Anda di halaman 1dari 20

PEMBIAYAAN

KESEHATAN
Irma Mulyani
PENGERTIAN
▪ Besarnya dana yang harus disediakan untuk menyelenggarakan dan atau memanfaatkan
berbagai upaya kesehatan yang diperlukan oleh perorangan, keluarga, kelompok dan
masyarakat
▪ Berbeda makna antara penyedia pelayanan dan pemakai jasa
▪ Penyedia pelayanan 🡪 investment cost dan operational cost
Pemakai jasa 🡪 out of pocket
TUJUAN
1. Risk spreading
2. Risk pooling,
3. Connection between ill-health and poverty
4. Fundamental importance of health,
SUMBER BIAYA KESEHATAN
▪ Tujuannya menyediakan fasilitas kesehatan dengan melibatkan pemerintah dan swasta
▪ Sumber biaya kesehatan :
1. Anggaran pemerintah
2. Anggaran masyarakat
3. Bantuan biaya dari luar negeri
4. Gabungan anggaran pemerintah dan masyarakat
PRINPSIP PEMBIAYAAN
KESEHATAN
1. Revenue collection , mengumpulkan dana kesehatan yang cukup dan berkesinambungan
untuk membiayai “pelayanan kesehatan dasar” dan perlindungan risiko sakit atau
kecelakaan yang bisa membuat kebangkrutan 🡪 pemerintah.Lembaga asusransi dan dari
masyarakat
2. Pooling: mengelola “dana kesehatan” dalam kumpulan risiko kesehatan yang efisien dan
merata
3. Pusrchasing and Payment: menjamin pembelian dan pembayaran pelayanan kesehatan yang
efisien secara teknis dan alokatif. 🡪 out of pocet, pihak ketiga
MACAM-MACAM BIAYA
KESEHATAN
1. Biaya pelayanan kedokteran 🡪 mengobati penyakit dan memulihan kesehatan
2. Biaya Pelayanan kesehatan masyarakat 🡪 memelihara dan meningkatkan kesehatan serta
mencegah penyakit
SYARAT POKOK PEMBIAYAAN
KESEHATAN
1. Jumlah (tersedia dalam jumlah yang cukup)
2. Penyebaran
3. Pemanfaatan
Untuk dapat menlaksanakan syarat tersebut diperlukan beberapa hal
4. Peningkatan efektifitas 🡪 mengutamakan pencegahan bukan pengobatan
5. Peningkatan efisiensi 🡪 peningkatan pengawasan dan pengendalian mealui standar
minimal pelayanan dan kerjasama
MASALAH POKOK
PEMBIAYAAN KESEHATAN
1. Kurangnya dana yang tersedia
2. Penyebaran dana tidak sesuai
3. Pemanfaatan dana yang tidak tepat
4. Pengelolaan dana belum sempurna
5. Biaya kesehatan makin meningkat🡪 tingkat inflasi, tingkat permintaan, kemajuan ilmu dan
teknologi, perubahan pola penyakit, perubahan pola pelayanan kesehatan
UPAYA PENYELESAIAN
MASALAH PEMBIAYAAN
1. Meningkatkan jumlah dana
a. Pemerintah, meningkatkan alokasi biaya kesehatan dalam APBN/APBD
b. Diluar pemerintah, menghimbun dana dari sumber masyarakat serta bantuan luar
negeri
2. Memperbaiki penyebaran, pemanfaatan dan pengelolaan dana
c. Penyempurnaan sistem pelayanan
d. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan tenaga pengelola
UPAYA PENYELESAIAN
MASALAH PEMBIAYAAN
3. Pengendalian biaya kesehatan
a. Peraturan sertifikasi kebutuhan🡪 analisis kebutuhan untuk membeli sarana kesehatan
b. Peraturan studi kelayakan 🡪 penambahan sarana/fasilitas baru hanya boleh bila ada analisis
tarif pelayanan bersifat sosial
c. Pengembagan yang direncanakan
d. Penetapan standar baku pelayanan
e. Menyelenggarakan program menjaga mutu
f. Menyelenggaran peraturan tarif pelayanan
g. Asuransi kesehatan
TARIF PELAYANAN
KESEHATAN
▪ Penerimaan dari penyelenggara kesehatan selaian hibah dan hasil Kerjasama pihak lain.
▪ Sebagain/seluruhnya biaya penyelenggaran pelayanan medik/non yang dibebankan kepada
penerima pelayanan kesehatan sebagai jasa pelayanan
▪ Dasar penetapan tarif : jenis pelayanan, klasifikasi faskes, tingkat kecanggihan pelayanan,
kelas perawatan
TUJUAN MENETAPKAN TARIF
LAYANAN KESAHATAN
1. Pemulihan biaya 🡪 RSUD/Puskesmas
2. Subsidi silang 🡪 peerapan tarif yang berbeda berdasarkan kelas dan instalasinya
3. Meningkatkan akses pelayanan
4. Meningkatkan mutu pelayanan
5. Tujuan lain 🡪 mengurangi pesaing, mekasimalkan pendapat, menciptakan coporate image,
meminimalisis penggunaan pelayanan
ASURANSI KESEHATAN
▪ Tujuan seseorang yang menderita sakit akan mendapatkan pelayanan yang dibutuhkan tanpa
harus mempertimbangkan keadaan ekonominya karena ada pihak yang akan menjamin atau
menanggung biaya pengobatan atau perawatannya
▪ Asuransi kesehatan adalah suatu mekanisme pengalihan risiko (sakit) dari risiko perorangan
menjadi risiko kelompok.
▪ sistem pembiayaan kesehatan yang paling tepat untuk dapat menjamin kelangsungan
pemeliharaan kesehatan masyarakat
JENIS ASURANSI KESEHATAN
DI INDONESIA
1. Asuransi kesehatan social 🡪 kesehatan adalah pelayanan social untuk semua tanpa
terkecuali dengan prinsip:
a. Keikut sertaan bersifat wajib
b. Menyertakan tenaga kerja dan keluarganya
c. Iuran berdasarkan pendapatan/gaji
d. Iuran untuk tenaga kerja di tanggung bersama antara pemberi kerja dan tenaga
kerja
e. Premi/iruran ditentukan oleh risiko kelompok bukan perorangan
f. Tidak memerlukan pemeriksaan kesehatan awal
g. Jaminan pemeliharaan kesehatan bersifat menyeluruh
JENIS ASURANSI KESEHATAN
DI INDONESIA
2. Asuransi kesehatan Komersial
Private insurance atau asuransi kesehatan komersial menurut UU No 2 Tahun 1992 tentang
usaha perasuransian adalah suatu perjanjian asuransi yang bersifat sukarela, diselenggarakan
atas kehendak pribadi dengan maksud untuk melindungi dirinya dari kemungkinan terjadi
kerugian karena suatu peristiwa yang tidak tertentu. Pada umumnya private insurance
diusahakan oleh perusahaan swasta, firma,
BIAYA PELAYANAN
KESEHATAN MASYARAKAT
1. Mekanisme Pembiayaan Sentralisasi 🡪 Ditanggung oelh pemerintah pusat disalurkan
secara berjenjang sesuai birokrasi
2. Mekanisme pembiayaan desentralisasi 🡪 ditanggung oleh pemerintah daerah (otonom,
semi otonom)

Indonesia 🡪 Untuk Indonesia sesuai dengan undang-undang No.5 tahun 1974 tentang Pokok-
Pokok Pemerintahan Daerah
3. Asas desentralisasi 🡪 sepenuhnya menjadi tangguang jawab pemerintah daerah
4. Asas Dekonsentrasi 🡪 beberapa program menjadi tanggung jawab pemerintah pusat
5. Asas Perbantuan
ASPEK YANG MEMPERNGARUHI
PEMBIAYAAN KESEHATAN
1. Perilaku manusia
Terdapat 3 kelompok manusia: penyelenggara layanan kesehatan, penerima jasa layanan,
kelompok lain (keluarga, admin, asuaransi dll)
“Di ruang praktik seorang dokter, seorang pasien yang telah menderita batuk dalam jangka
waktu yang lama, mengutarakan keinginannya untuk berobat ke dokter spesialis penyakit dalam,
tanpa memberi kesempatan kepada sang dokter untuk memeriksanya”

2. Aspek ekonomi 🡪 penyakit tidak terduga, costumer ignorance, sehat dan pelayanan kesehatan
sebagai hak , ekstermalitas, nonprofit, padat karya, mixed ouput, konsumsi dan investasi,
restriksi kompetisi.
VARIABEL YANG MENENTUKAN SITUASI
PEMBIAYAN KESEHATAN DIMASA
MENDATANG
1. Demografi
a. Jumlah penduduk
b. Komposisi penduduk
c. Laju bersih pertumbuhan penduduk

2. Ekonomi
d. Inflasi
e. Rata-rata kemampuan membayar (5% dr pengeluan non-makan)
f. Kediaan membayar
VARIABEL YANG MENENTUKAN SITUASI
PEMBIAYAN KESEHATAN DIMASA
MENDATANG
3. Status Kesehatan
4. Variabel kebijakan
a. Kebijakan pencapaian taret MDGs
b. Kebijakan pengendalian laju kejadian covid-19
c. Kebijakan pengurangan kemiskinan
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai