Anda di halaman 1dari 23

Kelompok 12

Memahami dan
Cara
Mengimplementasi
10 Karakter Dokter
Muslim di FK
UNISMA
IKHLAS
Menurut Hamka, arti ikhlas adalah
bersih dan tidak ada ikut campur
sesuatu apa pun.
IKHLAS
Artinya :
Ikhlas adalah sungguh-sungguh berniat mendekatkan
diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menaati
perintah-Nya, tanpa menyertakan hal-hal yang
bertentangan dengan mendekatkan diri pada
tujuan yang tidak menyenangkan seperti
kemunafikan, kesombongan, dan sejenisnya. (Fiqh)
Amanah
(Dapat Dipercaya)
Menjunjung tinggi kejujuran
sebagai tanggungjawab kepada
ALLAH, kepada orang tua,
kepada pendidik, kepada
masyarakat, dan kepada diri
sendiri.

Menghindari kecurangan dalam


seluruh kegiatan. Qs an Nisa’
(58) :ALLAH memerintah
kamu menunaikan amanah dan
berbuat adil.
Qs an Nisa’ (58)
Artinya

Sungguh, Allah menyuruhmu menyampaikan amanat kepada yang berhak


menerimanya, dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia
hendaknya kamu menetapkannya dengan adil. Sungguh, Allah sebaik-baik
yang memberi pengajaran kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mendengar,
Maha Melihat. ( arti An nisa ayat 58 )
MUSYAROKAH
(Bekerja sama)

Definisi:
Dapat bekerjasama dalam tim, saling
membantu dengan sesama
Qs alMa’idah (2) :

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,


including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik
and illustrations
●Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar syiar-syiar
kesucian Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram,
jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban) dan qala'id (hewan-
hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-
orang yang mengunjungi Baitulharam; mereka mencari karunia dan
keridaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka
bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum
karena mereka menghalang-halangimu dari Masjidilharam, mendorongmu
berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu
dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong
dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh,
Allah sangat berat siksaan-Nya.
TAJDID (PEMBAHARU)

Definisi:
-Mampu mengembangkan diri dalam
keilmuannya (mengembangkan
ide/gagasan kreatif dan inovatif).
-Selalu Mengembangkan diri dalam
keilmuan dan ketrampilan di bidang
kedokteran dan kesehatan. (belajar
sepanjang hayat)
MUJAHID (PEJUANG)
> Bersungguh-sungguh dalam
menegakkan kebaikan dan kebenaran
> Bersemangat tinggi dalam meraih
cita-cita luhur.
> Memahami makna jihad secara
komprehensif, sebagaimana ajaran
Rasulullah saw.
> Tidak mudah menyerah dalam
menghadapi berbagai kesulitan.
> Tekun dan mendayagunakan segala
potensi yang ada untuk menghasilkan
prestasi terbaik.
MUJTAHID (PEMIKIR)

> Selalu mengembangkan nalar


kreatif untuk menyelesaikan berbagai
masalah,
> Memiliki jiwa pelopor, Bersungguh
sungguh mencari kebenaran,
> Bersemangat tinggi untuk mencari
solusi
I’TIDAL (ADIL)

Keadilan pada hakikatnya adalah


memperlakukan seseorang atau
orang lain sesuai haknya atas
kewajiban yang telah di lakukan.
TAWAZUN (Seimbang)

Mengutip buku Getar Hati: Kumpulan


Materi Kuliah Online Pekanan oleh
Yanto Sugianto, S.Pd.,

sikap tawazun berarti memberikan hak


tanpa pengurangan dan penambahan.
Artinya, seseorang melakukan sesuatu
secara proporsional dan seimbang.
TAWASUTH
(Tengah-tengah)
Tawassuth merupakan sikap seseorang yang moderat atau
berada di tengah-tengah

- tetap berada di tengah-tengah,


- tidak berpihak secara
- ekstrem ke salah satu pihak
TASAMUH (Toleransi)
Tasamuh ialah rasa saling menghormati dan menghargai antara satu
dengan lainnya tetapi masih dalam batas-batas yang digariskan
oleh ajaran agama Islam.

- dokter menghormati keputusan pasien


- dan mendukung pasien dalam proses pengambilan keputusan medis.
Syi’iran

Ayo semangat dan


tinggalkan kemalasan
Daftar Pustaka

Di, N. A. and Kedokteran, F. (2018) ‘Implementasi pendidikan bioetika kedokteran


menggunakan nilai-nilai aswaja di fakultas kedokteran unusa’.
Education, I. (no date) ‘Fikrah: Journal of Islamic Education, P-ISSN : 2599-1671, E-
ISSN : 2599-168X’.
Nata, A. (2016) ‘Pendidikan karakter dalam wacana’, (April). doi:
10.13140/RG.2.1.3545.5122.
(Education, no date; Nata, 2016; Di and Kedokteran, 2018)
Pertanyaan :
1. Muhammmad Haris : bagaimana jika kita sudah berniat ikhlas dan tetap menerima reward sesuai apa
yang kita lakukan. Apakah itu termasuk ikhlas atau tidak?
Jawab :
makna ikhlas tidak menerima amplop setelah kegiatan dakwah? Dalam Al-Qur’an, orang yang menyebarkan
agama Islam termasuk fi sabilillah danberhak mendapatkan bagian dari zakat, meskipun orang tersebut kaya
raya.Dengan demikian, ketika seorang mubalig atau guru menerima upah, maka iatidak kehilangan ikhlasnya.
Ikhlas tidak ada hubungannya dengan menerima dan menolak upah.

Ikhlas tidak ada hubungannya dengan menerima atau menolak upah. Hal ini sebagaimana di ungkapkan oleh
Gusmian, bahwa:Kita hanya pantas menggerakkan hidup ini untuk Sang Pemiliknya. Namun hal ini bukan
berarti bahwa kreativitas dalam hidup kita tidak perlu dihargai secara material. Sebagian orang memahami
ikhlas dengan melakukan kebajikan tanpa penghargaan secara material. Misalnya mengajar baca tulis Al-
Qur’an gratis, menjadi pembicara di acara pengajian tanpa bayaran. Gratis bukanlah identik dengan
sikapikhlas, karena ikhlas adalah urusan sikap hati
Pertanyaan :
2. Kemala : bagaimanaa jika suatu saat ada seorang pasien yg sangat darurat dan ssat itu keluarga
akitajuga sedang terkena kondisi gawat, bgaimana kita harus menyikapinya?
Jawab :
Memilah dan memilih prioritas pasien dalam dunia medis dan bencana disebut dengan triage.
Dalam suasana normal, dokter akan memprioritaskan pasien dengan kondisi terberatlah yang
menjadi prioritas pertama. sedangkan jika dalam bencana alam maka yang paling bisa di
selamatkan yang di dahulkan

pertama kita usahakan keluarga kita dibawa ke rumah sakit setempat. Jika memang memungkinkan
buat ganti rumah sakit jika rumah sakit tersebut penuh atau mungkin keluarga tersebut berada di
daerah terpencil maka solusinya kita sebagai dokter harus mendiagnosis mana yang paling gawat.
jika ada tenaga kesehatan lain kita bisa minta tolong jika memungkinkan

kita ttp harus profesional dengan mencoba tenang lalu memilih dengan diagnosis yang paling
gawat. kalopun disitu ad orang lain yang bisa bantu kita bisa saja minta tolong asal memungkinkan

- Prioritaskan kepada pasien dengan harapan hidup lebih tinggi


Pertanyaan :
3. (Kania amaradana) : jika pasien sudah memiliki kesepakatan untuk tdk memberitahukan penyakit,
kemudian pasien meniggal, apakah dokter dikatakan tidak Amanah bila memeberitahukan kepada
keluarga?

Pasal 57 Undang-Undang No 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ayat


(1) menyebutkan :“Setiap orang berhak atas rahasia kondisi kesehatan pribadinya yang telah dikemukakan
kepada penyelenggara pelayanan kesehatan”.Dokter dalam menjalankan tugas jabatannya di wajibkan atau
di haruskan melindungi rahasia penyakit pasien. Kewajiban para pejabat untuk merahasiakan hal-hal yang
diketahui karena jabatannya atau pekerjaannya berpijak pada norma-norma susila, dan pada hakikatnya hal
tersebut merupakan kewajiban moral.
Sesuai dengan ketentuan Pasal 48 Undang Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran ditetapkan sebagai berikut :
1. Setiap dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran wajib menyimpan
rahasia kedokteran.
2. 2. Rahasia kedokteran dapat dibuka hanya untuk kepentingan kesehatan pasien,
memenuhi permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka penegakan hukum,
permintaan pasien sendiri, atau berdasarkan ketentuan perundang-undangan.

Dan juga pada Pasal 51 (c) UU No 29 Tahun 2004 Tentang Praktek Kedokteran mengatur:
dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran mempunyai
kewajiban :“Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang pasien, bahkan juga
setelah pasien itu meninggal dunia“ .

diperbolehkan jika ada surat penyidik dari kepolisian, kalau permintaan


kluarga saja tidak boleh, kecuali ada keperluan hukum
THANKS
!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,


including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik
and illustrations

Anda mungkin juga menyukai