Anda di halaman 1dari 6

SOSIOLOGI SASTRA

PENGARANG DAN ZAMANNYA


• 1. Definisi Pengarang
Produksi sastra berkaitan erat dengan masalah populasi pengarang yang, dari
abad ke abad, mengalami fluktuasi yang sama seperti kelompok demografis
yang lain : menjadi tua, peremajaan, kelebihan penduduk, kekurangan
penduduk, dll. Untuk memperoleh definisi, atau paling tidak sampel
populasi sastra yang berarti, dapat dipakai dua cara yang ekstrem
diantaranya :
a. Mendata semua pengarang buku yang diterbitkan
b. Mengandalkan suatu daftar (pengamatan indeks)
a. Mendata semua buku pengarang yang diterbitkan
Cara mendata semua buku pengarang yang diterbitkan bertumpu pada
definisi mekanis pengarang, yaitu : orang yang menulis buku. Cara yang
pertama ini, mengalami perdebatan jika kita lihat definisi mekanis buku,
karena mengabaikan perbedaan atau kesamaan maksud pembaca dan
pengarang. Seseorang menjadi pengarang hanya dalam hubungan dengan
seseorang, atau menurut pandangan seseorang lain (setelah seorang
pengamat yang ada di pihak publik mampu melihatnya sebagai pengarang).
b. Mengandalkan suatu daftar (pengamatan indeks)
Cara yang kedua ini adalah mempelajari indeks buku pelajaran sastra,
dengan metode mengamati pertumbuhan jumlah pengarang, kita melihat
bahwa semakin dekat dengan tanggal ketika buku itu disusun, proporsi
pengarang yang dikutip semakin besar.
PENGARANG ?
Menurut Euripide,
Seseorang dapat dikatakan dikatakan bahagia hanya setelah ia meninggal,
demikian pula dengan halnya dengan pengarang : hanyalah setelah
meninggal ia dimasukkan sebagai kategori pengarang (anggota masyarakat
sastra).
2. Generasi dan Tim
Unsur pertama yang diperlukan untuk mempelajari sampel seperti itu adalah
angkatan. Angkatan menurut pengertian Albert Thibaudet atau Henri Peyre
adalah unsur yang jelas; dalam setiap kesusastraan, angkatan dikelompokkan
melalui tanggal lahir para pengarang.

Anda mungkin juga menyukai