BAHASAN FILSAFAT DAN FILSAFAT

PENDIDIKAN

KELOMPOK 5
1.ANDINI WIRAWAN (13082200011)
2.IDO ATU FALATUL BUKHORI (13082200028)
3.ZIDAN WIBOWO (13092200005 )
FILSAFAT PENDIDIKAN
 Pengertian Filsafat

Filsafat adalah hasil pemikiran dan perenungan secara

Pengertian Filsafat mendalam tentang sesuatu sampai keakar-akarnya.
Sesuatu disini dapat berarti terbatas dan dapat pula
berarti tidak terbatas. Bila berarti terbatas, filsafat
membatasi diri akan hal tertentu saja. Bila berarti tidak
terbatas, filsafat membahas segala sesuatu yang ada di
alam ini yang sering dikatakan filsafat umum.

Sementara itu filsafat yang terbatas adalah filsafat ilmu,

filsafat pendidikan, filsafat seni dan lain-lainnya.
 Pengertian filsafat menurut para ahli adalah sebagai berikut:
Menurut
1. Aristoteles berpendapat bahwa filsafat adalah ilmu yang meliputi
Para Ahli kebenaran yang meliputi metafisika, retorika, etika, ekonomi,
politik, dan estetika.

2. Plato, berpendapat bahwa filsafat adalah pengetahuan yang

mencoba untuk mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang
hakiki.

3. Alfarabi, seorang filsuf muslim berpendapat bahwa filsafat adalah

ilmu tentang hakikat dari kebenaran

4. Prof. Dr. Fuad Hasan berpendapat bahwa filsafat adalah berpikir

secara radikal suatu gejala. Berpikir radikal adalah usaha memahami
dengan akal pikiran segala sesuatu sampai ke akar-akarnya untuk
sampai kepada simpulan yang universal..
 Dalam garis besarnya ada empat cabang
filsafat yaitu:
4 Cabang Filsafat
1. metafisiska
2. epistemology
3. logika
4. etika
 Junjun (1981) membagi proses perkembangan ilmu menjadi dua
bagian yang saling berkaitan satu dengan yang lain tingkat
proses perkembangan yang di maksud adalah:

Menurut Junjun 1. Tingkat empiris adalah ilmu yang baru ditemukan di

lapangan. Ilmu yang masih berdiri sendiri, baru sedikit
bertautan dengan penemuan yang lain sejenis. Pada tingkat
ini wujud ilmu belum utuh, masing-masing sesuai dengan
misi penemuannya karena belum lengkap.

2. Tingkat penjelasan atau teoretis, adalah ilmu yang sudah

mengembangkan suatu struktur teoretis. Dengan struktur ini
ilmu-ilmu emperis yang masih terpisah-pisah itu dicari
kaitannya satu dengan yang lain dan dijelaskan sifat kaitan
itu dengan cara ini sturuktur berusaha mengintergrasikan
ilmu-ilmu empiris itu menjadi suatu pola yang berarti
simpulan-simpulan penelitian dan konsep-konsep serta ilmu
teoritis dalam bentuk teori-teori atau grand theory.
 Pengertian Filsafat Pendidikan
Pengertian ​Filsafat pendidikan adalah filsafat yang digunakan dalam
Filsafat studi mengenai masalah-masalah pendidikan. Filsafat akan
Pendidikan menentukan. Filsafat merupakan perangkat nilai-nilai yang
melandasi dan membimbing ke arah pencapaian tujuan
pendidikan.

Oleh sebab itu, filsafat yang dianut oleh suatu bangsa atau
kelompok masyarakat tertentu atau yang dianut oleh
perorangan (dalam hal ini Dosen/Guru) akan sangat
mempengaruhi tujuan pendidikan yang ingin dicapai. Dalam
konteks mendidik, pendidikan pada hakikatnya lahir dari
spekulasi filsafat tentang kehidupan manusia.
 Ada beberapa aliran dalam filsafat
6 Aliran Dalam Filsafat pendidikan, adlah sebagai berikut :
1. Aliran Idealisme
2. Aliran konstruktivisme
3. Aliran Realisme
4. Aliran Progresivisme
5. Aliran Perenialisme
6. Aliran Esensialisme
 Filsafat membahas sesuatu dari segala aspeknya
yang mendalam, maka dikatakan kebenaran filsafat
adalah kebenaran menyeluruh yang sering
Kesimpulan dipertentangkan dengan kebenaran ilmu yang
sifatnya relatif. Dalam garis besarnya ada empat
cabang filsafat yaitu metafisiska, epistemologi,
logika, dan etika.

Filsafat pendidikan adalah filsafat yang digunakan

dalam studi mengenai masalah-masalah pendidikan.
Filsafat akan menentukan “mau dibawa kemana”
siswa kita. Pengetahuan dimulai dengan rasa ingin
tahu, dimulai dengan keraguan, sedangkan Filsafat
dimulai dengan keduanya. Ada beberapa aliran
dalam filsafat pendidikan yaitu aliran idealisme, aliran
konstruktivisme, aliran realisme, aliran
progresivisme, aliran perenialisme, dan
aliran esensialisme.
TERIMAKASIH
THANK YOU