Anda di halaman 1dari 3

Nama : Agym Nazarbuana Pebriansyah

Kelas : X MIPA 4

MANUSIA PURBA DAN CORAK KEHIDUPANNYA

Pengertian Masa Praaksara

 Praaksara berasal dari dua kata, yakni pra yang berarti “sebelum” dan aksara yang
berarti “tulisan”. Dengan demikian masa praaksara diartikan sebagai masa kehidupan
manusia sebelum mengenal tulisan.
 Masa praaksara di Indonesia berakhir dengan adanya Prasasti Yupa yang berasal dari
abad ke-5 masehi. Dengan adanya Prasasti Yupa, para sejarawan kemudian
menyimpulkan bahwa abad ke-5 masehi adalah akhir masa praaksara Indonesia.

Proses Terbentuknya Bumi

Menurut teori geologi, terdapat 4 masa pembentukan bumi, yaitu:

1. Masa arkaekum (3,8 milyar – 2,5 milyar tahun yang lalu), merupakan masa awal
pembentukan batuan kerak bumi yang kemudian berkembang menjadi protokontinen.
2. Masa paleozoikum disebut juga zaman primer, yaitu masa ditemukannya tanda-tanda
kehidupan makhluk hidup pertama di bumi sekitar 340 juta tahun yang lalu.
3. Masa mesozoikum dikenal juga sebagai zaman sekunder atau zaman kehidupan
kedua. Masa mesozoikum berlangsung dari sekitar 250 hingga 65 juta tahun yang lalu
4. Masa neozoikum dimulai sekitar 65 juta tahun yang lalu hingga sekarang. Pada
zaman inilah kehidupan mamalia dan manusia sudah mulai muncul.

Evolusi Manusia Menurut Teori Evolusi Darwin

 Darwin menganggap bahwa manusia modern adalah bentuk sempurna dari sisa-sisa
kehidupan purbakala yang berkembang dari jenis primata, antropoidea, dan
hominidae. Melalui evolusi, manusia kemudian mengalami perubahan dalam sikap
tubuh dan cara bergerak, evolusi kepala, dan aspek biososial.
Nama : Agym Nazarbuana Pebriansyah
Kelas : X MIPA 4

Meganthropus Paleojavanicus

 Dikenal juga sebagai manusia bertubuh besar tertua dari Jawa.


 Ditemukan oleh von Koenigswald.
 Ciri-ciri:
 Memiliki postur tubuh tegap dan besar
 Memiliki gigi dan rahang yang kuat dan besar
 Memiliki tonjolan diabagian kening muka
 Mempunyai tulang pipi yang menebal
 Mempunyai volume otak sekitar 800 cc

Pithecanthropus Erectus

 Dikenal juga sebagai manusia kera yang berdiri tegak.


 Ditemukan oleh Eugene Dubois.
 Ciri-ciri:
 Memiliki postur tubuh tegap, meskipun tidak setegap Meganthropus
Paleojavanicus
 Memiliki tinggi badan 165 sampai 180 cm
 Memiliki berat badan sekitar 80 kg sampai 110 kg
 Memiliki volume otak sekitar 950 cc

Homo Erectus

 Dikenal juga sebagai manusia yang berdiri tegak.


 Berdasarkan temuan fosil, jenis Homo Erectus di Indonesia terbagi menjadi Homo
Erectus arkaik, tipik, dan progresif.
 Ciri-ciri:
 Memiliki bentuk kaki panjang dengan bentuk lengan yang pendek.
 Tinggi badan antara 130 sampai 210 cm.
 Berat badan antara 88 sampai 150 kg.
 Memiliki volume otak rata-rata sekitar 1000 cc
Nama : Agym Nazarbuana Pebriansyah
Kelas : X MIPA 4

Homo Sapiens

 Dikenal juga sebagai manusia cerdas atau bijak.


 Memiliki kenampakan fisik seperti manusia modern.
 Memiliki kapasitas otak sekitar 1400 cc.
 Penemuan fosil:
 Homo Wajakensis, ditemukan pada tahun 1889 oleh van Rietschoten di
Tulungagung, Jawa Timur. Fosil yang ditemukan berupa tengkorak, termasuk
fragmen rahang bawah, dan beberapa buah ruas tulang leher.
 Homo Soloensis, ditemukan oleh Ter Haar pada tahun 1931 di daerah
Ngandong, Jawa Tengah. Fosil yang ditemukan berupa tengkorak atas dan
beberapa ruas tulang leher.
 Homo Floresiensis, ditemukan oleh Mike Morwood bersama-sama dengan
Tim dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional pada tahun 2003, berupa
subfosil dari 9 individu yang berbeda.

Terbentuknya Kepulauan Indonesia

Terbentuknya kepulauan Indonesia dilatarbelakangi adanya faktor tenaga endogen, tenaga


eksogen, letusan gunung api, dan perubahan iklim bumi yang terjadi pada masa lampau.

Manusia Purba

 Manusia purba atau yang juga disebut Prehistoric People (manusia prasejarah) adalah
jenis manusia yang hidup jutaan tahun yang lalu pada zaman praaksara.
 Untuk mengetahui keberadaan manusia purba pada masa lampau, kita bisa
mempelajari melalui fosil-fosil manusia purba dan dengan mempelajari artefak berupa
perlengkapan atau peralatan penunjang hidup manusia purba.

Teori Evolusi Darwin

 Charles Dharwin (1809-1882), adalah seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris yang


mempopulerkan teori evolusi makhluk hidup dalam bukunya “The Origin of Species,
by Means of Natural Selection”.

Anda mungkin juga menyukai