ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN

“KONSEP DASAR FERTILISASI”

KELOMPOK 1
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SARJANA
KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BHAKTI PERTIWI INDONESIA
TAHUN AJARAN 2023/2024
 DOSEN
1 Dr.
PEMBIMBING
Bd. Hj. Lilik Susilowati,
S.Keb.,SKM.M.Kes.,MARS
 POINT
PEMBAHASA
1 KONSEP FERTILISASI &
N
IMPLANTASI

2 PERTUMBUHAN
PERKEMBANGAN JANIN
&

3 SIRKULASI JANIN
KONSEP DASAR FERTILISASI &
IMPLANTASI
Fertilisasi adalah sebuah
proses dimana terjadinya
Fertilisasi suatu penyatuan sel sperma
dan ovum yang membentuk
zigot.

Pengertian

Implantasi merupakan
sebuah proses
Implantasi menempelnya zigot pada
dinding endometrium.
 LANJUTAN
Reaksi
Akrosom

Reaksi
Aktivasi
Telur Kortikal

LANGKAH
FERTILISASI

Masuknya
Penanaman
Sperma

Karyogami
 Implantasi

Implantasi ialah masuknya atau tertanamnya hasil

konsepsi pada blastula. Umumnya, implantasi terjadi di
dinding depan atau belakang uterus (endometrium),
dekat pada fundus uteri.
Implantasi
- Hari ke empat, inti blatokista telah sampai pada permukaan
stoma endometrium.
- Hari ke enam, blatokista mulai masuk kedalam stoma
endometrium.
- Hari ke sepuluh, blatokista telah terbenam seluruhnya ke
dalam stoma endometrium, sehingga tahap implantasi
berakhir.
 PERTUMBUHAN &
PERKEMBANGAN JANIN
Pertumbuhan janin
Pertumbuhan ialah bertambahnya
Janin jumlah dan ukuran sel
pada tubuh janin.

Pengertian

Perkembangan janin
Perkembangan ialah bertambahnya
kemampuan atau fungsi
Janin pada semua sistem
organ tubuh pada janin.
 Pra Embrio (1-3 minggu)
Dimulai dari konsepsi – menjadi
embrio

Embrio (4-8 minggu)

Terbagi menjadi 3 periode : Ditandai dengan pertumbuhan,
diferensiasi dan pembentukan organ
besar

Janin (9-40 minggu)

Ditandai dengan pertumbuhan dan
perkembangan, organ besar dan
diferensiasi sistem organ
SIRKULASI JANIN

Sirkulasi janin
merupakan sirkulasi yang
terdiri dari plasenta,
pembuluh darah
Pengertian Sirkulasi Janin umbilikalis yang
dibungkus oleh tali pusat,
jantung dan pembuluh
darah sistemik.
SIRKULASI DARAH
JANIN
Pada janin, organ vital untuk metabolisme masih belum berfungsi. Organ
tersebut ialah paru – paru janin dan alat gastrointestinal yang seluruhnya diganti
oleh plasenta. Dengan tidak berfungsinya mekanisme tersebut, harus terdapat
mekanisme yang berfubgsi sebagai alat ganti untuk :

1. Paru Janin, terdapat pergantian OOO2 dengan CO2 melalui

plasenta sehingga paru – paru tidak memerlukan darah
2. Gastrointestinal, alat penyerapan nutrisi.

Sistem peredaran darah janin ditentukan oleh faktor :

1. Foramen Ovale
2. Duktus Arteriosus Bothalli
3. Duktus Venosus Arantii dan Vena Umbilikal
 ORGAN YANG TERLIBAT DALAM
PEMBULUH DARAH JANIN
1. Plasenta, tempat terjadinya pertukaran darah bersih dengan yang
kotor.
2. Umbilikalis, mengalirkan darah dari plasenta ke janin dan dari janin
ke plasenta.
3. Hati, terdapat percabangan anatar vena porta dengan duktus venosus
arantii.
4. Jantung, terdapat foramen ovale yang langsung menyalurkan darah
dari atrium dekstra ke atrium sinistra.
5. Paru – paru, terdapat duktus arteriosus bothalli.
SIRKULASI JANIN
SIRKULASI JANIN
Link Video Pembelajaran :
https://youtu.be/UXvHCpe3bvs?
si=Do5NH_5DMNZtzPz_

–AD
“Hidup adalah proses, tak ada keberhasilan
tanpa proses, tak ada proses tanpa adanya
kegagalan, jangan jadikan kegagalan
sebagai obsesi dan ambisi tapi jadikanlah
kegagalan sebagai motivasi.”

–AD