Anda di halaman 1dari 8

Problem

solving
NASI KEBULI AJB
UMP

>>>>
>>
ANGGOTA KELOMPOK 5

Kelvin Akhdar pratama Adly Bazlina Hazmi Alindia Diva.P


2104010042 2104010059 2104010073
PROFIL UMKM
N.asi kebuli AJB UMP merupakan usaha yang di kelola oleh
ibu Jasiyah dan dua anak kembarnya yaitu Fadil Fadurahman
dan Faiz Fahrudin yang dimana mereka berdua juga
mahasiswa di Universitas Muhammadiyah
Purwokerto ,mereka berasal dari Ajibarang.UMKM ini
memproduks olahan beras yaitu nasi kebuli yang di masak
dengan berbagai bumbu dan rempah.Nasi kebuli AJB berdiri
sekitar tahun 2020 yang dimana pertama mereka membuka
usahanya di Ajibarang.Dan untuk lokasi kedai mereka
sekarang yaitu berada di Belakang kampus utama Universitas
Muhammadiyah Purwoketo.
PERMASALAHAN
1.Belum banyak orang yang tau apa itu nasi kebuli
2.Bahan baku nasi kebuli (beras IR)tidak selalu tersedia di
toko toko sekitar.
3.Rempah kapolaga yang asli dari arab terkadang sulit di
dapatkan.
4.Belum Mempunyai karyawan tetap.
SOLUSI PERMASALAHAN

Berupaya mempertahan kan Sudah merekrut karyawan tidak Berusaha menstabilkan dan
dan memperbaiki cita rasa tetap untuk membantu menyesuaikan harga nasi kebuli
nasi kebuli. pemesanan DO, dan membantu karena mayoritas konsumennya
ketika ada banyak pesanan. merupakan mahasiswa.
SOLUSI ALTERNATIF

Mempunyai karyawan tetap


Menambah platform online seperti Memiliki langganan/kerja
untuk mempermudah proses
IG,WA,FB dan mungkin bisa di sama dengan pemasok beras
pemesanan secara online
cantumkan dalam google maps IR dan rempah Kapulaga khas
ataupun offline..
untuk melakukan promosi agar arab.
nasi kebuli AJB semakin di kenal
para konsumen.
KESIMPULAN

 Dalam berbisnis pastinya ada permasalahan yang timbul. Sebagai


pelaku usaha harus siap dalam menghadapi permasalahan2 tsb.
Usaha Nasi Kebuli Ajb UMP memiliki beberapa permasalahan
dalam menjalankan usahanya. Owner Nasi Kebuli Ajb UMP dapat
mengatasi permasalahan trs dengan baik

 LINK YOUTUBE:://youtu.be/U6N44ticMlA?
si=q9NfwkrmRXarl7B4
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai