Anda di halaman 1dari 27

KONSEP H

SISTEM
PEMBIAYAAN KESEHATAN

WD. YUNI M. USA


PEMBAHASAN
1. BIAYA KESEHATAN & SUMBERNYA

2. MACAM-MACAM BIAYA KESEHATAN

3. ANALISIS BIAYA KESEHATAN

4. ISUE-ISUE TERKAIT PEMBIAYAAN


BIAYA KESEHATAN
& SUMBERNYA
Definisi Biaya

1. Mulyadi (2015) → adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang diukur


dalam satuan uang, yang telah terjadi atau yang kemungkinan akan
terjadi untuk tujuan tertentu.
2. Masyhudi (2008) → penggunaan sumber-sumber ekonomi yang diukur
dengan satuan uang, yang telah terjadi atau kemungkinan akan terjadi
untuk objek atau tujuan tertentu
3. Hansen & Mowen (2006) → kas atau nilai ekuivalen kas yang dikorbankan
untuk mendapatkan barang atau jasa yang diharapkan memberi manfaat
saat ini atau di masa yang akan datang bagi organisasi
Definisi Pelayanan Kesehatan

1. Depkes RI tahun 2009 → setiap upaya yang diselenggarakan sendiri atau


secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta
memulihkan kesehatan, perorangan, keluarga, kelompok ataupun
masyarakat.
2. UU Kes, Pasal 52 ayat 1 → Pelayanan Kesehatan terbagi 2:
a. Pelayanan kesehatan perorangan
b. Pelayanan kesehatan masyarakat
Kegiatan Pelayanan Kesehatan

1. Pelayanan kesehatan promotive


2. Pelayanan kesehatan preventif
3. Pelayanan kesehatan kuratif
4. Pelayanan kesehatan rehabilitatif
Definisi Pembiayaan Kesehatan

1. Biaya kesehatan ialah besarnya dana yang harus disediakan untuk menyelenggarakan
dan atau memanfaatkan berbagai upaya kesehatan yang diperlukan oleh perorangan,
keluarga, kelompok dan masyarakat
2. Pembagian biaya kesehatan:
a. Penyedia pelayanan kesehatan → besarnya dana yang harus disediakan untuk
dapat menyelenggarakan upaya kesehatan (Pemerintah & Swasta)
1) Biaya pelayanan kedokteran → pengobatan Penyakit
2) Biaya pelayanan kesehatan masyarakat → memelihara & meningkatkan
kesehatan serta mencegah
b. Pemakai jasa pel ayanan → besarnya dana yang harus disediakan untuk dapat
memanfaatkan jasa pelayanan
Sumber Pembiayaan Kesehatan di Indonesia (Adeheryana, 2016)

1. Pemerintah
a. APBN (pajak + non pajak) 5%
b. APBD (pendapatan asli daerah ) 10%
c. BOK
d. Dana Iuran Jaminan Sosial (BPJS Kesehatan) Non PBI
2. Perusahaan atau Swasta
a. Perusahaan asuransi swasta
b. Dana kesehatan di perusahaan swasta (self-insurance)
3. Rumah tangga
4. Lembaga atau organisasi
a. Lembaga swadaya masyarakat
b. Lembaga donor kesehatan
MACAM-MACAM
BIAYA KESEHATAN
Macam/Jenis Biaya

1. Berdasarkan output yg dihasilkan


a. Biaya Tetap (penyusutan mesin & peralatan)
b. Biaya Variabel (bahan baku, biaya overhead pabrik, bahan bakar, biaya pengiriman
c. Biaya Semivariabel (listrik & air, pemeliharaan mesin)
2. Berdasarkan lama penggunaaan
a. Biaya Investasi
b. Biaya Operasional
3. Berdasarkan fungsi pokok
a. Biaya Langsung (bahan baku langsung, gaji
b. Biaya Tak Langsung (perbaikan mesin, transportasi, insentif lembur karyawan
Klasifikasi biaya atas dasar fungsi produk

No Direct Cost (Biaya Langsung) Indirect Cost (Biaya Penunjang)


1 Biaya admin Biaya ATK
2 Biaya Pendidikan Biaya ART
3 Biaya bagian keuangan Biaya alat medis
4 Biaya admin kantor Biaya non medis
5 Biaya kendaraan Biaya penyusutan Gedung
6 Biaya perjalanan Biaya penyusutan kendaraan
7 Biaya lain-lain diluar pelayanan di uit
ANALISIS
BIAYA KESEHATAN
Biaya Pelayanan Kesehatan

1. Dari sisi penyelenggara (RS & Puskesmas) → sejumlah dana yang


harus disediakan untuk dapat menyelenggarakan pelayanan
kesehatan

2. Dari sisi pengguna (Pasien) → sejumlah dana yang perlu


disediakan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan
Penyebab Meningkatnya Biaya Kesehatan

1. Pola Penyakit degeneratife


2. Orientasi pada pembiayaan kuratif
3. Service yang ditentukan oleh provider
4. Teknologi canggih
5. Pemkembangan spesialisasi ilmu kedokteran
6. Pembayaran out of pocket secara individual
Faktor yg berhubungan dng biaya layanan kesehatan

1. Jumlah tempat tidur


2. Jenis penderita → klasifikasi diagnostic
3. Tindakan & pemeriksaan penunnjang ‘
4. Berat & ringannya Penyakit → jumlah operasi
5. Upah kepada SDM RS & Puskesmas
6. Jumlah penderita rawat jalan
Cont.

Penetapan Tarif Pelayanan Kesehatan

SARANA PELAYANAN KESEHATAN


(RUMAH SAKIT, PUSKESMAS, KLINIK. BP

TARIF BERVARIASI

UNIT COST SISTEM


USULAN KEBIJAKAN
AKUNTANSI TRADISIONAL
Strategi Penetapan Tarif

Model tiga C dari Kotler memberikan pemahaman yang mudah dimengerti


dalam rangka penentuan tarif pelayanan kesehatan .
Model 3 C tersebut adalah:
1. Cost
2. Characteristics of products
3. competitor
Proses Penetapan Tarif

1. Full – Cost Pricing ( tarif + laba)


2. Kontrak & cost – plus (perusahaan asuransi)
3. Target rate of return pricing (modif full-cost) Mis: tarif ditentukan oleh
direksi harus mempunyai 10% keuntungan
4. Acceptance pricing → Teknik ini digunakan apabila pada pasar
terdapat satu RS yg dianggap sebagai panutan harga. RS yg lain
akan mengikuti pola pentarifan yg digunakan oleh RS tersebut
Masalah Praktis dlm Penetapan Tarif

1. Penetapan tarif yg dipengaruhi struktur pasar nakes/ketersediaan nakes


2. Transfer price
a. Ada tidaknya harga pasar untuk produk yg dihasilkan oleh bagian RS
b. Mengukur investasi secara benar & dapat dignunakan u/
pemperkirakan pendapatan & pengeluaran suatu unit
c. Produk yg tidak dapat dibeli dari RS
3. Masalah dalam penetapan tarif produk baru (bagi RS maupun pasar)
ISUE-ISUE TERKAIT
BIAYA KESEHATAN
Contoh Isue Terkait Pembiayaan Kesehatan

1. Masalah pembiayaan kesehatan di Indonesia


2. Tanggung jawab negara dalam pemenuhan hak atas kesehatan
3. Sejauh mana UU Kesehatan & SJSN dalam pemenuhan hak atas
kesehatan
Cont.

1. Masalah pembiayaan kesehatan di Indonesia

Istilah u/ kesehatan di tingkat PBB = hak atas kesehatan. Hak atas kesehatan di instrument
internasional dapat ditemukan di dalam pasal 25 Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia
(DUHAM)
Prinsip yg harus ditaati oleh pihak negara dalam pemenuhan hak atas kesehatan
mengandung 4 unsur :
a. Ketersediaan → Fasilitas, Prasarana/obat, nakes & pembiayaan kesehatan
b. Aksesbilitas → terjangkau (ekonomi & geografis)
c. Kualitas
d. Kesetaraan → kota maupun ddesa
Cont.

2. Tanggung jawab negara dalam pemenuhan hak atas kesehatan

Tipologi tripatri → kewajiban negara u/ “menghormati + melindungi + memenuhi” hak


asasi manusia.
a. Kewajiban u/ menghormati → tidak melakukan Tindakan yg dapat mengganggu
kesehatan/menimbulkan polusi)
b. Kewajiban u/ melindungi → melakukan Tindakan di bidang perundang-undangan u/
melindungi warga dari pelanggaran di bidang kesehataan oleh pihak ke-3
c. Kewajiban u/ memenuhi → layanan kesehatan yg di perlukan atau menciptakan
kondisi dimana warga memiliki akses memadai & mencukupi ke pelayanan
kesehatan, termasuk mendapatkan air bersih dan sanitasi
Cont.

3. Sejauh mana UU Kesehatan & SJSN dalam pemenuhan hak atas kesehatan

Produk UU No 39/2009 ttg Kesehatan & UU No 40/2011 ttg Sistem Jaminan Sosial
Nasional (SJSN) → upaya negara u/ pemenuhan hak atas kesehatan seluruh
penduduk.
Setiap individu dijamin mendapatkan lingkungan yg sehat demi tercapainya
derajat kesehatan yg optimal.
Pemerintah bertanggung jawab atas ketersediaan pelayanan, akses baik
informasi & fasilitas, SD & mengupayakan kelayakan & keterjangkauan di
bidang kesehatan.
Pemerintah memberikan Batasan dana min 5% dari APBN & 10% dari APBD
& dana diprioritaskan u/ kepentingan public <2/3 dari anggaran tersebut.
Cont.

Pada pelaksanaannya, masalah yg timbul:


1. Masalah tarif & obat-obatan
2. Masalah kepesertaan → berhubungan PBI
3. Masalah mutu
4. Masalah rujukan
SEKIAN
&
TERIMA KASIH
Tugas
1. Buat resume dengan ditulis tangan (min: 3 lembar & max: 5 lembar).
Dikumpulkan ke mahasiswa PJ MK. Oleh Mahasiswa PJ mengirim ke dosen via
WA or E_mail max: kamis, 07 Oktpober 2021 (22.00 WIB)

2. Buat makalah & akan di presentasikan/didiskusikan pada pertemuan terakhir


(P7. dengan materi pembahasan tentang BPJS Kesehatan)
a. Kel 1: Definisi & konsep PBJS Kesehatan
b. Kel 2: Sistem BPJS Kesehatan
Makalah di kumpul paling lambat H-7 sebelum presentasi oleh Mahasiswa PJ
MK kepada dosen via E-mail max jam 21.00 WIB (Pada hari pertemuan ke 6 MK
PEMBIAYAAN KESEHATAN)

Anda mungkin juga menyukai