Anda di halaman 1dari 10

Akuntansi Manajemen

MUHAMMAD FAUZAN
ISLAMYAH SANRAIS
(A014231006)

Sistem Insentif Dan Kompensasi


? ?
Apa Itu ? Apa Itu
Insentif Sistem Insentif
sarana untuk memotivasi pegawai penggambaran rencana pembayaran
untuk bekerja dengan kemampuan upah yang berkaitan langsung atau
yang optimal dengan pemberian tidak langsung dengan berbagai
penghasilan diluar gaji/upah yang standar kinerja pegawai atau
ditentukan profitabilitas organisasi
Tujuan
mempertahankan TK terampil dan cakap
Insentif
1
agar loyaltas tinggi
mempertahankan dan meningkatkan mora TK
2 untuk menurunkan turnover ketenagakerjaan
dan meningkatkan absensi
Bagi Perusahaan (1-3)
3 meningkatkan produktivitas
perusahaan

Bagi Pegawai (4-5) 4 meningkankan stardar kehidupan TK


berupa gapok

5 meningkatkan semangat kerja TK agar


memiliki prestasi kerja
Jenis Insentif Indikator
Pemberian Insentif
INSENTIF NON
INSENTIF MATERIAL
MATERIAL Kinerja
BONUS JAMINAN SOSIAL Lama Kerja
Senioritas
KOMISI PENGHARGAAN/AWARD Kebutuhan
Keadilan & kelayakan
PEMBAGIAN LABA PROMOSI Evaluasi Jabatan
KOMPENSASI YANG
PUJIAN
DITANGGUHKAN

BANTUAN HARI TUA INSENTIF LAINNYA


Pedoman Sistem Pelaksanaan Pemberian Insentif
memastikan usaha dan imbalan langsung
menjamin keberlangsungan standar
membuat rencana yang mudah dipahami dan unutk kepentingan jangka panjang
mudah dikalkulasi pegawai
menjamin tarif pokok per jam
menetapkan standar yang efektif
hasil dapat diukur
memperhatikan stnadar produksi dan dikaitkan dengan
gaji

Perhatikan kondisi berikut agar lingkungan kerja sehat


komitmen manajemen jelas
insentif yang diinginkan berjalan baik kompetitif dan memadai terhadap gaji dan tunjangan
pekerjaan individu tidak bergantung pada pekerjaan
lain
individu berdampak penting pada kinerja
Pengaruh Insentif Terhadap Kinerja Karyawan

Mayangsari (2013) pembagian insentif menjadi


material dan non-material memberikan pengaruh
yang berbeda - sehubungan kondisi dalam kerangka
kinerja karyawan. dilain sisi, sistem inseftif berkaitan
dengan kebutuhan/ personal interest karyawan yang
lebih cenderung kepada aspek ekonomi dan sosial

misal insentif material seperti gaji dipergunakan


untukmensejahterahkan karyawan beserta keluarga khususnya yang
mengalami himpitan ekonomi; sedangkan non material dipergunakan
sebagai alternatif peningkatan kompetesi diantara karyawan untuk
meningkatkan kinerja
Apa Itu
Kompensasi Kerja
“Kompensasi adalah apa yang diterima seorang pekerja sebagai balasan
pekerjaan yang diberikan”

-William B

Tujuan kompensasi
ikatan kerja sama
kepuasan kerja
pengadaan efektif
motivasi
stabilitas karyawan
disiplin
menghindari pengaruh serikat buruh
menghindari intervensi pemerintah
Jenis Kompensasi Kerja
Menurut Gary Dessler (2009), ada 3 komponen kompensasi kerja:
pembayaran uang secara langsung (gaji/insentif/komisi)
pembayaran uang sevara tidak langsung (tunjangan/asuransi)
ganjaran non finansial (fleksibilitas jam kerja, wewenang dan
tanggungjawab, kantor bergengsi,penghargaan atas kinerja)
Dasar Perhitungan Kompensasi Kerja

Pedekatan Berdasarkan Pekerjaan/Jabatan

Pendekatan Berdasarkan Keterampilan


mewujudkan keadilan internal melalui
evaluasi jabatan
kompensasi makin tinggi bila individu
mewujudkan keadilan eksternal melalui survei berkemampuan tinggi dan dapat
pasar menerima kompetisi yang tinggi pula
yang menunjukkan dirinya
mewujudkan keadilan individu melalui mengembangkan keterampilan
pembayaran kompensasi
Sistem Kompensasi Kerja

Sistem Waktu - kompensasi ditetapkan berdasarkan waktu


(jam/mingguan/bulanan)
Sistem Hasil - besar kompensasi berdasarkan unit yang dihasilkan
pekerja (meter/kg/satuan lainnya)
Sistem Borongan - kompensasi ditetapkan berdasarkan volume
pekerjaan dan ama pekerjaan

produktivitas
kemampuan pembayaran
Faktor Kompensasi Kerja kesediaan membayar
suplai dan permintaan
organisasi karyawan
peraturan dan undang undnag yang berlaku

Anda mungkin juga menyukai