Harapan Ibu

(Perkembangan Janin di pengaruhi oleh

perilaku ibu hamil saat ini dan makanan
yang di konsumsi)

Modul 11
 Kelompok 11

01 Nenden Sum Sumiati 02 Neng Risa Pebrianti

03 Neng Tia Widasari

 Latar Belakang
Masa kehamilan adalah suatu masa yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin, lamanya hamil
normal adalah 280 hari (9 bulan 7 hari, atau 40 minggu) dihitung dari hari pertama haid terakhir. Masa kehamilan
dibagi dalam 3 trimester yaitu:
1) Trimester I (penambahan BB sekitar 1,2 kg)
2) Trimester II (penambahan BB sekitar 0,35-0,4 kg per minggu)
3) Trimester III (penambahan BB sekitar 5,5kg)
Penambahan BB dari mulai awal kehamilan sampai akhir adalah 11-12 kg. kemungkinan penambahan
BB hingga maksimal 12,5 kg adalah 12,5 kg. (Winjosatro, 2008).

Makanan ibu hamil mempunyai peranan penting bagi tumbuh kembang janin dan pada saat ibu
melahirkan. Selama kehamilan seorang ibu akan mengalami perubahan baik anatomis, fisiologis, maupun perubahan
lainnya yang akan meningkatkan kebutuhan zat gizi dalam makananya.

Banyaknya makanan yang dibutuhkan oleh ibu hamil tergantung dari kondisi badan ibu. Namun jika
terjadi gangguan masa kehamilan maka dapat diatur sebagai berikut :

 Pada Trimester pertama : adanya penurunan BB disebabkan oleh gangguan mual muntah dan pusing dianjurkan
untuk makan kecil tapi sering,bentuk makanan kering/tidak berkuah.
 Pada Trimester Dua :nafsu makan mulai membaik, berikan ibu makan 3x sehari dan selingan 1x.
 Pada Trimester Akhir:harus disesuaikan dengan keadaan ibu, apabila BB berlebih hindari makanan manis,dan
bahan pokok tepung-tepungan. Perbanyak makan sayur dan buah-buahan untuk menghindari sembelit
 lanjutan

Di Indonesia, kriteria janin matur atau

cukup bulan adalah sebagai berikut :
1) Cukup bulan, yaitu 40 pekan lamanya
dalam kandungan
2) Sehat dan sempurna, yaitu tumbuh
dengan panjang 48-50 cm dan berat
badan 2750 – 3000 gr

Disamping adalah tabel perubahan-

perubahan dan organogenesis yang
terjadi pada berbagai periode
kehamilan.
 Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Janin

 Faktor Ibu  Faktor janin

 Keadaan kesehatan ibu Plasenta merupakan akarnya janin
saat hamil  Adanya penyimpangan
untuk dapat tumbuh dan berkembang
 Penyakit yang menyertai genetik seperti
dengan baik di dalam rahim. Jika
kehamilan kelainan konginetal
terjadi masalah pada fungsi plasenta,
 Penyulit kehamilan danpertumbuhan yang
dapat menyebabkan hambatan
 Kelainan pada uterus abnormal
pertumbuhan dan perkembangan janin
 Kehamilan tungal atau  Infeksi intrauterin
di dalam rahim (Cunningham, 2009).
ganda atau triplet  Faktor plasenta
 Kebiasaan ibu, merokok,
alkohol
 Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Janin

 Secara klinis perkembangan janin dalam

uterus dapat dilihat dengan :  Faktor genetik
1. Perkembangan intrauteri 1.Sifat-sifat fisik (wajah,kaki,tangan
2.Terdengar detak jantung janin umur 16-20 minggu dll)
3.Gerakan janin pertama quickenning pada umur kehamilan 16-18 minggu
4.Tumbuh kembangnya dapat diketahui dengan mempergunakan alat 2.Intelegasi (Kecerdasan yang dimiliki
ultrasonografi orang tua juga berpengaruh terhadap
5.Tumbuh kembang janin intrauteri dapat ditetapkan secara rutin saat kecerdasan anak, karena kecerdasan
pemeriksaan antenatal orang tua dapat menurun kepada
1.Menentukan tinggi fundus uteri anak-anak meskipun diasuh oleh orang
2.Menentukan pertambahan BB ibu hamil lain)
3.Mempergunakan kriteria subjektif
6.Setelah bayi lahir maka umur kehamilannya dapat ditentukan dengan: 3.Kepribadian
1.Menentukan berat badan
2. Panjang badan
3.Menentukan Lingkar kepala
Tujuan Modul Permainan
Modu
Tujuan dari demo perkembangan janin di pengaruhi oleh perilaku l 11
ibu hamil :
1.memberi pengetahuan atau mengedukasi ibu hamil tentang
kehamilan yg sehat bahwa hamil bukan lah penyakit
2.memberi pengetahuan bagaimana pengaruh nya perilaku ibu
hamil terhadap perkembangan janin
3.memberi pengetahuan bagiamana bentuk janin melalui kartu
janin
4.memberi pengetahuan makanan yang dikonsumsi untuk ibu
hamil
5.memberi pengetahuan untuk nanti setelah melahirkan
bagaimana cara posisi menyusui bayi, bagaimana perlekatan
menyusui bayi, dan bagaimana jarak pandang penglihatan
bayi baru lahir.
Pengetahuan Dan Pendidikan Kesehatan Yang
Diperoleh Dari Modul
● seorang ibu mengetahui bahwa pengaruh perilaku nya dapat
mempengaruhi perkembangan janin maka dari itu seorang
ibu hamil harus selalu tetap berpikiran positif dan berpikir
bawa kehamilan bukan suatu penyakit.
● seorang ibu mengetahui bahwa makanan yang di konsumsi
mempengaruhi perkembangan janin maka dari itu setiap ibu
hamil di sarankan untuk makan sedikit tapi sering
● seorang ibu hamil mengetahui bentuk bentuk janin sesuai
usia kehamilannya
● seorang ibu hamil mengetahui setelah melahirkan nanti
sudah dibekali bagaimana cara posisi menyusui dan
perlekatan saat menyusui,
● Seorang ibu hamil mengetahui jarak penglihatan bayi
 Kekurangan & kelebihan modul
Kekurangan
● Diharapkan selain ibu hamil, jika bisa
dan memungkinkan suami ikut serta
dalam kelas ibu hamil ini agar
mengetahui perilaku ibu hamil sangat
mempengaruhi perkembangan janin .
● Selain makanan telor hati ayam atau
tinggi protein lainnya ada baiknya ibu
hamil dikasih pengertian bahwa
makanan ibu hamil tidak ada
pantrangan kecuali kalau berlebih.
Kelebihan
● Dengan ada nya 9 kartu janin ibu hamil
mengetahui bentuk dari janin sesuai masa
kehamilannya
● Selain memberikan pengetahuan tentang
perkembangan janin dari modul tersebut ibu
hamil mendapatkan pengetahuan untuk ke
depannya setelah melahirkan bagaimana cara
agar bayi membuka lebar saat akan di susui,
bagaimana cara jarak pandang bayi lahir,
bagaimana cara perlekatan menyusui bayi
dan bagaimana posisi cara menyusui bayi.
Thank You !!!