori evolusi dan agama adalah dua hal yang berbeda dalam menjelaskan
tentang kehidupan. Secara filosifis kebenaran agama adalah mutlak atau
absolut sedangkan kebenaran evolusi adalah kebanaran ilmu yang relatif.
Artinya teori evolusi belum tentu dibenarkan tanpa koreksi secara terus-
menerus dan juga tidak dapat ditolak secara apriori tanpa memahami
esensi dari teori tersebut.
Jawab : Salah satu teori keberadaan manusia tidak lepas dari beberapa sumber
Ada tiga alasan ilmiah yang menjadi dasar bahwa manusia bukan
berasal dari kera:
1. Mata
Ilmu pengetahuan mengakui bahwa mata hanya dapat berfungsi
jika tersusun sepenuhnya. Mata setengah jadi tidak akan bisa
melihat. Jika kehilangan lensa mata saja, maka mata akan rusak
dan tidak dapat melihat sama sekali. Teori evolusi menyatakan
bahwa manusia terjadi melalui proses secara bertahap secara
kebetulan. Maka akan terjadi proses setengah jadi lalu jadi. Hal ini
tidak bisa terjadi pada mata, karena mata tersusun atas bagian
yang sangat komplek dan tak tersederhanakan. Oleh karena itu
teori evolusi dinyatakan runtuh.
2. TemuanFosil
Dalam bukunya, The Origin of Species, Darwin menulis,
“Jika setiap spesies berasal dari spesies lain secara bertahap,
mengapa dimana-mana kita tidak melihat bentuk transisi yang
amat banyak? Akan tetapi, dikawasan antara, yang mempunyai
kondisi antara kehidupan, mengapa kita sekarang tidak
menemukan jenis yang kemungkinan besar merupakan perantara?
Kesulitan ini cukup membingungkan saya dalam waktu lama.”
Demikian sedikit kutipannya dari sebuah buku yang pernah saya
baca. Disana terlihat jelas bahwa Darwin menyadari kelemahan
teorinya. Ia menyatakan jika tidak ditemukan bentuk transisi dan
ada bentuk yang tidak mungkin terjadi karena evolusi karena tak
tersederhanakan maka teorinya runtuh.Penemuan fosil dari waktu
kewaktu belum menemukan adanya bentuk transisi. Sehingga
secara otomatis Teori Darwin runtuh dengan sendirinya.
3. Sel
Menurut Darwin manusia dan semua makhluk hidup berasal dari
nenek moyang yang sama yang berupa makhluk bersel satu.
Makhluk bersel satu tersebut terus berevolusi hingga menjadi kera,
dari kera menjadi manusia dalam waktu yang lama. Namun
nyatanya dulu, Darwin bisa melihat sel hanya permukaannya saja
yang berupa kotak sederhana. Darwin juga tidak mampu
menjelaskan asal usul sel tersebut. Oleh karena itu, lagi-lagi Teori
Darwin dinyatakn runtuh.