Anda di halaman 1dari 13

EPISTIMOLOGI

FITRI
EPISTIMOLGI

 Epistimologi berasal dari Yunani episteme berarti


pengetahuan atau ilmu
 Epistimologi diperkenalkan filsuf skotlandia James
Frederick Ferrier
 Merupakan cabang filsafat yang memberikan fokus
perhatian pada sifat dan ruang lingkup ilmu
pengetahuan
 Yang paling pokok di bahas adalah apa yang
menjadi sumber pengetahuan dan bagaimana
struktur pengetahuan
EPISTIMOLGI

 Kalau dalam ontologi pertanyaan dasarnya “apakah


hal yang ada itu?” maka epistimolog menanyakan “
apakah yang dapat saya ketahui?
 Epistimologi adalah bagian filsafat yang
membicarakan tentang terjadinya pengetahuan,
sumber pengetahuan, asal mula pengetahuan,
batas-batas, sifat dan kesahihan pengetahuan
TERJADINYA PENGETAHUAN
Pengetahuan : suatu kata
yang digunakan untuk
menunjuk kepada apa
yang diketahui seseorang

Pengetahuan bertauta erat


dengan kebenaran

kesesuaian pengetahuan
dengan objeknya

Apriori : pengetahuan
Aposteriori : pengetahuan
yang terjadi tanpa adanya
yang terjadi melalui
pengalaman baik indra
adanya pengalaman
maupun batin
SUMBER PENGETAHUAN
menurut John Hospers dalam buku “ An Introduction
to Philosophical Analysis
PENGALAMAN INDRA NALAR
 Sumber pengetahuan  Salah satu corak pemikiran
berupa alat untuk dengan menggabungkan 2
menangkap objek melalui pemikiran atau lebih
indera dengan maksud untuk
 Disebut paham realisme, mendapatkan
suatu paham bahwa pengetahuan baru
semua yang dapat ketahui
hanya kenyataan
OTORITAS INTUISI
 Pengetahuan karena  Intuisi : kemampuan yang
adanya otoritas tertentu ada pada diri manusia
melalui wibawa seseorang melalui proses kejiwaam
sehingga orang lain tanpa suatu rangsangan
mempunyai pengetahuan atau stimulus untuk
membuat pernyataan
berupa kenyataan
WAHYU KEYAKINAN
 Pengetahuan yang  Kemampuan yang ada
disampaikan oleh Tuhan pada diri manusia yang
melalui Nabi untuk diperoleh dari kepercayaan
kepentingan umatnya
TEORI KOHERENSI TEORI KORESPONDENSI
 Dibangun oleh pemikir  Berangkat dari teor
rasional seperti Leibniz, Aristoteles tentang
Spoza, Hegel, Bradley segala sesuatu yang kita
 Kebenaran didasarkan ketahui dapat
pada ide dari preposisi dikembalikan pada
yang sudah ada melalui kenyataan
fakta sejarah buku  Kebenaran dibuktikan
maupun langsung dengan
peninggalannya kenyataan
TEORI BERDASARKAN ARTI TEORI KORESPONDENSI
 Kebenaran didasarkan  Berangkat dari teor
pada referensi yang Aristoteles tentang
jelas segala sesuatu yang kita
 Teori ini dianut oleh ketahui dapat
Betrand Russel sebagai dikembalikan pada
tokoh pemula dari kenyataan
filsafat analitika Bahasa  Kebenaran dibuktikan
langsung dengan
kenyataan
JENIS PENGETAHUAN
MENURUT PLATO DAN
ARISTOTELES
 Pengetahuan Eikasia (khayalan)
 Pengetahuan Pistis : pengetahuan yang tampak
dunia kenyataan
 Pengetahuan Dianoya : pengetahuan yang terletak
pada cara berfikirnya
 Pengetahuan Noesis (filsafat)
PENGETAHUAN ILMU
O Pengetahuan yang kita O Segala hal yang kita
peroleh melalui pengalaman
sendiri atau pancaindera,
alami secara ilmiah
pengalaman dr orang lain atau teoritis melalui
atau sumber lain proses yang sistematis
O Segala hal yang kita pahami atau terstrukturs
(fakta, infor, dll) yang kita
(metodis)
peroleh melalui pengalaman
MISALNYA
ILMU

PENGETAHUAN O Kita mengetahui secara pasti


O Kita mengetahui apakah teknologi komputer
komputer? memiliki pengaruh terhadap
O Kita mengetahui kita dan pendidikan
bagaimana bentuknya (kuantitatif) dan bagaimana
pengaruhnya (kualitatif)
melalui pengalaman
O Dan bagaimana
atau pendidikan
mengembangkan komputer
terhadap kita dan pendidikan
ILMU PENGETAHUAN
O Pengetahuan yang tersusun secara sistematis
dan metodis, pendekatan yang digunakan
adalah empiris terikat dimensi ruang dan
waktu serta berdasarkan kemampuan panca
indera, rasional, dan umum

Anda mungkin juga menyukai