Anda di halaman 1dari 25

Lansia Bahagia:

Kesehatan Jiwa
Lansia
19 Oktober 2023
MITOS atau FAKTA

Satu-satunya
Pikun gangguan
/ Pelupa BUKAN mental
satu-satunya tersering
masalah pada
kesehatan jiwa lansia
tersering pada
lansia
adalah Pikun / Pelupa
Sakit
Sakit Penyakit BUKAN
Penyakit faktorfaktor
adalah utama melainkan
utama Krisis Spiritual
penyebab dan tidak
Lansia
Kemampuan beradaptasi adalah Faktor utama masalah kesehatan jiwa
bahagia
pada lansiadan mengalami masalah kesehatan jiwa

Perasaan
Marah negatif
(Angry), Dendam yang sering
(Envy), dialami
Kecewa (Regret)Lansia adalah negatif
BUKAN Perasaan
tersering yang dialami lansia. Yang sering dirasakan adalah Kesepian
Amarah (Angry), Dendam (Envy), dan Kecewa (Regret)
(Loneliness), Terisolasi (Isolated), Putus asa / Tidak berdaya (Helplessness)
DEPRESI DEMENTIA
4 Tersering
Masalah Kesehatan Jiwa
Lansia

GANGGUAN PENYALAHGUNAAN
KECEMASAN ZAT/OBAT
GANGGUAN TIDUR & GANGGUAN PSIKOTIK
Depresi
Gangguan Suasana Perasaan
Keadaan Jiwa yang dominan terkait dengan Mood/Suasana Perasaan yang menurun selama 2 minggu lebih
Sekilas seperti orang yang sedang berduka

Penampakan Perasaan Subjektif Gejala Badani


• Perasaan Sedih • Rasa rendah diri • Gangguan Tidur
• Putus Asa • Rasa bersalah • Gangguan Makan
• Tidak Bersemangat • Menyalahkan diri
(Kehilangan motivasi) sendiri
• Menarik diri dari
kontak Interpersonal
SEDIH vs DUKACITA vs DEPRESI

Sedih Dukacita Berkepanjangan Depresi

Sadness Prolong Griefing Depression


Demensia
(Hilangnya kemampuan Kognitif secara keseluruhan)

Membuat Mengendalikan Kemampuan


Berpikir Mengingat
Keputusan Emosi Berkomunikasi
• Sulit Fokus • Lupa Kejadian • Sulit membuat • Mudah Marah • Kalimatnya Sulit
• Tidak bisa kerja yang baru saja keputusan • Curiga Dimengerti
lama terjadi • Penampilan • Mudah Kecewa • Tiba2 berhenti
• Memasak, • Lupa Nama tidak sesuai • Putus Asa bicara
Mengoperasikan Orang yang • Masalah • Disertai Depresi
Telpon, sering ditemui Transaksi
Mengemudi, • Lupa dimana Keuangan
bisa salah sulit barang
fokus diletakkan
PENUAAN NORMAL DEMENSIA
Lupa nama orang yang JARANG ketemu Lupa nama orang yang SERING Ketemu

Sulit menemukan kata yang tepat saat berbicara, Sering, kesulitan menemukan kata yang tepat saat berbicara,
Sesekali bahkan kadang diganti dengan kata yang lain
Lupa sebagian dari suatu kejadian dalam waktu Lupa kejadian yang baru saja terjadi
singkat
Mood berubah masih sesuai Mood berubah tidak bisa diprediksi

Mengeluh sering lupa tapi bisa berikan contoh hal Mengeluh lupa HANYA bila ditanya & tidak dapat
yang dilupakan memberikan contoh hal apa yang dilupakan
Kehidupan Sosial seperti biasa Hilang minat untuk beraktivitas Sosial

Minat berubah Hilang minat


Salah mengambil keputusan
Sulit menentukan arah tapi tidak tersesat di Tersesat bahkan dilingkungan sekitar rumah
lingkungannya
Gangguan Kecemasan
Suatu Keadaan Emosional yang Sekilas seperti sedang stress berkepanjangan

Aktifitas
Sehari-hari Gangguan
Kecemasan
tidak berjalan Kecemasan
baik/terganggu
STATE ANXIETY
KECEMASAN SESAAT

KECEMASAN

TRIAT ANXIETY
KECEMASAN MENDASAR
GANGGUAN KECEMASAN

Kognitif Afektif Perilaku Fisik

Sering mengalami Disertai gejala fisik


Mudah Tersinggung Perilaku
kebingungan tidak spesifik
• Sulit berpikir jernih • Merasa takut • Menghindar • Pusing
• Pikiran tidak • Merasa sensitif • Melekat/Dependen • Sakit Kepala
rasional • Perasaan • Mual/Gangguan
• Khawatir tentang tegang/gugup Pencernaan
masa depan • Tidak sabaran • Tangan berkeringat
Penyangkalan
PENYALAHGUNAAN ZAT/OBAT
Marah

Tawar Menawar

Depresi

Narkotika & Zat Adiktif Masalah Terkait Menerima


tertentu Pengunaan Obat (MTO)

Cara yang salah untuk merasa Bahagia / Tenang


/ Terhindar dari rasa sakit
PROSES TERJADINYA
MASALAH KESEHATAN JIWA LANSIA

Stressful Life Kemampuan Spiritual


Event Adaptasi Integrity
• Biologis • Coping • Maturitas
• Psikologis Mechanism Spiritual
• Sosial • Defences
Mechanism

Tidak Fit
Fit
3 Besar + 1 STRESFUL LIFE EVENT

42% 23% sakit 18% sakit 17% kondisi


kematian yang dialami penyakit nonmedis
anggota anggota personal
keluarga keluarga
atau teman atau teman
Kondisi Non Medis

Konflik Kesulitan ekonomi Kehilangan


Kecelakaan 2,8%
Interpersonal 6,5% 3,9% pekerjaan 2,6%

Orang terdekat Perubahan tempat


Pensiun 0,7%
tinggal jauh 0,9% tinggal 0,7%
Hubungan Stressful Live Event dengan
Kesehatan Jiwa Lansia

Bukan soal
akumulasi event tetapi tentang
Bukan juga karena
atau kejadian Bagaimana Lansia
proses penuaan
meningkatkan gejala menghadapi apa
yang terjadi dimasa
Depresi/ Gangguan yang terjadi pada
tua
Kesehatan Jiwa mereka.
pada Lansia

Ketika lansia tidak bisa beradaptasi dengan baik terhadap perubahan-perubahan yang
terjadi dalam hidup mereka, maka lansia akan merasakan kesepian, hendaya kejiwaan,
dan bisa terjadi krisis spiritual.
Solusi Umum
Kesehatan Jiwa Lansia
General Solution
Menangani Krisis Spiritual Lansia &
Membangun Kemampuan Adaptif
Deriving Meaning dalam menghadapi Krisis Spiritual
• Penerimaan Diri & Kesadaran Diri
Self Deriving Meaning
• Memahami Tujuan & Makna dalam hidup
Spiritual Deriving Meaning

Pertumbuhan pribadi yang berkembang


• Maturitas & Konektifitas Spiritual
• Dalam konteks Pola Berpikir
• Tindakan Sehari-hari
Self-Deriving Meaning

Lansia

Potensial Terbatas
Potensial Tanpa Resiko
Dengan Resiko Tinggi
Penuh Tinggi

< 70 tahun dengan


Disabilitas > 70 tahun
masalah kesehatan
Deriving Meaning of Being Elderly
Melawan Stigma/Konotasi Negatif (Ageism)
ke Konotasi Sesungguhnya tentang Lansia

NEGATIF POSITIF
• Dependen • Keluarga
• Tua • Senior
• Lamban • Berpengalaman
• Membosankan • Bijaksana
• Pemarah • Mandiri
Efek Konotasi Negatif

Salah
memaknai
proses penuaan
Spiritual-Deriving Meaning
Christ-Centered <> Self-Maturity
Memaknai TUHAN dan kehadirannya tidak hanya dalam aspek suka tapi juga
dalam aspek duka
(GOD to Self, Self to GOD) – 2 Korintus 1:3-4
Memaknai Ibadah secara utuh, tidak hanya sebagai ritual atau rutinitas
(Self to Spiritual Activity, Spiritual Activity to Self) - 2 Timotius 3:5

Memaknai suatu kondisi sebagai batu loncatan baru bahkan untuk kehidupan
baik yang akan datang
(Life Event to Future Life) - Ibrani 11:39-40
Self-Maturity
Coping & Defense Mechanism
KEKANAK-
DEWASA NEUROTIK NARSISISTIK
KANAKAN
Acceptance
Represi Pasif Agresif Penyangkalan
Humor
Antisipasi
Altruisme
Intelektualisasi Acting Out Distorsi
Sufficiency

PROBLEM-
BASED COPING EMOTIONAL-
BASED COPING
Manajemen Kesehatan Jasmani

Beraktivitas sesuai takaran kondisi


masing-masing

Mengenali dan Mengontrol


Penyakit Kronis yang dialami

Menyediakan dan mengikuti


Skrining Kesehatan yang disediakan
Manajemen Sosial Lansia
Membangun koneksi / Tidak terimobilisasi
• Interaksi dengan berbagai kalangan usia
• Memiliki aktifitas/pekerjaan dan produktif
• Berkontribusi sesuai kemampuan masing-masing

Kegiatan Dialog & Acara Nostalgia

Dignity Conserving Care

Edukasi Lingkungan Sosial Lansia


• Edukasi Care Giver & Keluarga untuk membangun sifat supportif kepada Lansia (melawan
Stigma & Ageism)
• Sesama Lansia saling bersifat Supportif satu sama Lain
Terimakasih|Maturnuwun

Anda mungkin juga menyukai