Anda di halaman 1dari 13

ROOT CAUSE ANALYSIS

Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Tahun 2023


Bidang Studi Pendidikan Matematika Angkatan 1
Tahun 2023
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
ANALOGI
Jika kita sakit, kemudian pergi ke dokter, yang kita
harapkan adalah diagnosis dari dokter tentang
penyebab sakit.

Jika mobil/motor kita mogok ditengah jalan, kita


mencari teknisi untuk mengidentifikasi penyebab
mogoknya mobil/motor kita.
ANALOGI

Jika pekerjaan secara spesifik merujuk pada keahlian


tertentu pada bidang tertentu, kita akan coba
menemukan alasannya.

Untuk dua analogi pada bagian sebelumnya,


mungkin kita dapat menemukan tindaklanjut yang
sederhana. Supaya tidak sakit di tempat kerja, kita
dapat tetap tinggal di rumah. Untuk bepergian tanpa
mobil/motor kita dapat menggunakan bis atau
berjalan kaki.
ANALOGI

Akan tetapi solusi yang sudah disebutkan hanya


meredakan gejala dan tidak meliputi keseluruhan
kemungkinan masalah, seperti misalnya infeksi
pada saluran pernapasan yang memerlukan obat
atau aki kendaraan yang kering sehingga perlu
diperbaiki.
DEFINISI
 Root Cause Analysis (RCA) adalah proses
menemukan akar penyebab masalah dalam
rangka mengidentifikasi solusi yang tepat dan
akurat.
 RCA mengasumsikan bahwa akan lebih efektif
jika kita bisa mencegah dan memecahkan
beberapa permasalahan yang lebih spesifik
secara sistematis daripada memecahkan suatu
maslaah namun menyebabkan masalah lain yang
mungkin lebih besar.
DEFINISI
 RCA dapat dilakukan dengan sekumpulan
prinsip, teknik, dan metodologi yang semuanya
dapat diarahkan untuk mengidentifikasi akar
penyebab masalah daru suatu kejadian atau tren.
 Dengan melihat pada penyebab awal dan efek
yang terjadi, RCA dapat menunjukkan dimana
proses atau sistem perbaikan yang dilakukan
gagal atau malah menyebabkan masalah baru.
PRINSIP DASAR

Ada beberapa prinsip dasar yang membimbing


analisis akar penyebab masalah, beberapa
diantaranya sudah terlihat dengan jelas. Prinsip-
prinsip ini akan membantu menjaga kualitas
analisis, yang juga akan membantu seorang analis
memperoleh kepercayaan dari pemangku
kepentingan, klien atau pasien.
PRINSIP DASAR

1. Fokus pada memperbaiki dan menindaklanjuti


akar penyebab masalah daripada gejalanya.
2. Jangan mengabaikan pentingnya
menindaklanjuti gejala untuk kepuasan jangka
pendek.
3. Menyadari jika mungkin terdapat, atau
seringkali terdapat beberapa penyebab masalah.
PRINSIP DASAR
1. Fokus pada BAGAIMANA dan MENGAPA sesuatu
terjadi, bukan SIAPA yang bertanggung jawab.
2. Lebih metodis dan temukan bukti konkret dari efek
yang terjadi untuk memperkuat klaim terkait akar
penyebab masalah.
3. Menyediakan informasi yang cukup untuk
menginformasikan atau merekomendasikan suatu
aksi.
4. Pertimbangkan bagaimana suatu akar penyebab
masalah dapat di tanggulangi kedepannya.
TUJUAN RCA

1. Menemukan akar penyebab suatu masalah atau


kejadian.
2. Memahami sepenuhnya bagaimana merumuskan
solusi atau mempelajari masalah-masalah pada
akar penyebab.
3. Menerapkan apa yang sudah kita pelajari dari
analisis pada pencegahan sistematis untuk
masalah serupa kedepannya.
5 WHYs

Salah satu teknik yang paling sering digunakan


dalam menentukan suatu akar penyebab masalah
adalah dengan menggunakan pendekatan
pendekatan 5Why.
5 WHYs
Contoh:
Mengapa kepala saya sakit sekali? (why pertama),
jawabannya karena saya tidak dapat melihat dengan baik.
Mengapa saya tidak dapat melihat dengan baik? (why
kedua), jawabannya karena saya terjatuh dan kepala saya
terbentur. Mengapa kepala saya terbentur? (why ketiga),
jawabannya karena saya jatuh dari motor. Mengapa saat
terbentur kepala saya sakit sekali? (why keempat),
jawabannya karena saya tidak menggunakan helm.
Mengapa saya tidak menggunakan helm? (why kelima),
karena saya lupa dimana helm saya diletakkan.
5 WHYs

Dari ilustrasi tersebut, setelah 5 pertanyaan


disampaikan, kita ketahui bahwa akar penyebab
masalah mengarah pada ingatan “Saya” terkait
penempatan helm.
Sebagai tindak lanjut, saya harus menempatkan
helm saya di tempat yang mudah terlihat oleh saya.

Anda mungkin juga menyukai