Anda di halaman 1dari 14

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI Selasa, 13 Juni 2023

Pengaruh Self-Concept terhadap


Prestasi Belajar pada Siswa SMAN 8
Kota Bekasi

Adinda Shalsabila Putri Aulia


7111191142

Dosen Pembimbing: Dosen Pembahas:


Miryam A. Sigarlaki, S.Psi., M.Psi., Psikolog Dr. Amir Nuyman Setyadiredja, M.Psi., Psikolog
Niken Cahyorinarti, M.Psi., Psikolog
BAB - I

Latar Belakang
Dalam proses belajar, untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam memahami materi
maka digunakan berbagai metode, salah satunya adalah ulangan. Demikian dari hasil belajar
tersebut dapat diketahui prestasi belajar siswa. Menurut Purnaningtyas (2010) prestasi belajar dapat
dipengaruhi oleh dua faktor, yakni faktor eksternal dan faktor internal. Faktor eksternal yakni
lingkungan di mana siswa tersebut melakukan pembelajaran, sementara faktor internal adalah faktor
yang dialami dan dirasakan oleh siswa secara pribadi, salah satunya adalah konsep diri atau Self-
Concept. Dalam penelitian Fink (1962) didapati bahwa terdapat hubungan yang cukup berarti
dimana self-concept yang rendah akan menghasilkan prestasi belajar yang rendah pula.
Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan kepada 1 guru bimbingan konseling dan 3 siswa,
didapati hasil bahwa self-concept yang dimiliki dapat mempengaruhi siswa dalam meraih prestasi
belajar.
BAB - I

Identifikasi Masalah
Burns (1979) mengatakan bahwa siswa-siswi yang berhasil secara akademik memiliki ciri
khas yakni kepercayaan terhadap dirinya yang tinggi, menerima dirinya sendiri, perasaan-
perasaan yang positif, dan kompetensi pribadi yang baik. Berdasarkan penelitian yang telah
dilakukan sebelumnya oleh Khoirunnisa, Alfiana Dakita (2020) menyatakan bahwa terdapat
hubungan antara self-concept dengan prestasi belajar. Selain itu, terdapat pengaruh yang
signifikan dimana semakin tinggi self-concept siswa maka prestasi belajar mereka akan
semakin tinggi. Research gap pada penelitian ini yakni sudah terdapat penelitian mengenai
hubungan antara self-concept dengan prestasi belajar siswa, namun belum ada penelitian
mengenai pengaruhnya dalam setting Psikologi. Selain itu, penelitian yang dilakukan
mengenai self-concept dan prestasi belajar belum ada yang dilakukan di Kota Bekasi, dan
belum pernah dilakukan penelitian terhadap SMAN 8 Kota Bekasi.
BAB - I

Maksud dan Manfaat


Tujuan Penelitian
MAKSUD TEORITIS
Maksud dari penelitian ini adalah untuk Menambah informasi dalam perkembangan ilmu pengetahuan terutama di
memperoleh data empiris mengenai self- bidang Psikologi Pendidikan. Diharapkan juga dapat menambah wawasan
dalam topik seberapa besar pengaruh self-concept terhadap prestasi belajar
concept dan prestasi belajar pada
siswa/siswi SMAN 8 Kota Bekasi
siswa/siswi SMAN 8 Kota Bekasi.
PRAKTIS
TUJUAN • Menghasilkan manfaat bagi siswa/siswi SMAN 8 Kota Bekasi untuk dapat
mempertahankan self-concept yang positif dalam prestasi belajar.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk • Menjadi informasi tentang seberapa besar pengaruh self-concept terhadap
mengetahui seberapa besar pengaruh self- prestasi belajar.
• Untuk sekolah terutama para guru diharapkan dapat menjadi acuan untuk
concept terhadap prestasi belajar
membuat sebuah penyuluhan atau program dalam mempromosikan self-
siswa/siswi SMAN 8 Kota Bekasi. concept yang positif terhadap prestasi belajar untuk siswa/siswi mereka.
BAB - I

Kerangka Pikir & Hipotesis Penelitian


Self-Concept (Calhoun
and Acocella)

Prestasi Belajar
• Pengetahuan
• Pengharapan
• Penilaian

Berdasarkan uraian dalam kerangka pikir sebelumnya, maka hipotesis penelitian ini adalah terdapat pengaruh self-concept
terhadap prestasi belajar pada siswa/siswi SMAN 8 Kota Bekasi.
Landasan Teor
BAB - II

Landasan Teori
Self-Concept Prestasi Belajar
Calhoun dan Acocella (1990) (Iskandar, 2020) Menurut Winkel (2007, dalam Lidia, 2019), prestasi
mengemukakan bahwa konsep diri (self-concept) belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau
adalah gambaran tentang diri individu itu sendiri, kemampuan seseorang siswa dalam melakukan
yang terdiri dari pengetahuan tentang dirinya, kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang
pengharapan, dan penilaian terhadap dirinya. dicapainya. Winkel, 2007 (Lidia, 2019)
mengemukakan bahwa prestasi belajar adalah hasil
1. Pengetahuan maksimal yang didapatkan oleh seseorang siswa
2. Pengharapan dalam proses belajar mereka.
3. Penilaian
BAB - III

Rancangan Penelitian

Penelitian Penelitian
Kuantitatif Kausalitas

Induktif
BAB - III

Variabel Penelitian
IV : Self-Concept DV : Prestasi Belajar
BAB - III

Subjek dan Lokas


Subjek dan Lokasi
Penelitian
POPULASI SAMPEL
1,188 siswa SMAN 8 Kota 221 sampel dengan taraf
Bekasi kesalahan 10%

Penelitian TEKNIK SAMPLING


Probability sampling --> simple
random sampling
LOKASI
SMAN 8 Kota Bekasi
BAB - III

Definisi Konseptual & Operasional


Self-Concept 2. Pengharapan
“… self-concept is an individual’s mental picture of Siswa memiliki pengharapan terdapat dirinya sendiri, dimana harapan
himself which consists of an individual’s tersebut akan berbeda dengan satu siswa dengan siswa lainya. Selain
knowledge of himself, expectations, and self- itu, pengharapan tidak hanya datang dari dalam diri siswa juga,
assessment.” melainkan orang lain yang memiliki harapan kepada mereka juga

• Pengetahuan
3. Penilaian
siswa memiliki pengetahuan tentang dirinya sendiri, seperti jenis
Siswa bertindak sebagai penilai diri mereka sendiri, dimana melalui
kelamin, suku bangsa, pekerjaan, usia, dan lain sebagainya. Siswa
penilaian siswa akan mengetahui keadaan atau kondisi dirinya sendiri
juga mengetahui kualitas diri mereka sendiri seperti apakah mereka
dan dapat mempersiapkan apa yang akan terjadi kepada mereka kelak
memandang diri mereka sebagai orang yang baik atau kasar.
nanti. Penilaian yang dimaksud yakni pengukuran seseorang mengenai
Pengetahuan yang dimiliki oleh siswa dapat diubah melalui tingkah
keadaannya sendiri dengan apa yang dirasa dapat dan mungkin terjadi
laku mereka. Selain itu, siswa juga dapat memperoleh pengetahuan
kepada individu tersebut.
dengan berdiskusi dengan teman sekelompoknya.
BAB - III

Definisi Prestasi Belajar


“Learning achievement is a testament to the success

Konseptual & of learning or the ability of a student in their


learning activities accordance with the achieved
quality”

Operasional Menurut Winkel (2007, dalam Lidia, 2019) bukti


hasil belajar dapat diukur melalui pencapaian dalam
evaluasi suatu siswa.
BAB - III

Alat
Penelitian ini menggunakan skala alat ukur yang

Ukur disusun oleh Calhoun dan Acocella yang telah


diadaptasi oleh Alifiana (2020) untuk mengukur self-
concept, sementara alat ukur yang akan digunakan
untuk mengukur prestasi belajar adalah rapot siswa
yang telah mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS)
BAB - III

Teknik Pengolahan Data

UJI VALIDITAS
UJI RELIABILITAS Uji Validitas yang akan
digunakan dalam penelitian ini
Uji Reliabilitas akan adalah Confirmatory Factor
menggunakan Alpha Cronbach Analysis (CFA)
dan software yang digunakan
adalah JASP. ANALISA DATA
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
analisis kuantitatif klausal. Analisa data yang
digunakan adalah analisis linier sederhana.
TH
AN
K
YO
U

Anda mungkin juga menyukai