Sistem

Kompensasi &
Insentif
Moh. Faisal (A014231004)
 Kompensasi
◈ Kompensasi merupakan salah satu fungsi yang penting dalam
manajemen sumber daya manusia, karena kompensasi merupakan
salah satu aspek yang paling sensitif di dalam hubungan kerja
◈ Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima oleh karyawan
sebagai balas jasa untuk kerja mereka. Kompensasi dapat diberikan
dalam berbagai macam bentuk, seperti : pemberian uang, material
dan fasilitas dan dalam bentuk pemberian kesempatan berkarier
 Dampak Ketidakpuasan Terhadap
Kompensasi
❖ Keinginan untuk mencari imbalan yang lebih
❖ Berkurangnya rasa tertarik pada diri pegawai akan pekerjaannya sekarang
❖ Pegawai mencari pekerjaan sambilan ditempat lain, sehingga mutu pekerjaan
berkurang
❖ Mogok kerja
❖ Keluhan-keluhan
❖ Pegawai mencari pekerjaan yang menawarkan gaji yang lebih tinggi
 Tujuan Manajemen Kompensasi
◈ Untuk memperoleh pegawai yang qualified (bermutu)
◈ Mempertahankan pegawai yang sedang bekerja agar jangan sampai keluar
◈ Bisa menjamin suatu keadilan atau kesamaan
◈ Suatu kompensasi harus merupakan imbalan perilaku yang diinginkan
◈ Bisa mengendalikan biaya
◈ Tidak pertentangan dengan peraturan-peraturan atau hukum yang ditetapkan
pemerintah
◈ Untuk dapat menciptakan suatu administrasi yang efesien
 Upah

Suatu penerimaan sebagai suatu imbalan dari pemberi

kerja kepada penerima kerja untuk suatu imbalan dari
pemberi kerja kepada penerima kerja untuk suatu
pekerjaan atau jasa yang telah dan akan dilakukan
Keadilan dan Kelayakan Dalam Pengupahan
◈ External consistency
Pengupahan dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Yaitu menentukan upah dan gaji,
perusahaan perlu memperhatikan perbandingan upah yang diberikan oleh perusahaan
lain untuk suatu jabatan yang sama. Dasar hukum dalam membandingkan guna
menciptakan kelayakan dalam menciptakan struktur upah yang adil
◈ Internal consistency
Semakin tinggi jabatan yang dipegang dalam perusahaan, maka semakin tinggi pula
upah yang diterima. Untuk jabatan yang sama, pegawai yang satu harus mendapatkan
upah yang sama dengan pegawai lainnya
 Tahapan Utama Penentuan Upah

◈Survey
◈Menentukan nilai jabatan melalui evaluasi jabatan
◈Mengelompokkan jabatan dalam tingkat upah
◈Menentukan harga tingkat upah melalui kurva upah
◈Menyempurnakan tingkat upah
Tantangan dalam Menetapkan Kompensasi
◈ Standar gaji yang memang berlaku umum
◈ Kekuatan serikat buruh
◈ Produktivitas
◈ Kebijaksanaan gaji dan upah
◈ Pembatasan dari pemerintah
◈ Nilai yang sebanding dengan pembayaran yang sama
 Evaluasi Jabatan (Job Evaluation)

Suatu proses analisis dan penilaian suatu jabatan

tertentu untuk menentukan tingkat harga/balas jasa
yang wajar dengan struktur upah yang adil
 Metode Evaluasi Jabatan
◈ Job Rangking
◈ Spesifikasi jabatan di pisahkan mana yang berada pada tingkat atas dan mana yang ada di tingkat
bawah, di pisahkan mana yang paling sulit dan mana yang paling mudah.
◈ Jabatan-jabatan di bandingkan satu dengan lainnya oleh tim panitia yang menilai hasil perbandingan
itu.
◈ Dari hasil tersebut di susun rangking dengan maksud untuk menentukan besarnya upah dari tiap-tiap
jabatan
 Metode Evaluasi Jabatan
◈ Factor Comparison
◈ Menetapkan factor-factor kritis (tanggungjawab, keterampilan, upaya mental, upaya fisik, kondisi
kerja).
◈ Tetapkan jabatan-jabatan kunci.
◈ Mendistribusikan gaji untuk jabatan-jabatan kunci

◈ Tempatkan jabatan-jabatan kunci pada factor comparison, kemudian lanjutkan ke factor comparison
chart

◈ Evaluasi jabatan lainnya

 Metode Evaluasi Jabatan
◈ Point System
◈ Menetapkan factor-factor kritis (tanggungjawab, keterampilan, upaya mental, upaya fisik, kondisi
kerja).
◈ Menetapkan tingkatan dari factor-factor kritis tersebut.
◈ Mengalokasikan poin pada sub-sub factor

◈ Mengalokasikan bobot poin pada sub-level

◈ Mengembangkan poin manual

 Insentif

“Insentif ialah sesuatu yang mendorong atau

mempunyai kecenderungan untuk merangsang
suatu kegiatan, insentif adalah motif-motif dan
imbalan-imbalan yang dibentuk untuk
memperbaiki produksi” Andrew F. Sikula
 Jenis-jenis Insentif

◈Financial incentive (Bonus dan komisi)

◈Non Financial incentive (Hiburan, Pendidikan,
pelatihan, penghargaan dan pujian)
◈Social incentive (perlakuan dari rekan kerja dan
atasan)
Terima Kasih